Anak yang sehat, pintar, kuat, dan tinggi pasti jadi dambaan setiap Ibu. Banyak cara yang Ibu lakukan demi meningkatkan tumbuh kembang anak, salah satunya dengan memenuhi asupan nutrisi melalui makanan yang dikonsumsi, seperti vitamin B kompleks. Ibu pasti sudah sering mendengar vitamin ini, bukan? Vitamin B kompleks sering disebut sebagai salah satu vitamin penting untuk pertumbuhan otak, saraf, kulit, mata, dan jaringan tubuh lainnya. Namun, sebenarnya apa itu vitamin B kompleks? Dan, apa manfaatnya untuk kesehatan anak?

Banner Register
Banner AKP
Banner Register

Apa Itu Vitamin B Kompleks?

Vitamin B kompleks adalah gabungan dari delapan vitamin B yang memiliki fungsi dan manfaat cukup penting untuk tubuh. Delapan vitamin tersebut antara lain vitamin B1, B2, B3, B5, B6, B7, B9, dan B12. Masing-masing vitamin ini memiliki peran yang krusial lho, Bu, seperti menjaga proses metabolisme tubuh, memproduksi energi dengan optimal, meningkatkan fungsi otak, saraf, peredaran darah, dan jaringan tubuh lain. Sebenarnya Ibu tidak perlu khawatir untuk mendapatkan manfaat dari vitamin B kompleks, karena vitamin ini cenderung mudah dicari, sehingga Ibu bisa memenuhi asupan nutrisi anak dengan optimal.

Manfaat Vitamin B Kompleks

Setiap jenis vitamin B dalam vitamin B kompleks memiliki fungsi dan manfaatnya masing-masing. Yuk, kita pahami lebih lanjut apa saja manfaat vitamin B kompleks untuk tumbuh kembang anak. 

Vitamin B1: Mengubah Gula Menjadi Energi

Vitamin B kompleks pertama adalah vitamin B1 atau tiamin yang bertanggung jawab mengubah gula dan karbohidrat menjadi energi pada tubuh anak. Selain itu, vitamin ini juga berfungsi melindungi sistem saraf dari kerusakan, serta menyampaikan pesan dari otak atau sistem saraf ke organ tubuh lainnya. Jadi tidak heran kan, Bu, mengapa vitamin B kompleks yang satu ini sangat penting, alasannya karena berkaitan juga terhadap metabolisme otak. Manfaatnya ini tidak hanya dirasakan jangka pendek lho, tetapi akan berdampak jangka panjang untuk menentukan kecerdasan anak di masa mendatang. 

Vitamin B2: Menjaga Kesehatan Kulit, Mata, Saraf

Vitamin B2 atau riboflavin berfungsi membantu meningkatkan produksi sel darah merah di dalam tubuh. Vitamin B2 bekerja sama dengan vitamin B kompleks lainnya untuk menjaga kulit, saraf, mata, dan sel darah merah. Kekurangan vitamin B2 bisa terjadi terhadap orang yang mengalami kondisi tertentu, seperti infeksi berkepanjangan, penyakit saluran cerna, penyakit liver, atau kanker. 

Artikel Sejenis

Vitamin B3: Mengubah Lemak Menjadi Energi

Vitamin B kompleks selanjutnya adalah vitamin B3 atau disebut juga niacin. Vitamin ini bertugas mengubah lemak dan karbohidrat menjadi energi yang bisa digunakan untuk anak saat beraktivitas. Vitamin B3 juga terlibat dalam meningkatkan kesehatan sistem saraf, sistem pencernaan, dan kulit anak. 

Vitamin B5: Metabolisme Lemak dan Karbohidrat

Vitamin B5 atau asam pantotenat adalah jenis vitamin B kompleks yang terlibat dalam mengubah nutrisi makro, seperti protein, karbohidrat, dan lemak, menjaga produksi sel darah merah, dan sintesis koenzim A. Selain itu, vitamin B5 juga membantu tubuh untuk memproduksi vitamin B lain, terutama vitamin B2 atau riboflavin. 

