Ciri-ciri masa subur dapat terlihat dari beberapa gejala yang bisa Ibu rasakan sendiri atau menggunakan alat tes khusus. Mengetahui masa subur merupakan hal yang perlu diketahui saat hendak merencanakan kehamilan. Bagi Ibu yang sedang menjalankan program hamil, maka wajib mengetahui apa saja ciri-ciri masa subur guna memaksimalkan rentang waktu tersebut untuk berhubungan seks. 

Banner Register
Banner AKP
Banner Register
Banner Pop Up

Hal yang paling umum terjadi, masa subur perempuan dimulai ketika siklus haid atau menstruasi telah selesai. Pada waktu subur ini pun terdapat jendela subur yang tergantung pada lamanya siklus menstruasi, sehingga setiap perempuan mempunyai waktu berbeda-beda. Selain untuk merencanakan kehamilan, mengenali ciri-ciri masa subur juga dapat dimanfaatkan untuk memahami siklus menstruasi dan memerhatikan ada tidaknya gangguan kesuburan.

CIRI-CIRI MASA SUBUR UNTUK HAID TIDAK TERATUR

Apa Saja Ciri-ciri Masa Subur?

Seperti yang telah disebutkan, ciri-ciri masa subur pada setiap perempuan berbeda-beda, bahkan sebagian ada yang tidak merasakan ciri-ciri tersebut. Waktunya pun berbeda, ada yang mengalami masa subur tepat di tanggal tertentu setiap bulannya, namun ada pula yang mengalami perubahan tanggal masa subur di setiap bulan. 

Pada kondisi normal, perempuan usia produktif umumnya memiliki siklus haid atau menstruasi sekitar 28-32 hari dengan masa subur sekitar 12-16 hari sebelum masa haid atau menstruasi berikutnya. Supaya lebih jelas, berikut ini ciri-ciri masa subur yang bisa Ibu perhatikan:

  • Ciri-ciri masa subur: Perubahan suhu basal tubuh

    Suhu basal tubuh adalah suhu saat tubuh istirahat atau suhu paling rendah dalam satu hari. Biasanya, suhu basal tubuh diukur saat baru bangun tidur. Pada kondisi normal, suhu basal tubuh akan konsisten pada awal siklus menstruasi. Akan tetapi, saat mendekati masa subur, suhu tubuh mungkin akan sedikit menurun, kemudian meningkat saat ovulasi. Perubahan suhu tubuh ini terjadi karena hormon estrogen yang meningkat saat masa ovulasi.

    Artikel Sejenis

    Suhu tubuh basal sebelum ovulasi berkisar antara 36,1–36,4ºC. Sementara, peningkatan suhu basal tubuh pada ovulasi biasanya sekitar 0,4–1 derajat atau antara 36,4–37ºC.

  • Ciri-ciri masa subur: Perubahan cairan serviks

    Setiap perempuan mungkin mengeluarkan cairan serviks dengan tekstur atau kekentalan yang berbeda. Namun, cairan serviks pada masa subur umumnya akan lebih lengket dan berwarna bening keputihan menyerupai putih telur. Saat ovulasi, kadar cairan serviks juga akan lebih banyak dibandingkan biasanya. Perubahan cairan serviks ini memudahkan sperma untuk menuju rahim. 

  • Ciri-ciri masa subur: Perubahan pada serviks

    Ciri-ciri masa subur juga bisa terlihat dari perubahan pada leher rahim atau serviks. Perubahan ini terlihat seperti lebih lembut, basah, dan terbuka. Melansir laman resmi medicalnewstoday.com, perubahan ini bisa dicek dengan cara memasukkan jari telunjuk yang bersih ke dalam vagina untuk memeriksa serviks. 

  • Ciri-ciri masa subur: Nyeri payudara

    Ciri-ciri masa subur yang paling sering dialami oleh sebagian besar perempuan adalah rasa nyeri pada payudara. Ciri ini merupakan dampak dari perubahan hormon yang terjadi di dalam tubuh sebelum dan sesudah masa ovulasi.

