Kebiasaan yang seringkali muncul pada si Kecil berusia 1-3 tahun adalah hobi memasukkan sembarang benda ke dalam mulutnya. Berbagai benda yang umumnya dimasukkan dalam mulut oleh si Kecil adalah tangan dan kaki serta apa pun yang dapat ia raih. Tentunya hal tersebut dapat membahayakan si Kecil. Benda-benda berukuran kecil bisa saja tertelan oleh si Kecil. Selain itu, berbagai benda yang masuk ke mulut si Kecil dapat menjadi sumber penyakit karena mengandung berbagai bakteri. Nah, ibu bisa mencoba 5 cara berikut ini untuk mengatasi kebiasaan si Kecil memasukkan berbagai benda ke mulutnya. Yuk, simak ulasan lengkapnya.

Jauhkan berbagai benda berbahaya dari si Kecil

Cara paling mudah namun efektif adalah dengan menjauhkan berbagai benda berbahaya dari jangkauan si Kecil. Setelah Ibu selesai mengajak si Kecil bermain dengan mainannya, sebaiknya segera simpan berbagai mainan tersebut ke dalam kotak yang tertutup. Hal ini dapat mencegah si Kecil memasukkan berbagai benda seperti mainan ke dalam mulutnya.

Berikan pengawasan yang ketat terutama ketika si Kecil sudah bisa merangkak atau berjalan. Ia bisa saja mengambil berbagai benda yang ada lalu memasukkannya ke dalam mulutnya. Oleh karena itu, sebaiknya ibu mengajak si Kecil belajar merangkak dan berjalan di tempat yang tidak banyak benda berserakan.

Pastikan tangan dan kaki si Kecil selalu bersih

Benda yang paling umum serta paling mudah dimasukkan ke dalam mulut si Kecil adalah tangan atau kakinya. Meski ibu telah menjauhkan berbagai benda berbahaya dari jangkauan si Kecil, ia tetap akan memasukkan tangan atau kakinya ketika ada kesempatan. Apabila Ibu memergoki hal itu, tarik dengan lembut tangan si Kecil menjauhi mulutnya. Secara tidak langsung, ibu seolah memberi tahu si Kecil agar tidak memasukkan tangan ke dalam mulutnya.

Namun, terkadang hal tersebut luput dari perhatian Ibu. Si Kecil bahkan bisa saja memasukkan jempol ke dalam mulutnya ketika sedang tidur. Maka, Ibu sebaiknya memastikan bahwa tangan dan kaki si Kecil selalu bersih. Hal ini merupakan langkah pencegahan agar si Kecil tidak terkena penyakit karena adanya bakteri dari tangan dan kakinya.

Berikan makanan pada si Kecil

Jika si Kecil tidak bisa berhenti memasukkan tangan atau kaki ke dalam mulutnya, Ibu bisa coba berikan makanan untuk ia pegang. Berikan makanan dengan ukuran yang pas untuk digenggam si Kecil. Pilih makanan yang sehat serta kaya nutrisi, tidak terlalu keras, serta tidak terlalu lembek. Pastikan pula makanan yang diberikan sesuai dengan usianya, ya.

Alihkan perhatian si Kecil pada hal lain

Si Kecil biasanya mudah teralih perhatiannya terhadap hal baru. Saat ia mulai memasukkan tangan ke dalam mulut, Ibu dapat mencoba mengalihkan perhatian si Kecil. Cara yang bisa dilakukan misalnya seperti mengajak si Kecil bernyanyi atau bertepuk tangan berulang-ulang. Dengan begitu, si Kecil akan lupa bahwa ia ingin memasukkan benda ke dalam mulutnya. Meski cara ini tidak bisa berlangsung lama, namun sangat efektif terutama jika sedang membawa si Kecil berjalan-jalan di tempat umum.

Jelaskan secara berulang bahwa hal tersebut tidak baik

Meski si Kecil belum bisa berbicara, Ibu tetap bisa memberikan berbagai penjelasan mengenai hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Ajak si Kecil bicara dan beritahukan padanya bahwa memasukkan tangan, kaki, atau berbagai benda lain tidak baik untuk kesehatannya. Hal tersebut akan tertanam dalam alam bawah sadarnya. Semakin lama si Kecil akan mulai memahami apa yang dijelaskan oleh Ibu.

Agar lebih efektif, berikan peragaan setiap kali Ibu memberi penjelasan. Gunakan gerakan tertentu yang menunjukkan bahwa si Kecil tidak sebaiknya memasukkan tangan atau kakinya ke dalam mulut. Dengan begitu, ia akan lebih cepat mengerti mengenai apa yang Ibu maksud.

Perilaku si Kecil yang suka memasukkan benda ke dalam mulutnya dipengaruhi oleh beberapa faktor. Pertama, si Kecil sedang lapar dan ingin memakan sesuatu. Kedua, gigi si Kecil mulai tumbuh sehingga timbul rasa gatal. Si Kecil berusaha mengatasi rasa gatal pada gusinya dengan cara menggigit berbagai benda yang bisa ia temukan. Ketiga, tanpa sadar si Kecil sedang melatih motoriknya. Dengan memasukkan benda ke dalam mulut ia sedang belajar koordinasi antar tangan, mulut, dan matanya. Ibu dapat memberikan susu Frisian Flag Primagro 1+ yang mengandung omega 2, omega 6, dan minyak ikan sehingga perkembangan si Kecil lebih maksimal. Terdapat 3 varian rasa yang tentunya akan disukai oleh si Kecil yaitu madu, vanilla, dan coklat. Semoga informasi di atas bermanfaat sehingga ibu bisa mengatasi dengan cara tepat ketika si Kecil senang memasukkan berbagai benda ke mulutnya