Nasi tim merupakan salah satu pilihan MPASI yang baik untuk bayi. Namun, sebenarnya nasi tim untuk usia berapa? Sebelum membahasnya lebih lanjut, pastikan Ibu rutin minum susu Frisian Flag PRIMAMUM yang mengandung tinggi DHA yang bermanfaat untuk mendukung perkembangan otak si Kecil, 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan si Kecil yang optimal di 1000 Hari Pertama Kehidupannya serta 9 nutrisi penting untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh ibu dengan rasa cokelat yang lezat dan pasti disukai Ibu. Dukung Akal Cermat dan Imunitas si Kecil dengan Frisian Flag PRIMAMUM.

Banner Register
Banner AKP
Banner Register
Banner Pop Up

Dibuat dari nasi yang dimasak dengan air atau kaldu dan dicampur dengan berbagai bahan bergizi, pemberian nasi tim pada bayi perlu disesuaikan dengan usianya. 

Lantas, nasi tim untuk usia berapa dan seperti apa tekstur yang tepat untuk menu MPASI bayi? Ibu bisa menemukan jawabannya dalam pembahasan berikut. 

Nasi Tim untuk Usia Berapa?

Jika Ibu bertanya-tanya nasi tim untuk usia berapa, nasi tim umumnya cocok untuk bayi usia 6 bulan ke atas. Sebab, si Kecil sudah siap beralih dari makanan yang dihaluskan (puree) ke makanan dengan tekstur lebih kasar.

Melansir dari panduan pemberian MPASI yang diberikan oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia, bayi berusia 9-12 bulan sudah bisa diperkenalkan dengan makanan yang dicincang halus maupun cincang kasar.

Artikel Sejenis

Memberikan nasi tim dengan tekstur yang bervariasi dapat membantu si Kecil mengembangkan kemampuan sensorinya dan meningkatkan minatnya terhadap makanan yang Ibu sajikan.

Tekstur Nasi Tim yang Aman untuk Bayi

tekstur nasi tim yang aman untuk bayi - ibudanbalita

Membuat nasi tim bayi perlu diperhatikan dengan seksama ya, Bu. Tekstur nasi tim yang tidak tepat dapat menyebabkan risiko tersedak, sulit menelan, hingga masalah pencernaan.

Sebaiknya Ibu mengolah nasi tim untuk bayi dengan tekstur yang lembek atau menyerupai bubur kental. Hal ini penting mengingat bayi belum memiliki kemampuan mengunyah yang sempurna.

Baca juga: Yuk, Perhatikan Tekstur MPASI Sesuai Usia Anak

Tips agar Bayi Mau Makan Nasi Tim

tips agar bayi mau makan nasi tim - ibudanbalita

Si Kecil menolak untuk makan nasi tim? Hal ini wajar terjadi karena bayi masih beradaptasi dengan rasa dan tekstur baru. Tak perlu panik, berikut beberapa tips yang bisa Ibu lakukan:

  1. Perhatikan Tekstur dan Rasa

    Tekstur nasi tim harus disesuaikan dengan usia dan kemampuan makan bayi. Sebagai tahap perkenalan, Ibu bisa membuat nasi tim dengan tekstur halus dan kental seperti bubur.

    Seiring perkembangannya, tekstur nasi tim dapat diubah menjadi lebih kasar agar si Kecil belajar mengunyah. Gunakan kaldu ayam atau sapi untuk menambah rasa gurih.

  2. Variasikan Menunya

    Bayi mudah bosan dengan rasa yang itu-itu saja. Mencoba berbagai variasi menu nasi tim juga dapat membantu si Kecil menemukan rasa yang disukainya.

    Cobalah berbagai variasi resep nasi tim dengan bahan-bahan yang kaya rasa dan tekstur. Gunakan bahan-bahan seperti daging ayam, ikan, salmon, sayur-sayuran, dan buah-buahan.

    Baca juga: Daftar Makanan Bayi 9 Bulan dan Ide Resep Menariknya

  3. Sajikan dengan Kreatif

    Peralatan makan yang menarik dapat membuat si Kecil lebih tertarik untuk makan. Pilihlah piring dan sendok yang berwarna cerah dan bergambar karakter kesukaan bayi.

    Gunakan cetakan kue untuk membentuk nasi tim menjadi karakter favorit si Kecil. Ibu juga bisa menambahkan potongan sayur berwarna-warni untuk menambah daya tarik.

