Apakah Ibu sudah tahu tanda-tanda penyakit campak akan sembuh? Campak atau measles adalah penyakit yang disebabkan oleh virus. Penyakit ini sering menyerang anak-anak, tetapi dapat menyerang siapa saja yang tidak memiliki kekebalan terhadap virus tersebut. Meskipun vaksin tersedia untuk mencegah penyakit ini, jumlah kasus campak di beberapa negara masih cukup tinggi. Oleh karena itu penting untuk Ibu selalu memberikan asupan bernutrisi untuk mencegah si Kecil terkena penyakit apapun termasuk campak. Selain itu, pastikan Ibu memberikan si Kecil susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 3+ untuk dukung imunitas dan akal cermat si Kecil ya, Bu. Susu ini mengandung DHA 4x lebih tinggi yang dibutuhkan untuk perkembangan otak dan 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya, serta 14 vitamin dan 9 mineral untuk bantu menjaga daya tahan tubuhnya.
Melansir Mayo Clinic, gejala campak biasanya muncul dalam waktu 10-21 hari setelah terpapar virus. Gejala awal termasuk demam, batuk, pilek, dan mata merah dan berair. Beberapa hari kemudian, bintik-bintik merah muncul di seluruh tubuh, mulai dari wajah hingga kaki. Bintik-bintik ini biasanya bertahan selama 5-6 hari sebelum menghilang.
Cara Agar Campak Cepat Sembuh
Meskipun tanda-tanda penyakit campak akan sembuh biasanya muncul dalam waktu beberapa minggu, namun ada beberapa cara yang dapat membantu si Kecil pulih lebih cepat. Berikut adalah beberapa cara agar tanda-tanda penyakit campak akan sembuh semakin cepat muncul:
-
Beri makanan bergizi
Ketika si Kecil sedang sakit, pastikan ia makan makanan yang sehat dan bergizi. Makanan yang sehat akan membantu tubuh anak memperoleh energi dan nutrisi yang dibutuhkan untuk melawan infeksi dan mempercepat munculnya tanda-tanda penyakit campak akan sembuh.
-
Beri banyak cairan
Pastikan si Kecil minum banyak cairan seperti air, jus, dan kaldu. Cairan membantu mencegah dehidrasi dan membantu tubuh anak membuang racun sehingga mempercepat tanda-tanda penyakit campak akan sembuh.
-
Istirahat yang cukup
Anak yang sedang sakit memerlukan istirahat yang cukup agar tubuh dapat fokus pada penyembuhan. Pastikan si Kecil istirahat cukup dengan tidur yang cukup dan menghindari aktivitas fisik yang berat.
-
Berikan obat pereda demam
Jika si Kecil memiliki demam tinggi, berikan obat pereda demam seperti parasetamol atau ibuprofen sesuai dengan dosis yang direkomendasikan oleh dokter. Demam dapat membuat anak merasa tidak nyaman dan lelah, dan obat pereda demam dapat membantu meredakan gejala serta mempercepat munculnya tanda-tanda penyakit campak akan sembuh.
-
Jaga kebersihan lingkungan
Pastikan lingkungan di sekitar anak tetap bersih dan bebas dari kuman. Bersihkan permukaan yang sering disentuh seperti pegangan pintu, remote TV, dan mainan anak-anak dengan disinfektan untuk membunuh kuman yang ada.
-
Berikan dukungan emosional
Ketika si Kecil sakit, ia memerlukan dukungan emosional dari Ibu dan Ayah. Berikan perhatian dan kasih sayang yang cukup kepada si Kecil, dan bantu ia merasa nyaman dan tenang selama masa penyembuhan.
-
Periksakan ke dokter
Jika si Kecil mengalami gejala campak, segera periksakan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat. Dokter mungkin meresepkan obat antivirus atau obat pereda gejala lainnya untuk membantu tanda-tanda penyakit campak akan sembuh lebih cepat muncul.
Baca juga: Manfaat dan Efek dari Vaksin Campak untuk Imunisasi Bayi
Tanda-Tanda Penyakit Campak akan Sembuh
Ada beberapa tanda-tanda penyakit campak akan sembuh. Berikut adalah beberapa tanda tersebut:
-
Penurunan demam
Demam adalah gejala umum campak. Ketika anak mulai sembuh, tanda-tanda penyakit campak akan sembuh adalah suhu tubuhnya akan mulai turun.
-
Berkurangnya ruam kulit
Ruam kulit adalah gejala paling khas campak. Namun ketika mulai pulih, tanda-tanda penyakit campak akan sembuh adalah ruam kulit akan mulai memudar dan hilang.
