Janin 6 minggu umumnya telah menunjukkan perkembangan yang dapat Ibu rasakan tandanya. Pada usia kehamilan ini, ukuran si Kecil dalam kandungan sudah semakin berkembang dan organ-organ tubuhnya pun mulai berfungsi.

Banner Register
Banner AKP
Banner Register
Banner Pop Up

Bukan hanya si Kecil saja yang mengalami perkembangan, tubuh Ibu pun akan turut mengalami perubahan. Janin 6 minggu yang sedang berkembang juga akan menyebabkan beberapa tanda seperti mulas, mual, dan sering buang air kecil. Penasaran seperti apa perkembangan janin usia 6 minggu? Simak informasi lengkapnya berikut ini ya, Bu.

Perkembangan Janin 6 Minggu

Memasuki kehamilan 6 minggu, beberapa perubahan terjadi di bagian perut Ibu seiring dengan bertambahnya usia kehamilan. Janin 6 minggu ukurannya masih sebesar biji bayam atau biji kacang hijau.

Menurut grafik pertumbuhan janin yang diterbitkan oleh CDC (Centers for Disease Control), janin 6 minggu sudah mulai terbentuk tunas gigi dan telinganya berbentuk lekukan kecil di sisi kepala. Selain itu, beberapa perkembangan janin 6 minggu yang perlu Ibu pahami adalah sebagai berikut:

  1. Bertambahnya ukuran tubuh

    Memasuki usia 6 minggu, si Kecil yang berada dalam kandungan akan tumbuh sangat cepat. Ukurannya akan berlipat ganda menjadi sekitar 4 mm pada akhir minggu ke-6.

    Artikel Sejenis

    Pada saat itu, janin akan terlihat seperti kecebong yang melengkung dengan kepala dan ekor yang besar. Selain bertambah besar, bentuk wajah janin 6 minggu dan organ-organnya pun kini sudah mulai terbentuk.

  2. Detak jantung mulai terdengar jelas

    Bisa mendengar detak jantung si Kecil yang baru tumbuh di dalam perut tentunya menjadi hal yang paling Ibu tunggu-tunggu, bukan? Detak jantung janin pertama kali dapat terdeteksi oleh USG pada usia kehamilan 5 sampai 6 minggu. 

    Namun, detak jantungnya akan terdengar lebih jelas antara 6 hingga 7 minggu setelah kehamilan. Detak jantung janin 6 minggu setidaknya akan berdenyut sebanyak 150 kali per menit.

  3. Lengan dan kaki mulai terlihat

    Selain itu, janin 6 minggu akan mulai terbentuk lengan dan kakinya. Bentuknya terlihat seperti dayung kecil yang akan memanjang dan tumbuh menjadi anggota badan. Jika Ibu melakukan USG, dokter akan menginformasikan perkembangan janin 6 minggu yang satu ini.

Tanda Hamil 6 Minggu

tanda perkembangan janin 6 Minggu - ibudanbalita

Tak sedikit ibu hamil yang tidak menyadari bahwa dirinya sedang mengandung calon buah hati. Sebab, di usia tersebut belum ada perubahan yang berarti pada tubuh Ibu. Namun, Ibu bisa mengetahui beberapa tanda yang menunjukkan bahwa Ibu sedang mengandung janin 6 minggu dengan perubahan pada tubuh seperti berikut ini:

  • Sering buang air kecil

    Ibu perlu curiga jika frekuensi buang air kecil setiap harinya mengalami peningkatan. Pasalnya, ini adalah salah satu tanda hamil janin 6 minggu lho, Bu. Di usia kehamilan awal, sering buang air kecil diakibatkan oleh tingginya hormon human Chorionic Gonadotropin (hCG) yaitu hormon kehamilan yang diproduksi oleh plasenta. 

    Secara medis, hormon hCG menyebabkan peningkatan aliran darah ke ginjal sehingga dapat meningkatkan produksi urin. Seiring bertambahnya usia kehamilan, maka ibu akan lebih sering pipis karena kandung kemih tertekan oleh rahim. 