Vitamin B6: Metabolisme Asam Amino

Kehadiran vitamin B6 dalam tubuh tak kalah penting dari jenis vitamin B kompleks lainnya. Vitamin yang disebut piridoksin ini diperlukan untuk mengubah asam amino, sehingga dapat menjalankan fungsi organ-organ tubuh, antara lain fungsi sistem saraf, kardiovaskular, fungsi otak, sistem pencernaan, hingga mengatur suasana hati anak. Ibu pasti sudah tahu kan, manfaat asam amino bagi tumbuh kembang anak, terutama asam amino esensial atau disebut juga 9AAE. Selain penting bagi tumbuh kembang, asam amino esensial (9AAE) berfungsi untuk meningkatkan metabolisme dalam tubuh, membentuk dan memperbaiki jaringan tubuh, serta sebagai salah satu sumber energi yang dibutuhkan agar anak bisa beraktivitas dengan baik. 

Baca juga: Manfaat Asam Amino Untuk Pertumbuhan Anak

Vitamin B7: Metabolisme Lemak dan Karbohidrat

Vitamin B7 termasuk ke dalam keluarga vitamin B kompleks yang penting untuk proses metabolisme lemak dan karbohidrat anak. Vitamin yang disebut biotin ini pun bertugas untuk menjaga kesehatan rambut, kuku, dan sistem saraf. Tak sampai di situ lho, Bu, vitamin B7 juga bermanfaat bagi pengidap diabetes tipe-2 untuk mengontrol kadar insulin. 

Vitamin B9: Pembentukan Sel Darah Merah

Vitamin B9 atau asam folat adalah salah satu vitamin B kompleks yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan pemeliharaan kesehatan tubuh, salah satunya memproduksi sel darah merah. Kekurangan vitamin B9 akan menyebabkan anak anemia dengan salah satu gejalanya adalah kelelahan. 

Vitamin B12: Membantu Fungsi Otak dan Saraf

Vitamin B kompleks yang terakhir ini tak hanya penting bagi anak, tetapi juga bagi orang dewasa lho, Bu. Vitamin B12 dibutuhkan tubuh untuk proses sintesis DNA, mencegah asma pada anak, meningkatkan fungsi otak dan sistem saraf, memproduksi sel darah merah, hingga membantu menghambatkan perkembangbiakan virus HIV. 

Nah, itulah jenis-jenis vitamin B kompleks yang memiliki fungsi dan manfaat luar biasa untuk tumbuh kembang anak. Masing-masing jenis vitamin B bisa Ibu dapatkan dari berbagai jenis sumber makanan alami yang cenderung mudah dicari lho. Apa saja sumber vitamin B kompleks ini?

Sumber Vitamin B Kompleks Untuk Tumbuh Kembang Anak

Sumber vitamin B kompleks terdapat dari berbagai makanan sehat yang bisa Ibu olah untuk dijadikan menu harian si Kecil agar nutrisinya tetap terpenuhi. Berikut ini beberapa sumber makanannya: 

Susu 

Selain sebagai sumber protein, ternyata susu juga mengandung vitamin B kompleks yang banyak, seperti vitamin B1, B2, B6, dan B12 yang penting untuk tubuh, khususnya bagi anak-anak dalam masa pertumbuhan, karena manfaatnya akan terasa hingga jangka panjang. Untuk memenuhi nutrisi dari susu, Ibu bisa berikan Frisian Flag PRIMAGRO 3+ sebagai susu pertumbuhan anak usia prasekolah yang mengandung gizi lengkap, mulai dari gizi makro hingga gizi mikro agar anak tumbuh pintar, kuat, dan tinggi. 

Telur

Telur termasuk makanan yang populer ya, Bu? Bagaimana tidak, selain mengandung banyak nutrisi, telur juga termasuk makanan yang mudah dicari dan diolah. Di dalam telur terdapat vitamin B kompleks, seperti vitamin B2, B5, B7, B9, dan B12. Oleh karena itu, telur cocok untuk dimasukkan ke dalam menu harian si Kecil untuk mendukung tumbuh kembangnya. 

Ikan 

Sepertinya sudah jadi rahasia umum jika makanan satu ini mengandung banyak nutrisi untuk kesehatan anak-anak maupun orang dewasa. Ada banyak jenis ikan yang mengandung vitamin B kompleks, salah satunya ikan salmon yang memiliki kandungan vitamin B1, B2, B3, B5, B6, dan B12. 

