Bagi Waktu Kerja Dan Anak

Bunda Elist...kasus bunda hampir sama dengan saya...
Sejak 3 bulan habis masa cuti saya, saya harus kembali bekerja...
Sedih juga kadang ninggalin si kecil...tapi mau bagaimana lagi....semua saya lakukan agar kebutuhan si kecil terpenuhi...
jadi setiap pulang kerja saya selalu langsung bersama si kecil hingga dia tidur, pagi sblm berangkat kerja saya sempatkan mengurusin keperluan si kecil....ya kita nikmatin aja, bunda ...selama masih ada ortu / mertua yg bantu....(bukan bermaksud mempekerjakan orang tua ya...) tapi bh safety lha drpd dijaga ama babysitter...lagipula ada org bilang....ortu akan merasa lebih berharga jika dia dikasih kesempatan jaga cucu2nya hehehe...

Halo Bunda.. sepertinya dilema yang bunda rasakan tidak merupakan dilema bunda sendiri. Saya rasa banyak bunda-bunda lain yang juga mengalami masalah seperti bunda Elist. Tuntutan hidup di kota besar dengan membesarkan anak membuat orangtua terkadang harus menjadi dual earner dimana baik ibu dan ayah sama sama bekerja. Di sisi lain sebagai ibu tentu kita menginginkan anak tetap memiliki hubungan yang baik dan bisa berkembang dengan baik. Hal ini tentunya bukan hal yang mustahil. Kunci keberhasilan mengasuh anak dengan kondisi ibu dan bapak bekerja adalah membuat waktu yang berkualitas dengan anak dan juga bekerja sama dan berbagi peran dengan suami. Hal lain yang juga perlu diingat adalah jangan menyimpan rasa bersalah yang berlebihan akibat harus meninggalkan anak karena pada dasarnya niat yang kita miliki adalah untuk membesarkan anak. Perasaan bersalah ini juga harus dihindari karena kerap kali menimbulkan keinginan untuk bisa memanjakan anak.

Salam

Kalau menurut pendapat saya itu masalah prioritas dalam hidup.
Memang umur segitu anak cenderung rewel kalau mau ditinggal kerja, tapi lambat laun dia akan bertumbuh eh.. tau tau udah besar deh.

Pokoknya bunda ikuti kata hati aja deh, tapi mungkin hal - hal ini bisa sebagai bahan pertimbangan :
1. Jika bunda berhenti bekerja, apakah kebutuhan ekonomi keluarga cukup terpenuhi ?
2. Stay di rumah selain kehilangan penghasilan tetap, bunda juga akan memulai rutinitas baru yang berubah.
3. Enaknya tentu saja bunda bisa menghabiskan banyak waktu bersama buah hati, hal yang tidak bisa dinilai dengan materi.