Untuk masa depannya, anak tidak hanya membutuhkan kecerdasan saja lho, Bu. Ia juga membutuhkan kreativitas sebagai bekal penting agar bisa menjadi individu yang sukses. Tanpa adanya kreativitas, maka biasanya manusia hanya cenderung melakukan hal yang itu-itu saja. Namun jika kreatif, maka anak dapat menciptakan suatu terobosan yang bermanfaat bagi banyak orang. Tak perlu melakukan hal yang rumit, Ibu bisa mencoba beberapa aktivitas sederhana di bawah ini untuk mengasah kreativitas anak:

1. Membuat Prakarya

Banyak barang bekas menumpuk di rumah, Bu? Sulap saja menjadi aneka prakarya lucu bersama buah hati. Kumpulkan barang-barang bekas yang masih layak pakai untuk diubah menjadi barang baru. Anak dapat berkreasi membuat apapun yang ia inginkan. Misalnya saja wadah alat tulis, bunga kertas, boneka kain, gantungan kunci, dan sebagainya. Bantu ia untuk melakukan tugas yang belum bisa ia lakukan ya, Bu. Setelah prakarya selesai dibuat, anak pun dapat menggunakannya tanpa harus membeli yang baru.

2. Bermain Plastisin

Plastisin atau lilin malam merupakan permainan yang sangat digemari oleh anak-anak. Permainan ini memang menyenangkan sekaligus bermanfaat untuk mengasah kreativitas anak. Ia bebas untuk berkreasi membuat bentuk apapun yang mereka sukai, bahkan mencampurkan warnanya. Berikan contoh untuk membuat bentuk, seperti hewan, kue, orang, bunga, dan aneka bentuk lainnya. Gunakan alat bantu untuk membuat bentuk, seperti penggaris, pensil, atau cetakan kue.

3. Menggambar

Menggambar bisa menjadi cara yang tepat untuk menuangkan kreativitas dan emosi pada diri anak. Ibu hanya perlu menyediakan buku gambar dan crayon atau pensil warna, maka anak bebas untuk menggambar apa saja yang ada di dalam benaknya. Setelah itu tanyakan apa yang ia gambar sebagai cara untuk melatih ia berbicara, bercerita, dan memperbanyak kosakata.

4. Bermain Sambung Kata

Permainan lainnya yang dapat meningkatkan kreativitas anak adalah sambung kata. Cara bermainnya cukup mudah, Bu. Ibu bisa memulai bercerita tentang hal-hal yang menarik, kemudian pancing anak untuk melanjutkan cerita sesuai dengan daya imajinasinya. Ia mungkin akan mengucapkan kata yang kurang tepat di dalam kalimat. Jadi, bantu ia untuk memberikan kata yang tepat sehingga ia dapat mempelajari bahasa dengan benar.

5. Percobaan Ilmiah

Melalui percobaan ilmiah, anak bisa bermain sambil belajar. Percobaan ilmiah yang akan dilakukan hanya yang sederhana saja mengingat usia anak. Contohnya membuat awan di dalam gelas. Bahan-bahannya antara lain air panas, toples gelas besar, korek api, dan sekantong es. 

Cara membuatnya, pertama tuangkan air mendidih ke dalam gelas dan biarkan selama 1 menit, lalu buang sebagian. Kedua, nyalakan korek di atas gelas, pegang sebentar kemudian jatuhkan ke dalam gelas. Ketiga, letakkan kantong es di atas gelas. Coba amati, awan pun mulai terbentuk di dalam gelas.

6. Memasak

Siapa bilang memasak tidak bisa menjadi sebuah kegiatan yang menyenangkan untuk dilakukan bersama anak? Melalui kegiatan ini, Ibu dan buah hati dapat berkreasi melalui aneka bahan untuk menciptakan makanan lezat dan sehat. Anak juga dapat berlatih untuk memasak sejak dini agar kemandiriannya dapat terbentuk.

Ajak anak untuk membantu melakukan hal yang mudah, seperti memasukkan atau mengaduk bahan di dalam wadah. Beritahukan anak bahwa saat memasak harus berhati-hati karena terdapat pisau yang tajam dan kompor yang panas.

7. Role Play

Setiap anak pasti memiliki tokoh favorit. Manfaatkan hal ini untuk dijadikan kegiatan seru yang dapat membuat anak berkreasi sesuai daya imajinasinya dengan role play atau bermain peran. Minta ia untuk beraksi sesuai tokoh tersebut dengan gayanya yang lucu. Supaya lebih maksimal, sediakan perlengkapan yang mendukung dan ikutlah bermain bersamanya.

8. Bermain Tebak-tebakan

Aktivitas terakhir yang bermanfaat untuk mengasah kreativitas anak adalah bermain tebak-tebakan. Jika biasanya Ibu menyuruh anak untuk menebak suara hewan, kali ini cobalah buat sesuatu yang berbeda, yakni menebak nama benda di dalam kantung. 

Masukkan sebuah benda ke dalam kantung, bisa berupa mainan atau buah-buahan. Setelah itu minta anak untuk meraba benda tersebut dari dalam kantung tapi dengan kondisi mata tertutup. Cara ini dapat meningkatkan kemampuan anak dan melatih indera perabanya untuk mengingat nama benda yang ia pegang.

Cukup mudah bukan, Bu, aktivitas sederhana untuk mengasah kreativitas anak yang saya berikan di atas? Agar lebih optimal, biarkan ia untuk berpikir dan berusaha sendiri terlebih dahulu. Jika ia mengalami kesulitan, jangan biarkan ia menyerah dengan mudah. Berikan ia petunjuk dan arahkan agar ia bisa melakukannya dengan benar. Ini merupakan sebuah proses yang sangat penting agar kreativitasnya terus terbentuk. Selamat mencoba dan bersenang-senang bersama buah hati ya, Bu.

Laman Tanya Pakar hadir bagi Ibu yang ingin berkonsultasi seputar anak. Semua pertanyaan Ibu akan dijawab secara langsung oleh ahlinya. Pastikan Ibu sudah registrasi terlebih dulu untuk bisa menggunakan fitur tersebut ya, Bu.

Sumber:

mommiesdaily.com