Tidak ada cara khusus dalam menyapih.Beberapa ahli laktasi memberikan tips-tips agar proses menyapih Berjalan dg baik :
1.
Lakukan proses menyapih secara perlahan. Mis. Mengurangi secara bertahapfrekuensi menyusu. Biasanya 4 x sehari maka secara perlahan diubah 3 xsehari terus hingga akhirnya berhenti.
2.
Alihkan perhatian anak / sibukkan anak dg hal lain. Bisa dg membacakanbuku ke anak, bermain, bernyanyi, dsb. Hingga anak melupakan saat menyusu.
3.
Kunci utama : Bina komunikasi yang baik dg anak. Ingat, seberapa kecilusia anak, anak tetap mengerti dan memiliki kemampuan utk mengerti kata2dari orang di lingkungannya.
4.
Hindari menyapih saat anak sedang tidak sehat atau sedang sedih, kesal,marah
5.
Hindari menyapih anak dari menyusu ke benda lain spt empeng, botol susu,bantal, dsb. Biasanya disini peran ayah sangat dibutuhkan sbg figure yangmelengkapi sang ibu. Sekali lagi bina komunikasi yg baik dg anak
6.
Hindari menyapih secara mendadak/langsung. Apalagi tanpa komunikasi apapun dg si anak. Ini dapat menyakitkan hati sanganak.Jangan sampai anak merasa bahwa dg manyapih sang ibu membencinya, dsb.Pemberian jamu pahit, memaksa anak utk tidak menyusu pada ibunya, dsbnyadapat merusak bonding atau ikatan batin yg terbentuk sejauh ini dalam prosesmenyusui. Amat sangat disayangkan jika hal ini terjadi. Karena ikatan indah tsb ternodai akibat proses menyapih secara mendadak tadi.
7.
Jika proses penyapihan dilakukan dg baik, maka anak2 kita akan tumbuh menjadi anak yg cerdas, sehat dan berakhlak baik. Karena sang ibumendidiknya melalui masa menyusui dan masa menyapih dg cinta.
waktu aku dulu dengan menghentikan menyusuinya..beri anak susu pada botol..biasakan tiap hari..jangan sampai dia ingat nyusu kepada kita.nanti lama2 akan terbiasa bunda,,
Terakhir dibalas oleh - 17 February 2015, 11:21 AM
Lihat Kategori Lain Forum Ibu & Balita
Cara Cek Nomor Anggota
Sudah punya nomor anggota tapi lupa nomornya? Cek nomor anggota Ibu dengan cara:
Kirim SMS ke 0811 860 8111/ 0817 660 811 dengan format:
FF#NOMOR#Nomor HP yang terdaftar di Ibu & Balita
Contoh: FF#NOMOR#08137869021
Keuntungan Menjadi Anggota Ibu&Balita
Dengan menjadi anggota Ibu&Balita, Ibu bisa mendapat keuntungan seperti: informasi terbaru mengenai kehamilan sampai tahap pertumbuhan si Kecil, kesempatan tanya jawab dengan pakar-pakar kami, dan berbincang dengan ibu-ibu lain tentang dunia si Kecil.
Selain itu, Ibu juga bisa memenangkan hadiah-hadiah menarik dengan mengikuti program poin dan hadiah Ibu&Balita.
Untuk info lebih lanjut, silakan buka halaman ini.
Pemberian ASI merupakan nutrisi terbaik untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi yang sehat. Pemberian ASI eksklusif selama enam bulan merupakan cara optimal untuk memberi makan kepada bayi. Setelah itu bayi harus menerima makanan pelengkap dengan terus menyusu hingga dua tahun atau lebih.
Nutrisi ibu yang baik membantu mempertahankan persediaan dan kualitas ASI yang memadai.
Pengenalan pemberian susu botol secara tidak benar, sebagian atau seluruhnya, atau makanan dan minuman pelengkap lainnya dapat memberikan dampak negatif pada proses menyusui, yang mungkin tidak dapat dipulihkan lagi.
Konsultasikan dengan dokter Anda dan pertimbangkan implikasi sosial dan finansial sebelum memutuskan untuk menggunakan pengganti ASI atau jika Anda mengalami kesulitan dalam menyusui.
Ikuti petunjuk penggunaan, persiapan dan penyimpanan pengganti ASI atau makanan dan minuman komplementer lainnya dengan hati-hati karena penggunaan yang tidak tepat atau tidak diperlukan dapat menimbulkan bahaya terhadap kesehatan.
13 September 2011, 13:58 PM
13 September 2011, 13:52 PM
1.
Lakukan proses menyapih secara perlahan. Mis. Mengurangi secara bertahapfrekuensi menyusu. Biasanya 4 x sehari maka secara perlahan diubah 3 xsehari terus hingga akhirnya berhenti.
2.
Alihkan perhatian anak / sibukkan anak dg hal lain. Bisa dg membacakanbuku ke anak, bermain, bernyanyi, dsb. Hingga anak melupakan saat menyusu.
3.
Kunci utama : Bina komunikasi yang baik dg anak. Ingat, seberapa kecilusia anak, anak tetap mengerti dan memiliki kemampuan utk mengerti kata2dari orang di lingkungannya.
4.
Hindari menyapih saat anak sedang tidak sehat atau sedang sedih, kesal,marah
5.
Hindari menyapih anak dari menyusu ke benda lain spt empeng, botol susu,bantal, dsb. Biasanya disini peran ayah sangat dibutuhkan sbg figure yangmelengkapi sang ibu. Sekali lagi bina komunikasi yg baik dg anak
6.
Hindari menyapih secara mendadak/langsung. Apalagi tanpa komunikasi apapun dg si anak. Ini dapat menyakitkan hati sanganak.Jangan sampai anak merasa bahwa dg manyapih sang ibu membencinya, dsb.Pemberian jamu pahit, memaksa anak utk tidak menyusu pada ibunya, dsbnyadapat merusak bonding atau ikatan batin yg terbentuk sejauh ini dalam prosesmenyusui. Amat sangat disayangkan jika hal ini terjadi. Karena ikatan indah tsb ternodai akibat proses menyapih secara mendadak tadi.
7.
Jika proses penyapihan dilakukan dg baik, maka anak2 kita akan tumbuh menjadi anak yg cerdas, sehat dan berakhlak baik. Karena sang ibumendidiknya melalui masa menyusui dan masa menyapih dg cinta.
13 September 2011, 13:50 PM