  • Mual di pagi hari atau morning sickness

    Mual yang dirasakan di pagi hari menjadi tanda hamil janin 6 minggu yang berikutnya. American Pregnancy Association (APA) mengungkapkan bahwa lebih dari 50 persen ibu hamil akan mengalami morning sickness sampai trimester kedua atau bahkan hingga tiba waktu persiapan melahirkan.

  • Payudara bengkak dan terasa sakit

    Bu, payudara yang membengkak disertai rasa sakit bisa menjadi salah satu tanda hamil janin 6 minggu. Hal ini bisa terjadi karena adanya peningkatan jumlah hormon progesteron serta estrogen. Payudara Ibu akan lebih sensitif jika sedang hamil sehingga Ibu perlu menyadari tanda yang satu ini.

  • Kelelahan

    Ibu hamil biasanya lebih rentan mengalami kelelahan di awal masa kehamilannya. Tubuh akan terasa sangat lelah meskipun Ibu tidak melakukan aktivitas apapun. 

    Hormon progesteron yang meningkat selama masa awal kehamilan inilah yang membuat Ibu akan lebih cepat mengantuk. Bukan hanya itu saja, sistem imun Ibu juga akan melemah.

  • Mood swing

    Tanda hamil janin 6 minggu yang tidak banyak disadari oleh wanita adalah perubahan mood yang begitu cepat terjadi. Mood swing terjadi karena perubahan hormon dalam tubuh yang dapat menyebabkan Ibu menjadi gelisah dan mudah marah saat sedang dalam kondisi mengandung si Kecil.

  • Sakit kepala

    Sakit kepala selama kehamilan adalah hal yang umum terjadi, terlebih pada trimester pertama. Tidur yang cukup, asupan makanan serta air mineral, dan olahraga dapat mencegah sakit kepala saat hamil janin 6 minggu. Ibu bisa juga mencoba teknik relaksasi seperti pijat dan meditasi untuk meredakannya. 

Baca juga: Hamil 2 Bulan: Perkembangan, Keluhan, Hingga Larangannya

Perhatikan Konsumsi Makanan

asupan untuk janin 6 minggu - ibudanbalita

Begitu Ibu mengetahui bahwa Ibu sedang hamil janin 6 minggu, asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh harus lebih diperhatikan lagi. Sebab, makanan yang Ibu konsumsi nantinya juga akan menjadi sumber nutrisi oleh si Kecil yang masih berusia 6 minggu.

Penting untuk mengonsumsi makanan yang mengandung nutrisi dan bergizi tinggi selama menjalani masa kehamilan ya, Bu. Sebagai panduan, berikut sederet kandungan nutrisi yang wajib ada pada menu harian Ibu ketika mengandung janin 6 minggu:

  • Memiliki kandungan DHA

    Makanan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil di trimester pertama haruslah memiliki kandungan DHA di dalamnya. DHA termasuk Omega 3 yang mendukung kecerdasan otak si Kecil kelak. Kebutuhan tubuh akan DHA dapat terpenuhi dengan mengonsumsi ikan teri, herring, dan sarden.

  • Protein atau AAE

    Makanan untuk trimester pertama yang tidak boleh Ibu lewatkan yaitu makanan dengan kandungan protein atau AAE (asam amino esensial) yang cukup. Protein berperan penting dalam membantu proses pembentukan jaringan tubuh pada Ibu dan janin 6 minggu selama masa kehamilan. 

    Tidak hanya itu, protein bisa membantu ibu untuk meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga bumil tidak mudah mengalami sakit. Daging tanpa lemak, daging ayam, telur, dan produk olahan susu bisa menjadi pilihan bagi Ibu.

