Ada yang mengatakan bahwa diapers bisa mempengaruhi bentuk kaki anak...tapi bila itu dilakukan dengan cara rutin/terlalu sering.../setiap saat.. Tetapi setelah saya baca tadi di sebuah tabloid..bahwa sebenarnya kaki anak yang berbentuk "O" atau "X" itu disebabkan oleh kelainan pertumbuhan pada anggota gerak bawah yang di dapat sejak dalam kandungan, dan bukan karena pemakaian diapers, bukan karena sering digendong dengan kaki terbuka atau karena pemakaian baby walker.
Bunda tak perlu khawatir dengan hal tersebut, bayi anda akan menemukan sendiri cara berjalannya.
Saran saya pakai saja popok kain atau celana jika hal tersebut tidak menyita waktu bunda. Karena dengan setiap kali BAK(buang air kecil) langsung anda ganti, kuman tidak punya kesempatan untuk berkembang. Dan lebih baik lagi jika anda membasuhnya dengan air setiap kali ia selesai BAK. Tidak perlu dipakaikan bedak pada selangkangannya, cukup keringkan saja.
Pakailah diapers hanya untuk sementara/saat tertentu saja(saat pergi mslnya).
Jika diapers diperluakn dlm wkt 24jam...karena terpaksa,gantilah diapers anak bunda 4 atau 5 kali dlm sehari...tp jgn lp membasuhnya setiap mengganti..
Ingin diskusi seputar kehamilan, kesehatan, dan tumbuh kembang si Kecil? Yuk, klik di sini:
Sudah punya nomor anggota tapi lupa nomornya? Cek nomor anggota Ibu dengan cara:
Kirim SMS ke 0811 860 8111/ 0817 660 811 dengan format:
FF#NOMOR#Nomor HP yang terdaftar di Ibu & Balita
Contoh: FF#NOMOR#08137869021
Keuntungan Menjadi Anggota Ibu&Balita
Dengan menjadi anggota Ibu&Balita, Ibu bisa mendapat keuntungan seperti: informasi terbaru mengenai kehamilan sampai tahap pertumbuhan si Kecil, kesempatan tanya jawab dengan pakar-pakar kami, dan berbincang dengan ibu-ibu lain tentang dunia si Kecil.
Selain itu, Ibu juga bisa memenangkan hadiah-hadiah menarik dengan mengikuti program poin dan hadiah Ibu&Balita.
Untuk info lebih lanjut, silakan buka halaman ini.
Pemberian ASI merupakan nutrisi terbaik untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi yang sehat. Pemberian ASI eksklusif selama enam bulan merupakan cara optimal untuk memberi makan kepada bayi. Setelah itu bayi harus menerima makanan pelengkap dengan terus menyusu hingga dua tahun atau lebih.
Nutrisi ibu yang baik membantu mempertahankan persediaan dan kualitas ASI yang memadai.
Pengenalan pemberian susu botol secara tidak benar, sebagian atau seluruhnya, atau makanan dan minuman pelengkap lainnya dapat memberikan dampak negatif pada proses menyusui, yang mungkin tidak dapat dipulihkan lagi.
Konsultasikan dengan dokter Anda dan pertimbangkan implikasi sosial dan finansial sebelum memutuskan untuk menggunakan pengganti ASI atau jika Anda mengalami kesulitan dalam menyusui.
Ikuti petunjuk penggunaan, persiapan dan penyimpanan pengganti ASI atau makanan dan minuman komplementer lainnya dengan hati-hati karena penggunaan yang tidak tepat atau tidak diperlukan dapat menimbulkan bahaya terhadap kesehatan.
14 Tahun Yang Lalu
14 Tahun Yang Lalu
Bunda tak perlu khawatir dengan hal tersebut, bayi anda akan menemukan sendiri cara berjalannya.
Saran saya pakai saja popok kain atau celana jika hal tersebut tidak menyita waktu bunda. Karena dengan setiap kali BAK(buang air kecil) langsung anda ganti, kuman tidak punya kesempatan untuk berkembang. Dan lebih baik lagi jika anda membasuhnya dengan air setiap kali ia selesai BAK. Tidak perlu dipakaikan bedak pada selangkangannya, cukup keringkan saja.
Pakailah diapers hanya untuk sementara/saat tertentu saja(saat pergi mslnya).
Jika diapers diperluakn dlm wkt 24jam...karena terpaksa,gantilah diapers anak bunda 4 atau 5 kali dlm sehari...tp jgn lp membasuhnya setiap mengganti..
Ingin diskusi seputar kehamilan, kesehatan, dan tumbuh kembang si Kecil? Yuk, klik di sini:
Buat Diskusi Baru14 Tahun Yang Lalu
14 Tahun Yang Lalu
cr pospak (popok seklai pake/pempers yg nyaman g bikin iritasi..g bikin gerah bunda..dan jagan kelamaan pk pempers..)..biar bs toilet training