  • Ciri-ciri masa subur: Peningkatan hasrat seksual

    Perempuan yang sedang dalam masa ovulasi juga kerap mengalami peningkatan hasrat seksual. Meski demikian, ciri-ciri masa subur ini memang sulit jika hanya dijadikan satu-satunya tolak ukur, mengingat peningkatan hasrat seksual juga bisa disebabkan oleh hal lain, seperti suasana hati yang ceria.

  • Ciri-ciri masa subur: Sakit ovulasi

    Pada sebagian perempuan, ciri-ciri masa subur juga ditandai dengan rasa sakit yang amat kuat, seperti ditusuk pada bagian bawah perut. Kondisi ini disebut sakit ovulasi atau dalam dunia medis disebut mittelschmerz. Biasanya ciri-ciri masa subur ini muncul tanpa sebab dan secara tiba-tiba. Jika rasa sakit itu muncul di tengah siklus, maka itulah yang disebut dengan mittelschmerz atau sakit ovulasi. Ini adalah salah satu ciri terakhir yang mungkin bisa diidentifikasi saat memasuki waktu subur. Rasa sakit ovulasi ini biasanya dialami setiap bulan, tetapi tidak dialami pada semua perempuan.

  • Ciri-ciri masa subur untuk haid tidak teratur

    Ciri-ciri masa subur untuk siklus haid tidak teratur dapat diketahui terlebih dahulu apakah termasuk dalam rentang siklus haid normal atau tidak. Ibu juga perlu memahami mengenai siklus menstruasi yang normal di antaranya: pertama, siklus menstruasi dari hari pertama menstruasi sampai menstruasi yang berikutnya datang (normalnya 21-35 hari); kedua, lama siklus menstruasi 3-5 hari (hari pertama menstruasi sampai menstruasi selesai); dan ketiga, banyaknya darah kira-kira 2-6 kali ganti pembalut per harinya.

    Masa subur adalah masa terjadinya ovulasi (sel telur matang dilepaskan dari indung telur ke rahim) yang terjadi sekitar hari ke 12-14 dari hari pertama haid terakhir. Oleh karena itu, masa subur kira-kira di hari 10-17 siklus menstruasi. Namun, ciri-ciri masa subur dan siklus haid ini berbeda-beda pada setiap orang.

  • Ciri-ciri masa subur setelah melahirkan

    Menentukan masa subur setelah melahirkan memang cukup sulit karena masih dapat terjadinya ketidakseimbangan hormon pasca melahirkan pada beberapa perempuan. Perubahan siklus haid dapat terjadi karena kondisi organ reproduksinya belum benar-benar pulih dan keseimbangan hormonnya belum kembali.

    Setelah melahirkan, umumnya perempuan akan mengalami menstruasi lagi dalam 3 bulan setelah masa nifas berakhir. Jika siklus menstruasi sudah kembali, maka baru bisa dilakukan penghitungan masa subur. Namun, jika belum kembali lebih dari 3 bulan, konsultasikan segera pada dokter kandungan. Ibu disarankan memakai alat kontrasepsi jika tidak ingin merencanakan kehamilan dalam tempo dekat.

  • Ciri-ciri masa subur dari keputihan

    Pada dasarnya, keputihan merupakan cairan lendir yang diproduksi oleh sel-sel di leher rahim yang wujudnya bisa berubah mengikuti siklus menstruasi. Hal ini terjadi karena perubahan hormon di tubuh perempuan.

    Menjelang masa subur, keputihan menjadi lebih lembab, seperti krim dengan warna keputih-putihan. Kemudian di masa paling subur, saat indung telur melepas sel telur, keputihan menyerupai putih telur mentah dengan tekstur yang sangat licin dan lentur. Warnanya cenderung bening, meskipun terkadang spotting bisa terjadi sehingga mengakibatkan munculnya titik darah sedikit di tengah keputihan.

