Struktur tubuh manusia tersusun dari berbagai elemen. Salah satu elemen yang memiliki porsi paling besar adalah air atau cairan. Setidaknya setengah dari bobot tubuh setiap manusia merupakan air. Dengan fakta ini, sebenarnya sudah menjelaskan betapa air memiliki peran yang besar dalam tubuh. Tidak hanya pada orang dewasa, air juga diperlukan tubuh si Kecil yang sedang tumbuh berkembang.

Si Kecil pada usia dini, sekitar tiga hingga enam tahun, tentu memiliki aktivitas yang beragam yang melibatkan banyak gerak tubuh. Setiap gerakan ini akan memicu keluarnya keringat dari tubuh si Kecil. Tentu minum air putih menjadi solusi utama untuk menggantikan keringat yang keluar akibat aktivitas ini. Tapi apakah fungsinya hanya untuk ini saja?

Air putih sendiri memiliki fungsi beragam untuk tubuh si Kecil. Selain menggantikan cairan tubuh yang keluar akibat beraktivitas, berikut beberapa peran air putih dan mengapa air putih harus diminum secara rutin.

Transportasi Oksigen dan Makanan

Darah dan getah bening merupakan ‘transportasi’ utama untuk setiap makanan dan oksigen yang diperlukan untuk operasional dan tumbuh kembang si Kecil. Apa komposisi utama keduanya? Mengapa meminum air putih yang cukup sangat disarankan untuk si Kecil? Dengan konsumsi air yang cukup, setiap nutrisi dari makanan dan oksigen akan bisa disalurkan ke setiap bagian tubuh dengan baik dan lancar.

Selain itu, air juga berperan untuk mengangkut berbagai sisa proses yang terjadi dalam tubuh si Kecil. Dengan sirkulasi yang lancar seperti ini, tubuh si Kecil akan tumbuh dengan optimal dan tentunya sehat.

Pencernaan yang Sehat

Air putih mengandung enzim yang berperan dalam pencernaan si Kecil. Konsumsi air putih yang cukup akan membantu tubuh si Kecil dalam mencerna makanannya, serta menguraikannya menjadi nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Jika konsumsi air putih kurang, maka proses pencernaan akan terhambat dan nutrisi yang diperlukan tubuh si Kecil tidak akan dapat diuraikan.

Sistem Ekskresi

Semua nutrisi dan bahan yang tidak diperlukan oleh tubuh si Kecil tentu harus dikeluarkan. Pada bagian awal telah disebutkan air berperan untuk mengangkut sisa proses ini, agar tidak menumpuk pada tubuh si Kecil dan memicu penyakit serius.

Proses ekskresi yang dimaksud adalah buang air kecil dan buang air besar. Kedua proses ini memerlukan kadar air dalam tubuh yang mencukupi agar dapat berjalan lancar. Terkadang ketika si Kecil mengalami susah BAB, Ibu hanya perlu memberikan tambahan air putih untuk diminum agar BAB menjadi lebih lancar.

Selain buang air besar dan buang air kecil, ekskresi juga terjadi melalui pori-pori kulit berupa keringat. Proses eksresi ini juga sangat efektif dalam membuang sisa proses tubuh dan juga menjaga kelembaban kulit si Kecil.

Kontrol Suhu Tubuh

Jika Ibu dan si Kecil hidup di negara tropis seperti Indonesia, maka kebutuhan pada air putih akan lebih besar. Hal ini karena suhu yang relatif tinggi akan memicu keluarnya keringat lebih banyak, sehingga tubuh akan memerlukan pasokan air putih lebih banyak pula.

Tubuh manusia wajarnya akan dapat bekerja optimal pada suhu sekitar 37o Celcius. Keringat yang keluar dari pori-pori kulit si Kecil akan menjaga suhu badannya dari luar. Sedangkan ketika si Kecil meminum air putih, air yang masuk ini akan menjaga suhu tubuhnya stabil dari dalam.

Gerakan Persendian

Seperti layaknya mesin mobil atau motor yang memerlukan minyak pelumas agar dapat bergerak dengan lancar, demikian pula persendian dalam tubuh manusia. Si Kecil yang sedang sangat aktif tentu akan banyak bergerak ketika bermain. Air putih dapat membantu si Kecil untuk menjaga kerja persendian agar senantiasa bekerja baik.   

Selain itu, pertumbuhan tinggi dan kekuatan si Kecil juga memerlukan pelumas yang cukup. Jarang diketahui, bahwa sebenarnya tulang juga mengandung banyak air. Kandungan ini dibutuhkan untuk menjaga kepadatan tulang serta menjadi pendorong pertumbuhan tulang.

Kerja Organ Penting

Organ penting si Kecil seperti mata, hidung, telinga, tenggorokan dan lainnya, bisa bekerja dengan baik karena berada dalam kondisi lembab. Peran menjaga kelembaban organ ini dilakukan oleh lendir, yang komposisi utamanya tentu adalah air. Memang kata lendir identik dengan penyakit flu, namun sesungguhnya lendir memiliki fungsi besar untuk menjaga setiap organ bekerja dengan baik.

Asupan cairan, berupa air, sangat diperlukan tubuh si Kecil agar selalu dapat bekerja optimal. Pertumbuhan tinggi dan kekuatan si Kecil juga sangat memerlukan cairan, supaya setiap nutrisi yang masuk bisa diserap sempurna. Asupan air tidak hanya bisa didapat dari minum air putih, namun juga bisa didapat melalui buah dan sayuran. Jika Ibu memerlukan asupan cairan yang lebih bernutrisi untuk si Kecil, Ibu bisa memberikan Frisian Flag 456 PRIMANUTRI yang memiliki kandungan nutrisi yang diperlukan dalam pertumbuhannya.