Banyak orang mengira bayi kembar tidak bisa dilahirkan secara normal. Tetapi kenyataannya adalah sejumlah ibu bisa melahirkan bayi kembar secara normal. Ada juga kasus ibu melahirkan bayi kembar pertamanya secara normal, tapi bayi kembar kedua harus melalui caesar.
Penyebab Bayi Kembar Kedua Dilahirkan Secara Caesar

Calon ibu harus diberi informasi bahwa ada peluang terjadi perbedaan cara melahirkan di antara bayi-bayi kembarnya. Penyebabnya antara lain adalah :

Ada Lebih dari Dua Janin

Banyak kasus ditemukan, kehamilan kembar lebih dari dua. Bisa tiga atau empat janin. Untuk kasus seperti ini dokter akan melakukan tindakan bedah caesar. Biasanya, posisi janin tidak memungkinkan untuk dilahirkan secara normal. Misalnya, dua janin berada dalam satu kantung ketuban, sementara janin yang satu lagi berada di kantung ketuban yang berbeda.

Plasenta Previa

Plasenta previa atau plasenta Anda menutupi jalan lahir. Plasenta yang menutupi jalan lahir akan menyulitkan ibu untuk melahirkan secara normal. Resiko pendarahan hebat juga bisa terjadi. Plasenta Previa terjadi pada 1 dari 200 kehamilan.

Letak Janin Saling Mengunci

Posisi janin kembar yang dikandung saling mengunci atau posisi janin pertama kepala di atas bokong di bawah, posisi janin kedua kepala di bawah bokong di atas. Posisi ini tentu akan menyulitkan persalinan normal dan juga bisa membahayakan kedua janin.

Kondisi Kesehatan Ibu

Selain kondisi janin, kesehatan ibu menjadi pertimbangan medis utama dokter. Persalinan yang efektif, aman, tepat dan memiliki resiko rendah biasanya akan dipilih oleh dokter. Kondisi Ibu yang mengharuskan kelahiran bayi kembar keduanya dilahirkan secara caesar adalah saat calon ibu mengalami preeklamsia berat atau tekanan darah tinggi, penyakit jantung atau kondisi Anda terlalu lemah untuk mengejan.

Melahirkan bayi kembar secara normal ataupun caesar asalkan itu pilihan yang terbaik, tidak mengurangi jasa seorang ibu yang telah hamil selama sembilan bulan dan melahirkan dengan segala resiko yang mungkin saja terjadi. Begitu suara tangis bayi terdengar, segala kecemasan dan kelelahan terlupakan dan berganti dengan kebahagiaan yang tidak dapat terukur.