    Ciri-ciri masa subur dari keputihan ditandai oleh:

    • Setelah terjadi pembuahan sel telur oleh sperma, sel telur yang telah dibuahi menempel ke dinding rahim, suatu proses yang dikenal sebagai implantasi. Pada masa implantasi, keputihan cenderung tebal, elastis seperti permen kenyal, dan terlihat bening.
    • Beberapa perempuan mengalami spotting sekitar 6 hingga 12 hari setelah implantasi, muncul bercak darah bersama dengan keputihan. Spotting tanda implantasi harusnya berhenti dalam 1-2 hari.
    • Dalam beberapa minggu awal kehamilan, keputihan menjadi lebih lengket dengan warna keputih-putihan atau kekuning-kuningan.

Cara Mengetahui Masa Subur

CIRI-CIRI MASA SUBUR SETELAH MELAHIRKAN

Berikut adalah beberapa cara mengetahui masa subur yang perlu Ibu ketahui:

  • Catat jadwal haid atau menstruasi

    Untuk mengetahui ciri-ciri masa subur, Ibu juga dapat mencatat kapan haid atau menstruasi dimulai dan berakhir selama beberapa bulan. Jika siklus haid normal dan teratur, Ibu akan mengalami ovulasi sekitar 14 hari sebelum haid selanjutnya. 

  • Alat prediksi kesuburan

    Alat prediksi kesuburan dapat mengukur tingkat hormon pelutein (luteinizing hormone) dalam urine. Umumnya, perempuan akan mengalami ovulasi sekitar 10–12 jam setelah hormon pelutein meningkat. Jika siklus haid 28 hari, kemungkinan peningkatan hormon pelutein bisa terjadi 14-15 hari setelah haid. Alat prediksi kesuburan juga mampu mendeteksi hari paling subur selama masa subur.

    Ciri-ciri masa subur ini bisa Ibu ketahui dengan menggunakan fitur kalkulator kesuburan. Fitur ini akan mempermudah Ibu untuk mengecek masa subur dengan hanya memasukkan tanggal Hari Pertama Haid Terakhir (HPHT) dan lama siklus haid rata-rata yang Ibu alami, biasanya 28 hari.

Baca juga: 5 Tips Agar Cepat Hamil yang Mudah dan Jitu

Nutrisi Agar Cepat Hamil

Setelah mengetahui apa saja ciri-ciri masa subur, maka saatnya Ibu optimalkan asupan nutrisi agar cepat hamil. Sebab, beberapa penelitian menunjukkan bahwa asupan nutrisi tertentu dapat membantu memperbaiki tingkat kesuburan. Lantas, apa saja jenis nutrisi yang dimaksud? Simak penjelasannya di bawah ini yuk! 

  1. Vitamin B kompleks

    Di samping mengetahui ciri-ciri masa subur, Ibu perlu mengonsumsi vitamin B kompleks diyakini dapat membantu ovarium untuk melepaskan sel telur menjelang masa subur. Jenis vitamin B yang penting untuk menjaga kesuburan adalah vitamin B9 (asam folat) dan vitamin B6. Vitamin B kompleks bisa Ibu dapatkan dari gandum utuh, sayuran hijau, daging, telur, kacang-kacangan, ikan, daging, dan susu serta produk olahannya.

  2. Vitamin C dan E

    Bagi perempuan yang sedang melakukan program hamil, selain mengetahui ciri-ciri masa subur, Ibu juga perlu tambahan nutrisi berupa vitamin C dan vitamin E. Kedua vitamin ini juga perlu dikonsumsi oleh pasangan Ibu lho. Vitamin C dan vitamin E dapat menentukan kualitas sperma dan meningkatkan peluang hamil. Vitamin C bisa didapatkan dari jambu, kiwi, tomat, pepaya, jeruk, ubi, cabai, paprika, dan brokoli. Sementara, vitamin E bisa didapat dari kacang-kacangan, seperti kacang tanah, almond, dan hazelnut, serta buah-buahan, seperti alpukat, mangga, dan kiwi.

