Saat memegang kepala si Kecil dan terasa tidak rata, mungkin Ibu bertanya-tanya seperti apa bentuk kepala bayi normal. Namun, Ibu tidak perlu khawatir. Pasalnya, bentuk kepala normal bayi baru lahir akan berubah dalam beberapa hari pertama kehidupannya. Demi mendukung tumbuh kembangnya, Ibu perlu meningkatkan kualitas ASI dengan rutin mengonsumsi makanan bergizi tinggi dan tambahan nutrisi dari susu Frisian Flag PRIMAMUM. Susu ini mengandung tinggi DHA yang bermanfaat untuk mendukung perkembangan otak si Kecil, 9 Asam Amino Esensial (AAE), protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan si Kecil yang optimal di 1000 Hari Pertama Kehidupannya serta 9 nutrisi penting untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh ibu dengan rasa cokelat yang lezat dan pasti disukai Ibu.

Banner Register
Banner AKP
Banner Register
Banner Pop Up

Bentuk kepala bayi normal mungkin tidak akan langsung terlihat saat ia baru lahir. Sebab, kepala bayi yang baru lahir memang cenderung lentur dan lembut sehingga memungkinkan tengkoraknya bergerak saat melewati jalan lahir. Bentuk kepala bayi normal umumnya baru akan terlihat dalam beberapa minggu.

Namun, beberapa bayi mungkin memerlukan bantuan tambahan dari tenaga kesehatan agar memiliki bentuk kepala bayi normal seperti pada umumnya. Baca lebih lanjut tentang apa yang harus diketahui dan kapan harus khawatir tentang bentuk kepala bayi normal berikut ini ya, Bu.

Baca juga: Amankah Bayi Tidur Tanpa Bantal? Cek Fakta Ini

Bentuk Kepala Bayi Normal dan Tidak Normal

Perlu Ibu ketahui bahwa bentuk kepala bayi normal adalah bulat merata, dalam artian tidak ada bagian yang menjorok ke dalam. Bentuk kepala bayi normal bisa Ibu lihat dari atas karena bagian belakang dan samping kepala bayi akan terlihat sekaligus.

Artikel Sejenis

Ibu juga bisa mengukur lingkar kepala si Kecil untuk mengetahui bentuk kepala bayi normal dan tidak normal. Bayi baru lahir memiliki lingkar kepala yang berukuran sekitar 34,9 cm. Ukuran kepala bayi normal ini akan naik menjadi sekitar 38,1 cm saat usianya 1 bulan.Pertambahan ukuran lingkar kepala ini menggambarkan perkembangan otak si Kecil.

Lantas, bagaimana dengan bentuk kepala bayi tidak normal? Bentuk kepala si Kecil dianggap abnormal apabila bentuknya tidak membulat sempurna. Ada dua bentuk kepala yang tidak normal, yaitu:

  • Plagiocephaly (Kepala Datar)

    Plagiocephaly umum terjadi karena si Kecil sering berbaring telentang dalam waktu yang lama. Secara medis, plagiocephaly atau sindrom kepala datar adalah kondisi ketika kepala bayi mengalami perubahan bentuk menjadi datar pada salah satu sisinya. 

    Bila si Kecil mengalami sindrom kepala datar, Ibu tidak perlu khawatir karena kondisi ini bisa disembuhkan dengan melakukan perawatan dan terapi sedini mungkin.

  • Conehead (Kepala Lonjong)

    Bentuk kepala bayi conehead atau lonjong ke atas pada umumnya akan berubah menjadi bulat dalam beberapa minggu setelah si Kecil lahir. Kondisi ini bisa terjadi karena lamanya proses persalinan yang Ibu jalani. Apabila Ibu khawatir, jangan ragu untuk mengkonsultasikannya dengan dokter.

Penyebab Bentuk Kepala Bayi Tidak Normal

Penyebab Bentuk Kepala Bayi Tidak Normal - Ibudanbalita

Tulang tengkorak bayi baru lahir umumnya memerlukan waktu 9-18 bulan sebelum terbentuk sepenuhnya. Sebab, tulang tengkorak akan memberikan cukup ruang untuk pertumbuhan dan perkembangan otak si Kecil nantinya. Kondisi inilah yang membuat bentuk kepala normal bayi baru lahir cenderung tidak rata.

Bentuk kepala bayi normal dapat berubah berdasarkan beberapa hal seperti berapa lama proses melahirkan, jumlah tekanan yang dialami si Kecil saat melewati jalan lahir, dan metode persalinannya.

Cacat lahir atau craniosynostosis juga meningkatkan risiko si Kecil memiliki bentuk kepala yang tidak normal ya, Bu. Mengutip dari CDC, cacat lahir merupakan kondisi ketika beberapa tulang di tengkorak bayi bergabung terlalu dini. Kondisi kesehatan yang langka ini terjadi saat tulang di tengkorak bayi tertutup sebelum waktunya. Tengkorak bayi seharusnya mulai menutup sepenuhnya sekitar usia dua tahun.

