Dengan mandi matahari, bayi akan mendapat banyak manfaat. Mandi matahari bisa memecah bilirubin. Biasanya, kadar bilirubin darah meningkat pada hari ke-3 sampai ke-5 dan akan turun sendiri pada usia 7-10 hari. Selain itu, sinar matahari mengandung vitamin D yang dibutuhkan untuk membantu pembentukan tulang bayi. Beberapa penelitian membuktikan, menjemur bayi mengurangi resiko terkena penyakit ricketsia atau ganguan pertumbuhan tulang. Biar hangat dan sehat, menjemur bayi jangan sampai kepanasan dan silau. Ini tip menjemur bayi:

* Lakukan di pagi hari, saat matahari sudah mulai nongol tapi jangan sampai terlewat jam 8 pagi. Diatas jam itu, kulit bayi terlalu sensitif untuk sinar matahari yang mulai memanas
* Siapkan tempat dengan permukaan rata dan cukup empuk, misalnya kasur tipis. Letakkan bayi di tempat terbuka atau di balik jendela kaca bening yang terpapar sinar matahari.
* Buka baju bayi, lalu baringkan dalam posisi terlentang. Letakan bayi membelakangi matahari, agar sinarnya tidak mengenai mata (silau). Jika perlu, tutupi matanya dengan saputangan. Biarkan dalam posisi ini selama kurang lebih 15 menit sambil Anda belay dan ajak bicara.
* Ubah posisinya dari telentang ke telungkup. Biarkan juga selama kurang lebih 15 menit.
* Selimuti dan angkat bayi dari tempatnya berjemur. Kenakan baju dan susui dia, agar segera merasa nyaman kembali.