Daging Merah

Salah satu daging merah yang selalu jadi pilihan untuk dimasukkan ke dalam menu harian si Kecil adalah daging sapi. Selain sumber protein hewani, daging sapi mengandung vitamin B kompleks yang banyak, seperti vitamin B1, B2, B3, B5, B6, dan B12. Itulah kenapa Ibu perlu mengolah daging sapi menjadi menu yang variatif untuk memenuhi nutrisi si Kecil. 

Daging Putih

Biasanya, jenis daging putih yang paling banyak diminati anak-anak adalah daging ayam, betulkah, Bu? Khususnya daging dada ayam tanpa lemak karena mengandung banyak vitamin B kompleks, seperti vitamin B2, B3, B5, B6, dan B12 yang dibutuhkan oleh tubuh. Selain itu, daging putih yang memiliki kandungan gizi yang baik, yaitu daging kalkun. Daging yang populer saat perayaan istimewa ini mengandung vitamin B kompleks serta asam amino esensial yang diperlukan tubuh. Seperti yang Ibu ketahui, asam amino esensial atau 9AAE dianggap sebagai nutrisi kunci dalam mengoptimalkan penyerapan nutrisi lain yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang si Kecil. 

Kacang-kacangan

Tahukah Ibu? Produk nabati seperti kacang-kacangan pun memiliki kandungan vitamin B kompleks yang baik bagi tubuh lho. Jenis vitamin B utama dalam kacang-kacangan adalah vitamin B9. Oleh karena itu, untuk menyeimbangkan nutrisi si Kecil, Ibu bisa variasikan berbagai sumber hewani maupun nabati agar gizi hariannya lebih optimal. 

Sayuran Hijau

Ibu ingin memberikan sayuran hijau tapi bingung dengan kandungan vitamin di dalamnya? Tenang saja, Bu, sayuran hijau mengandung paling banyak vitamin B9 atau asam folat yang baik untuk tubuh si Kecil lho. Selain itu, beberapa sayuran hijau, seperti brokoli dan bunga kol mengandung vitamin B2 dan B7, buncis mengandung vitamin B6, dan masih banyak sayuran hijau lain yang mengandung vitamin untuk tumbuh kembang si Kecil. 

Agar kebutuhan gizi si Kecil seimbang, pastikan Ibu memilih makanan yang tepat dalam menu hariannya, ya! Vitamin B kompleks juga dibutuhkan agar si Kecil terhindar dari berbagai risiko buruk bagi kesehatannya. 

Gejala Kekurangan Vitamin B Kompleks

  • Kelelahan, rasa cemas berlebih, dan mudah marah
  • Kekurangan B2 menyebabkan sakit mata, ruam kulit, mulut kering, nyeri lidah, dan sensitif terhadap sinar matahari
  • Mengalami diare atau gangguan pencernaan lain
  • Mengalami gangguan sistem saraf, sehingga sering mengalami kesemutan atau mati rasa
  • Lambatnya proses pertumbuhan dan perkembangan anak
  • Risiko penyakit anemia megaloblastik 
  • Pembentukan otot yang lemah
  • Konsentrasi anak menjadi buruk

Bila si Kecil mengalami gejala-gejala di atas, sebaiknya Ibu langsung berkonsultasi dengan dokter agar dilakukan penanganan lebih lanjut. Pasalnya, bukan hanya vitamin yang harus terpenuhi, tetapi juga kebutuhan nutrisi lain, seperti protein, karbohidrat, lemak, dan mineral harus seimbang agar tumbuh kembang si Kecil lebih optimal.

Jangan lupa ya, Bu untuk selalu memantau tumbuh kembang si Kecil secara berkala melalui fitur Rapor Tumbuh Kembang Prima. Fitur yang terdapat dalam Akademi Keluarga Prima ini membantu Ibu untuk mengetahui penambahan tinggi badan, berat badan, lingkar kepala, dan indeks massa tubuhnya. Semua aspek pertumbuhan tersebut akan diukur serta disesuaikan dengan grafik pertumbuhan dari WHO. Yuk, coba Rapor Tumbuh Kembang Prima sekarang!

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf besar
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf kecil
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.