JIKA di piring Anda terdapat peterseli, jangan hanya menganggap itu hanya sebagai hiasan dalam makanan Anda. Kunyahlah segera, dan Anda akan menemukan khasiatnya. Pasalnya, peterseli disebutkan memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan. Yuk, ketahui apa saja kegunaan peterseli bagi tubuh.

1. Mengandung antioksidan
Peterseli mengandung antioksidan yang baik bagi tubuh. Antioksidan tersebut seperti, luteolin dan flavonoid yang membantu dalam mencegah radikal bebas bagi tubuh. Luteloin disebutkan juga meningkatkan metabolisme dalam tubuh.

2. Berperan sebagai antiinflamasi
Kandungan vitamin C dalam peterseli juga bertindak sebagai antiinflamasi. Kandungan tersebut sangat efektif dalam mencegah masalah tulang seperti osteoartharitis dan nyeri pada sendi tulang Anda.

3. Meningkatkan imunitas
Peterseli juga diperkaya dengan kandungan vitamin A dan vitamin c yang merupakan antioksidan yang berperan besar dalam menjaga kekebalan tubuh. Vitamin C memungkinkan produksi kolagen yang membantu untuk melindungi jaringan penghubung otot dan membantu menjaga kulit yang sehat. Ini membantu tubuh Anda untuk memerangi penyakit lebih mudah dan efektif.

4. Menguatkan tulang
Peterseli mengandung Vitamin K yang bertanggung jawab untuk sintesis protein yang disebut osteocalcin yang meningkatkan kepadatan tulang Anda. Dengan demikian, peterseli membantu Anda untuk memiliki tulang dan gigi yang kuat.

5. Melindungi jantung
Tubuh kita menghasilkan asam amino yang disebut homosistein yang dapat mengganggu fungsi normal dari pembuluh darah Anda. Peterseli mengandung Vitamin B9 atau folat yang mencegah homosistein dari yang bertanggung jawab untuk penyakit kardiovaskular. Kandungan tersebut mengubah homosistein menjadi molekul sederhana dan dengan demikian melindungi Anda dari serangan jantung, stroke, dan penyakit kardiovaskular lainnya.

6. Membantu mencegah kanker
Suatu senyawa organik yang disebut miristisin ditemukan di peterseli yang mencegah tumor kanker dari berkembang dalam tubuh Anda. Miristisin juga mengaktifkan enzim dan membantu menetralkan senyawa berbahaya tertentu yang dapat mengakibatkan prostat dan kanker usus besar.