Tak bisa dipungkiri, televisi mempengaruhi cara anak-anak menghabiskan waktunya termasuk juga apa yang dipelajari dan bagaimana mereka mempelajarinya. Selain televisi, banyak anak yang juga menghabiskan waktunya dengan bermain video games dan menggunakan internet. Pernahkah Anda mengamati, apakah aktivitas-aktivitas ini aman untuk anak Anda? Apa yang bisa kita lakukan sebagai orang tua untuk mengontrol pengaruh dari aktivitas-aktivitas yang berhubungan dengan televisi, video games dan internet?

Banner Register
Banner AKP
Banner Register

Menonton Televisi

Televisi memberikan kita banyak pengalaman baru yang sangat beragam. Tanpa harus meninggalkan rumah, penonton televisi bisa melihat bagaimana orang-orang di belahan dunia lain hidup dan cara mereka berpenampilan. Kita bisa menyaksikan perihnya tragedi hidup dan manisnya mendulang kesuksesan. Jika saja ada kesepakatan sederhana tentang bagaimana televisi mempengaruhi anak-anak secara spesifik, tentu saja ini akan berdampak bagi mereka. Anak kecil, yang belajar dengan mengamati, akan selalu mencoba dan meniru beberapa perilaku yang mereka lihat di televisi, baik positif maupun negatif. Dengan alasan ini, anak-anak yang menyaksikan program-program yang mengandung kekerasan akan memiliki kecenderungan untuk berlaku lebih agresif. Anak-anak juga bisa terpengaruh dengan perilaku seksual yang mereka lihat di televisi, mengadopsinya atau menirukannya di usia yang terlalu dini jauh dari keinginan orangtuanya.

Banyak ilmuwan percaya bahwa anak muda juga membentuk persepsi yang salah dengan terlalu banyak menonton televisi. Mereka akan mudah percaya pada stereotip-stereotip yang mereka lihat dan membentuk persepsi-persepsi sendiri, atau mereka mungkin akan kecewa dengan kehidupan keluarganya. Televisi jarang menunjukkan usaha untuk mencapai kesuksesan hidup, jadi anak-anak mungkin tidak mengerti bahwa sukses umumnya datang dari kerja keras dan pengorbanan. Ini juga tidak membantu mereka untuk memahami konsekuensi dari setiap perbuatan, termasuk tindakan kriminal.

Selain meninggalkan kesan yang tidak realisitis, menonton televisi telah mengambil waktu kita untuk melakukan aktivitas lainnya dalam mengisi waktu senggang, seperti membaca, mengobrol, berkumpul dengan teman dan berolahraga. Iklan-iklan dari berbagai produk juga dapat mempengaruhi anak-anak, yaitu dengan menambah keinginan mereka untuk memiliki produk-produk tersebut.

Artikel Sejenis

Hidup dengan Televisi

Kita, para orangtua, bisa membuat kesepakatan yang baik untuk mengontrol pengaruh televisi dalam kehidupan anak:

Batasi waktu menonton televisi anak Anda setiap hari. Anak-anak harus belajar bahwa menonton televisi adalah keistimewaan yang diberikan, bukan hak yang dimiliki mereka.
Larang anak Anda untuk menyaksikan program-program kriminal dan yang mempertontonkan adegan-adegan seksual.
Hindari menggunakan televisi sebagai babysitter elektronik. Sebagai gantinya, para orangtua seharusnya mencari cara lain untuk membangun kedekatan dengan anak-anak mereka, ketika mereka sibuk.
Dampingi anak Anda ketika mereka menonton televisi dan gunakan kesempatan ini untuk mengajarkan mereka tentang apa yang mereka lihat.

Para orangtua seharusnya juga menghindari terlalu banyak menonton televisi. Dengan menjadi contoh yang baik bagi anak-anaknya, mereka bisa mengurangi kebutuhan menonton televisi dalam kehidupan keluarga. Buatlah ini menjadi usaha yang berguna!

Menggunakan Internet

Internet adalah jaringan komputer yang sangat luas yang menghubungkan banyak koneksi bisnis, institusi dan profesional. Internet membuat jumlah informasi yang begitu berlimpah menjadi semakin mudah untuk diakses lebih banyak orang lebih baik dari sebelumnya.

Ketika internet menjadi alat yang bagus untuk berkomunikasi, ada beberapa pertanyaan tentang bagaimana cara anak-anak menggunakannya. Tidak semua informasi yang tersedia di internet itu akurat, dan beberapa diantaranya melenceng dari maksudnya. Banyak orangtua khawatir akan kandungan materi kekerasan dan pornografi yang ada di dalamnya. Mereka khawatir dengan kemungkinan kejahatan kriminal yang tersembunyi dalam ‘chat rooms’ melalui aktivitas pengiriman pesan, dan mencari cara untuk mengatur pertemuan untuk saling bertatap muka dengan korban-korban yang tak terduga.
Hidup dengan Internet

Seperti halnya para orangtua membuat peraturan untuk menonton televisi, membuat peraturan untuk menggunakan internet juga tidak kalah penting. Untuk menjaga waktu yang dihabiskan anak-anak Anda tetap aman, produktif dan menyenangkan, para orangtua dianjurkan untuk mengikuti petunjuk-petunjuk di bawah ini:

Tentukan batas penggunaan waktu online yang bisa digunakan anak Anda setiap hari atau setiap minggu.
Jangan biarkan aktivitas ‘surfing’ di internet mengganggu waktu mengerjakan pekerjaan rumah ataupun bermain di luar rumah bersama teman-temannya.
Pastikan anak Anda tahu bahwa orang-orang yang online itu tidak selamanya memberikan identitas yang sebenarnya dan informasi online yang diberikan tidak selalu bersifat privat.
Ajarkan anak Anda untuk tidak memberikan informasi-informasi personal, jangan pernah menggunakan kartu kredit secara online tanpa seijin Anda, jangan pernah berbagi password, jangan pernah melakukan perjanjian untuk bertemu langsung dan saling bertatap muka, jangan pernah menanggapi pesan-pesan yang membuat mereka bingung atau tidak nyaman, dan jangan pernah menggunakan kata-kata kasar atau mengirimkan pesan online yang jorok.
Pastikan Anda bisa terlibat ketika anak Anda sedang menggunakan waktu online-nya. Temanilah anak Anda dan awasi apa yang mereka lakukan di saat online.

Program-program khusus yang lebih dikenal dengan software ‘bimbingan orangtua’ bisa membantu para orangtua menghambat akses pada situs-situs yang tidak cocok dibuka untuk anak-anak. Asosiasi pendidikan, operator internet, dan perpustakaan biasanya memiliki informasi tentang software untuk kepentingan blocking.

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf besar
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf kecil
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.