Aduh, betapa menjengkelkannya jika Ibu tiba-tiba terserang sakit di masa kehamilan. Bahkan, sakit ringan seperti flu bisa jadi terasa begitu mengganggu saat ini. Apalagi, tak semua obat-obatan bisa sembarangan dikonsumsi oleh ibu hamil

Banner Register
Banner AKP
Banner Register
Banner Pop Up

Sebenarnya, apa yang menyebabkan ibu hamil mudah terkena flu? Daya tahan tubuh yang melemah merupakan salah satu penyebabnya. Perlu Ibu ketahui, di saat hamil, sistem imunisasi dalam tubuh Ibu perlahan melonggarkan pertahanannya. Ini terjadi agar tidak semua benda “asing” di dalam tubuh terserang olehnya, termasuk janin yang merupakan penghuni sementara dari tubuh Ibu. 

Banyak cara untuk membantu sistem imunisasi tubuh Ibu terhindar dari virus penyebab flu di masa kehamilan ini. Beberapa di antaranya adalah dengan rutin berolahraga dan banyak menyantap buah dan sayuran. Namun, jika Ibu terlanjur terkena flu, silahkan mengikuti beberapa tips mudah yang sudah kami sediakan berikut ini.

Tidur

Tak bisa dipungkiri, tidur yang cukup merupakan obat terbaik untuk flu ringan yang diderita ibu hamil. Hal ini mungkin terdengar mudah, tapi gangguan seperti hidung tersumbat seringkali membuat kita sulit untuk bisa tidur dengan nyenyak.  Untuk mengatasi hal tersebut, aturlah posisi kepala saat tidur sedikit lebih tinggi daripada tubuh Ibu, dengan cara menumpuk 2 bantal atau lebih sebagai alas kepala Ibu. Seperti yang diungkapkan dalam Babyzone.com, posisi tidur dengan bagian atas yang lebih tinggi akan memperlancar saluran pernapasan pada hidung sehingga Ibu dapat bernapas dengan lebih mudah.       

Artikel Sejenis

Minum Air secara Cukup

Lendir atau ingus yang muncul pada saat flu seringkali terasa mengganggu, apalagi jika sampai menghambat saluran pernapasan Ibu. Mengonsumsi air putih (atau jus buah buatan sendiri) secara cukup  dapat membuat lendir menjadi lebih encer sehingga semakin mudah untuk dikeluarkan. Satu hal yang perlu diingat, hindari mengonsumsi minuman berkafein dan beralkohol, karena dapat menyebabkan dehidrasi pada tubuh.

Air Garam

Campuran air dan garam pun berkhasiat untuk meredakan gangguan tenggorokan pada saat flu. Seperti yang diungkapkan oleh Dr. Philip T. Hagen, editor-in-chief dari Mayo Clinic, berkumur dengan menggunakan air garam bisa mengencerkan lendir, serta membunuh kuman penyakit seperti bakteri dan jamur pada tenggorokan. Cobalah mencampurkan ½ sendok teh garam ke dalam segelas air putih, lalu kumur-kumur selama beberapa detik.

Untuk meringankan hidung tersumbat, Ibu juga dapat  mencampurkan ¼ sendok teh garam dan ¼ sendok teh baking soda ke dalam  237ml air hangat. Setelah itu, gunakan alat penghisap lendir untuk meneteskan larutan tersebut ke dalam hidung. Lakukan ini 2-3 kali sambil menutup lubang hidung yang lain. 

Sup Ayam

Sejak kecil, sup ayam seringkali dijadikan pilihan utama di kala kita sedang sakit flu dan demam. Ya, selain lezat dan membuat tubuh menjadi lebih nyaman, makanan yang satu ini ternyata ampuh untuk meringankan penyakit flu yang diderita Ibu. Seperti yang diungkapkan oleh Nydailynews.com, riset dari The American Journal of Therapeutics menemukan fakta bahwa  kandungan carnosine (asam amino alami) pada sup ayam ternyata dapat menguatkan daya tahan tubuh dan mengusir kuman penyakit pada flu tingkat awal. Selain itu, hasil penelitian di tahun 1993 yang dimuat dalam jurnal Chest juga membuktikan kalau sup ayam ikut mengurangi terjadinya infeksi pada saluran pernapasan. Sup ayam yang dites dalam penelitian sendiri terdiri dari campuran ayam, bawang putih atau merah, ubi jalar,  lobak, wortel, daun seledri, daun peterseli (parsley), lada, dan garam.

Demikianlah beberapa tips mudah yang bisa Ibu terapkan untuk mengatasi gangguan flu di saat kehamilan. Satu hal yang terpenting, janganlah ragu untuk berkonsultasi pada dokter jika penyakit flu yang Ibu derita tidak kunjung membaik. Semoga tips dari kami ini bisa membantu ya, Bu!

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf besar
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf kecil
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.