  4. Berikan dalam Porsi Kecil

    Jangan langsung memberikan nasi tim dalam porsi besar. Mulailah dengan satu atau dua sendok teh, kemudian tingkatkan secara bertahap seiring dengan kemampuan makan bayi.

    Hal ini karena bayi memiliki perut yang kecil, sehingga hindari memberikan nasi tim dengan porsi besar. Jika si Kecil masih tampak lapar, Ibu dapat menambahkan porsi makanannya secara bertahap.

  5. Hindari Memaksa

    Memaksa si Kecil makan nasi tim hanya akan membuatnya semakin tidak mau makan. Jika si Kecil menolak untuk makan nasi tim, jangan paksa ia untuk menghabiskan seluruh makanannya.

    Tunggu beberapa saat dan coba lagi sampai bayi menunjukkan tanda-tanda lapar, seperti mencari puting, memasukkan tangan ke mulut, atau menangis.

  6. Hindari Distraksi

    Matikan TV dan jauhkan gadget saat si Kecil makan untuk membantunya lebih fokus pada makanannya. Ibu dapat mengajaknya berbicara atau menyanyikan lagu agar si Kecil merasa senang.

  7. Berikan Contoh

    Bayi belajar dengan meniru orang dewasa. Tunjukkan kepada si Kecil bahwa Ibu menikmati makan nasi tim. Berikan komentar positif tentang rasa dan tekstur nasi tim agar si Kecil tertarik mencobanya.

Baca juga: Bijak Memilih dan Menyiapkan Makanan Bayi

Memperkenalkan nasi tim kepada bayi membutuhkan kesabaran dan konsistensi. Jangan mudah menyerah jika si Kecil masih belum mau makan nasi tim ya, Bu. Teruslah mencoba dengan berbagai cara.

Agar produksi ASI meningkat baik dalam jumlah maupun kualitasnya, Ibu harus mendapatkan energi tambahan sebanyak 500 kalori setiap harinya (AKG 2019) begitu juga dengan protein dan nutrisi penting lainnya. 

Selain mengonsumsi makanan bergizi, Ibu juga perlu mengonsumsi susu ibu menyusui yang mengandung tinggi DHA untuk mendukung perkembangan otak si Kecil, 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan si Kecil yang optimal di 1000 Hari Pertama Kehidupannya serta 9 nutrisi penting lainnya seperti; tinggi asam folat, omega 3 (ALA), Omega 6 (LA), tinggi zat besi, serat pangan inulin, tinggi vitamin C, protein, tinggi kalsium dan tinggi seng untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh Ibu selama periode menyusui dan mendukung produksi ASI.

Frisian Flag PRIMAMUM adalah susu ibu menyusui untuk dukung Akal Cermat dan Imunitas si Kecil yang dilengkapi dengan DHA, 9 Asam Amino Esensial (AAE) serta 9 nutrisi penting untuk kebaikan Ibu dan si Kecil selama periode menyusui. Dua gelas Frisian Flag PRIMAMUM mengandung energi sebanyak 360 kalori, DHA 68 mg, protein 18 gram dan 9 nutrisi penting lainnya dalam jumlah yang disesuaikan dengan tambahan nutrisi yang dibutuhkan ibu selama menyusui si Kecil. Frisian Flag PRIMAMUM tersedia dalam rasa cokelat yang lezat, tidak membuat enek atau mual serta enak disajikan dalam kondisi hangat maupun dingin.

Namun jika Ibu atau si Kecil mengalami kondisi yang tidak memungkinkan pemberian ASI, Ibu bisa memberikan susu pendamping ASI sesuai dengan anjuran tenaga kesehatan ya Bu. Pastikan Ibu memilih susu yang mengandung 9 protein asam amino esensial lengkap dan tinggi DHA, karena protein adalah komponen yang penting untuk mendukung tumbuh dan kembang bayi ya, Bu! 

Untuk mencukupi kebutuhan gizi harian si Kecil secara tepat, ada baiknya Ibu menggunakan fitur Kalkulator Gizi. Pemberian gizi yang tepat dan adekuat sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang si Kecil. Jadi, langsung cobain fiturnya sekarang juga ya, Bu.

Jangan lupa registrasikan data Ibu untuk informasi dan fitur lengkap seputar kehamilan dan tumbuh kembang si Kecil dari Ibu dan Balita. Selain itu, dengan bergabung sebagai member Ibu dan Balita, Ibu juga dapat memperoleh poin yang akan bisa ditukarkan dengan hadiah dan promo yang menarik. Yuk, daftar sekarang!

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf besar
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf kecil
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.