  • Tinggi asam folat

    Makanan pertama yang menjadi asupan janin 6 minggu haruslah memiliki kandungan asam folat yang tinggi di dalamnya. Asam folat menjadi nutrisi paling penting di trimester pertama yang harus Ibu penuhi kebutuhannya. Ibu bisa mengonsumsi jeruk, stroberi, sayuran hijau, sereal, kacang merah, kacang-kacangan, kembang kol dan buah bit.

  • Kaya akan zat besi

    Tak kalah pentingnya dari asam folat, janin 6 minggu juga membutuhkan asupan zat besi selama dalam kandungan. Zat besi berperan sebagai pembawa darah yang kaya akan oksigen pada bayi di dalam kandungan. 

    Kekurangan zat besi bisa berdampak negatif pada perkembangan otak si Kecil kelak sehingga harus dipenuhi kebutuhannya ya, Bu.

  • Tinggi serat

    Buah segar, kacang-kacangan, hingga sayuran yang dimasak dikenal sebagai salah satu makanan tinggi serat. Serat merupakan sumber makanan trimester pertama yang bisa membantu Ibu untuk mengontrol kenaikan berat badan selama masa kehamilan.

  • Kalsium

    Ibu juga perlu mengonsumsi makan-makanan yang mengandung kalsium selama masa kehamilan berlangsung. Kalsium penting untuk pertumbuhan gigi dan tulang janin 6 minggu. Ibu bisa mengonsumsi susu, keju, yogurt, dan sayuran hijau agar kebutuhan akan kalsium terpenuhi.

  • Vitamin C

    Terakhir, Ibu perlu mengonsumsi vitamin C untuk membantu penyerapan zat besi di dalam tubuh lebih maksimal. Sumber makanan yang mengandung banyak vitamin C biasanya berasal dari buah-buahan seperti jambu merah, jeruk, stroberi, dan pepaya.

Baca juga: 6 Jenis Nutrisi yang Diperlukan Ibu Hamil

Asupan nutrisi untuk janin 6 minggu di atas tidak hanya bisa diperoleh dari makanan saja lho, Bu. Selama kehamilan, Ibu perlu tambahan nutrisi dan kalori untuk mendukung kesehatan Ibu dan tumbuh kembang janin. 

Selain mengonsumsi makanan bergizi, Ibu juga perlu mengonsumsi susu ibu hamil yang mengandung 9AAE (9 Asam Amino Esensial yaitu jenis protein siap serap yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh) untuk mendukung pertumbuhan sel otak, otot dan tulang janin serta menjaga kesehatan ibu dan 9 nutrisi penting lainnya seperti: tinggi asam folat, omega 3 (ALA)/DHA, Omega 6 (LA), tinggi zat besi, serat pangan inulin, tinggi vitamin C, protein, tinggi kalsium dan tinggi seng agar kebutuhan nutrisi Ibu selama periode kehamilan tercukupi.

Frisian Flag Primamum adalah susu ibu hamil dengan 9AAE + 9 Nutrisi Penting untuk melengkapi nutrisi Ibu dan si Kecil selama periode kehamilan. Satu gelas Frisian Flag Primamum mengandung energi sebanyak 180 kalori, protein 9 gram, DHA 34 mg dan 9 nutrisi penting lainnya dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan ibu hamil. DHA dibutuhkan janin untuk mendukung pertumbuhan sel otaknya. Frisian Flag Primamum tersedia dalam rasa cokelat yang lezat, tidak membuat enek atau mual serta enak disajikan dalam kondisi hangat maupun dingin.

Tak kalah pentingnya dari itu, selama kehamilan banyak yang harus Ibu perhatikan termasuk sejauh mana perkembangan Si Kecil di dalam rahim agar Ibu tetap sehat dan Si Kecil lahir dengan selamat. Yuk, cari informasi seputar kehamilan dan asupan nutrisi melalui fitur Kamus Kehamilan dalam Akademi Keluarga Prima. Ibu bisa mencoba fiturnya sekarang juga di halaman ini.

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf besar
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf kecil
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.