-
Tidak lagi mengalami batuk dan pilek
Batuk dan pilek adalah gejala awal campak. Ketika tanda-tanda penyakit campak akan sembuh, gejala ini akan mulai mereda.
-
Membaiknya kesehatan secara umum
Tanda-tanda penyakit campak akan sembuh ditunjukkan dengan si Kecil yang mulai merasa lebih baik secara umum. Mereka akan lebih aktif dan energik, dan nafsu makannya akan kembali normal.
-
Hasil tes laboratorium
Untuk memastikan bahwa anak telah sembuh dari campak, dokter dapat melakukan tes darah atau tes urine. Hasil tes yang normal menunjukkan bahwa sistem kekebalan tubuh anak telah berhasil mengalahkan virus campak sehingga sekaligus menjadi tanda-tanda penyakit campak akan sembuh.
Namun, penting untuk diingat bahwa setiap anak dapat merespons penyakit dengan cara yang berbeda. Beberapa anak dapat sembuh dengan cepat, sementara yang lain mungkin membutuhkan waktu yang lebih lama untuk pulih sepenuhnya.
Sementara mayoritas anak-anak dapat pulih dari campak dengan menunjukkan tanda-tanda penyakit campak akan sembuh, beberapa anak dapat mengalami komplikasi serius. Komplikasi yang umum meliputi infeksi telinga, pneumonia, dan diare. Komplikasi yang lebih jarang meliputi ensefalitis, yaitu peradangan pada otak yang dapat menyebabkan kerusakan permanen pada sistem saraf.
Vaksinasi adalah cara terbaik untuk mencegah campak. Vaksin campak umumnya diberikan pada anak-anak sekitar usia 12-15 bulan dan kemudian diberikan dosis kedua pada usia 3-6 tahun. Vaksinasi adalah cara terbaik untuk melindungi anak-anak dari campak dan juga membantu mencegah penyebaran virus ke orang lain.
Selain vaksinasi, ada beberapa tindakan pencegahan lain yang dapat dilakukan, termasuk menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Jangan berbagi pakaian, handuk, atau alat makan dengan orang yang sakit, dan hindari kontak dekat dengan orang yang terinfeksi campak.
Jangan lupa pula untuk selalu memberikan asupan bernutrisi untuk si Kecil. Berikan sayur, buah, serta sumber protein karena asupan ini juga mendukung proses perkembangan kerja otak di masa tumbuh kembangnya.
Tahukah Ibu? Sekitar 90% perkembangan otak si Kecil di 5 tahun pertamanya sangat membutuhkan asupan DHA. Itulah sebabnya, si Kecil perlu mengonsumsi DHA yang cukup untuk mengoptimalkan fungsi otak. Nah, Ibu bisa mendapatkan DHA 4x lebih tinggi dalam susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 3+ .
Selain itu, selama masa tumbuh kembangnya, hormon pertumbuhan sangat dibutuhkan untuk perkembangan otak dan otot anak. Peran 9AAE sangat berpengaruh pada hormon pertumbuhan. Bahkan kekurangan 1 dari 9AAE dapat menurunkan potensi tinggi badan sebanyak 34%, dan kekurangan semua jenis 9AAE dapat menurunkan potensi tinggi badan hingga 50%. 9AAE dan DHA harus terpenuhi bersamaan. Karena keduanya harus bekerja bersamaan dan harus dipenuhi dari makanan karena tubuh tidak bisa memproduksinya sendiri.
Semua nutrisi penting ini bisa Ibu dapatkan dengan memberikan si Kecil susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 3+ untuk dukung imunitas dan akal cermat si Kecil. Selain mengandung DHA 4x lebih tinggi serta 9AAE, susu ini juga dilengkapi dengan Minyak Ikan, Omega 3&6, Asam Sialat, dan Sphingomyelin tertinggi di kelasnya. Susu ini juga mengandung serat pangan inulin yang dapat menjaga kesehatan pencernaan.
Yang tak kalah penting, Ibu juga perlu memantau tumbuh kembang si Kecil dengan tepat. Caranya dengan memanfaatkan fitur Rapor Tumbuh Kembang Prima dari Akademi Keluarga Prima. Fitur ini memudahkan Ibu untuk mengoptimalkan tumbuh kembang si Kecil berdasarkan grafik pertumbuhan dari WHO dan CDC. Ibu bisa coba fiturnya sekarang juga!
Jangan lupa registrasikan data Ibu untuk informasi dan fitur lengkap seputar kehamilan dan tumbuh kembang si Kecil dari Ibu dan Balita. Selain itu, dengan registrasi Ibu juga dapat memperoleh poin yang akan bisa ditukarkan dengan hadiah dan promo yang menarik. Daftar sekarang di sini ya!