Meski tergolong langka, cacat lahir merupakan masalah kesehatan serius karena bisa berefek pada kondisi kesehatan bayi di masa depan. Maka dari itu, Ibu sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk bisa mendapatkan penanganan yang tepat.

Tips Mengatasi Bentuk Kepala Bayi Tidak Normal

Tips Mengatasi Bentuk Kepala Bayi Tidak Normal - Ibudanbalita

Setelah memahami seperti apa bentuk kepala bayi normal dan tidak normal, ada beberapa tips yang bisa Ibu lakukan untuk membantu memperbaiki bentuk kepala bayi yang tidak rata. Berikut beberapa diantaranya:

  • Memperbaiki posisi tidur si Kecil

    Menurut penelitian, tengkorak bayi masih mudah dibentuk sehingga terlalu banyak menghabiskan waktu tidur dalam posisi yang sama bisa mengakibatkan perubahan bentuk kepala si Kecil.

    Ibu bisa mencoba mengubah posisi tidurnya menyamping ke kiri dan kanan secara bergantian agar si Kecil tidak terlalu lama berada dalam satu posisi tidur tertentu.

  • Melatih si Kecil tummy time

    Selain menyenangkan, tummy time ternyata juga menjadi salah satu cara untuk membuat bentuk kepala bayi normal. Pastikan si Kecil mendapatkan waktu tummy time yang cukup saat bangun tidur ya, Bu.

    Tummy time bisa membantu memperkuat otot leher serta mengembangkan keterampilan motorik si Kecil untuk belajar merangkak. 15 menit dalam sehari dirasa cukup untuk si Kecil berlatih tummy time.

  • Mengubah posisi menyusui

    Seperti halnya saat tidur, posisi si Kecil saat menyusui ternyata juga bisa memengaruhi bentuk kepala bayi normal lho, Bu. Posisikan kepala si Kecil secara bergantian agar kepalanya tidak peyang sebelah.

Itulah beberapa hal yang perlu Ibu pahami terkait bentuk kepala bayi normal dan tidak normal. Sebagai orang tua, Ibu perlu lebih memerhatikan pertumbuhan dan perkembangan si Kecil melalui pemberian ASI yang berkualitas.

Agar produksi ASI meningkat baik dalam jumlah maupun kualitasnya, Ibu harus mendapatkan energi tambahan sebanyak 500 kalori setiap harinya (AKG 2019) begitu juga dengan protein dan nutrisi penting lainnya. Selain mengonsumsi makanan bergizi, Ibu juga perlu mengonsumsi susu ibu menyusui yang mengandung tinggi DHA untuk mendukung perkembangan otak si Kecil, 9 Asam Amino Esensial (AAE), protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan si Kecil yang optimal di 1000 Hari Pertama Kehidupannya serta 9 nutrisi penting lainnya seperti; tinggi asam folat, omega 3 (ALA), Omega 6 (LA), tinggi zat besi, serat pangan inulin, tinggi vitamin C, protein, tinggi kalsium dan tinggi seng untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh Ibu selama periode menyusui dan mendukung produksi ASI.

Frisian Flag PRIMAMUM adalah susu ibu menyusui dengan tinggi DHA, 9 Asam Amino Esensial (AAE) serta 9 nutrisi penting untuk kebaikan Ibu dan si Kecil selama periode menyusui. Dua gelas Frisian Flag PRIMAMUM mengandung energi sebanyak 360 kalori, DHA 68 mg, protein 18 gram dan 9 nutrisi penting lainnya dalam jumlah yang disesuaikan dengan tambahan nutrisi yang dibutuhkan ibu selama menyusui si Kecil. Frisian Flag PRIMAMUM tersedia dalam rasa cokelat yang lezat, tidak membuat enek atau mual serta enak disajikan dalam kondisi hangat maupun dingin. 

Namun jika Ibu atau si Kecil mengalami kondisi yang tidak memungkinkan pemberian ASI, Ibu bisa memberikan susu pendamping ASI sesuai dengan anjuran tenaga kesehatan ya Bu. Pastikan Ibu memilih susu yang mengandung 9 protein asam amino esensial lengkap dan tinggi DHA, karena protein adalah komponen yang penting untuk mendukung tumbuh dan kembang bayi ya, Bu! 

Selain pemberian nutrisi yang tepat dan adekuat, Ibu juga bisa mengetahui progres pertumbuhan dan perkembangan bentuk kepala bayi normal melalui fitur Rapor Tumbuh Kembang Prima yang terdapat dalam Akademi Keluarga Prima. Dalam fitur tersebut, tinggi badan, berat badan, lingkar kepala, dan indeks massa si Kecil akan diukur serta disesuaikan dengan grafik pertumbuhan dari WHO. Yuk coba sekarang!

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf besar
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf kecil
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.