  3. Vitamin D

    Melansir laman resmi medicalnewstoday.com, kesehatan organ reproduksi perempuan dan pria tergantung pada cukup atau tidaknya asupan vitamin D setiap harinya. Sebab, salah satu efek kekurangan vitamin D yaitu dapat meningkatkan risiko gangguan kesuburan sebagaimana telah dijelaskan dalam bagian ciri-ciri masa subur sebelumnya.

  4. Kalsium

    Kalsium dipercaya dapat membantu memaksimalkan kerja sistem reproduksi, baik pada pria maupun perempuan. Selain itu, mencukupi asupan kalsium juga dapat mencegah hilangnya kepadatan tulang, terutama saat Ibu hamil. Manfaat ini bisa Ibu dapatkan dengan mengonsumsi makanan tinggi kalsium, seperti susu, keju, yoghurt, ikan teri, almond, kacang kedelai, dan tahu.

  5. Zat besi

    Ibu harus memastikan asupan zat besi terpenuhi secara tepat selain mengetahui ciri-ciri masa subur. Sebab, jika asupan zat besi tidak tercukup, maka kemungkinan Ibu akan mengalami anemia. Anemia cenderung mengganggu siklus haid dan siklus yang tidak teratur dapat mengganggu kesuburan. Zat besi banyak terkandung dalam daging, sayuran hijau, kacang polong, udang, dan oatmeal.

  6. Zinc 

    Zinc berperan dalam menjaga keteraturan siklus ovulasi dan tingkat kesuburan perempuan. Zinc bisa diperoleh dari gandum utuh, susu dan produk olahannya, kerang, udang, telur, kentang, dark chocolate, serta kacang-kacangan.

Selanjutnya, setelah mengetahui ciri-ciri masa subur yang dilanjutkan dengan tibanya masa kehamilan, Ibu bisa mengoptimalkan asupan nutrisi dengan mengonsumsi susu khusus Ibu hamil. 

Baca juga: Cari Mudah Mengetahui Masa Subur

Selama kehamilan, Ibu perlu tambahan nutrisi dan kalori untuk mendukung kesehatan Ibu dan tumbuh kembang janin. Selain mengonsumsi makanan bergizi, Ibu juga perlu mengonsumsi susu yang mengandung 9AAE (9 Asam Amino Esensial – protein penting dalam bentuk siap diserap oleh tubuh untuk mengoptimalkan tumbuh kembang otak dan tulang janin serta menjaga kesehatan ibu) dan 9 nutrisi penting lainnya seperti: asam folat, omega 3 (ALA)/DHA, Omega 6 (LA), zat besi, serat pangan inulin, vitamin C, protein, kalsium dan seng untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tambahan selama masa kehamilan.

Frisian Flag Primamum adalah susu ibu hamil dengan 9AAE + 9 Nutrisi Penting untuk melengkapi nutrisi Ibu dan si Kecil selama periode kehamilan. Satu gelas Frisian Flag Primamum mengandung energi sebanyak 180 kalori, protein 9 gram, DHA 34 mg dan 9 nutrisi penting lainnya dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan ibu hamil. 

DHA sangat dibutuhkan di 1000 hari pertama kehidupan si Kecil sejak dalam kandungan untuk mendukung pertumbuhan sel otaknya. Frisian Flag Primamum tersedia dalam rasa cokelat yang lezat, tidak membuat enek atau mual serta enak disajikan dalam kondisi hangat maupun dingin.

Sebagai tambahan informasi, Ibu juga bisa lho memanfaatkan fitur-fitur yang terdapat dalam Akademi Keluarga Prima, salah satunya fitur Kalkulator Kehamilan yang memudahkan Ibu untuk mengetahui Hari Perkiraan Lahir (HPL) si Kecil. Ayo, cobain fiturnya di sini ya, Bu.

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf besar
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf kecil
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.