Ada kabar baik bagi Anda yang doyan ikut latihan aerobik! Selain membugarkan tubuh, latihan yang memompa jantung seperti aerobik ini bisa mengurangi risiko demensia dan penurunan kognitif ringan.

*************

Menurut temuan para peneliti dari Mayo Clinic, olahraga aerobik dapat mempertajam otak dan juga meningkatkan mood.

“Kita tahu bahwa 30 menit aktivitas jenis aerobik apapun sebanyak lima kali per minggu dikaitkan dengan penurunan risiko kognitif. Jadi, penting untuk tetap sering aktif dan dilakukan sedini mungkin,” ungkap Rodolfo Savica, seorang ahli saraf Mayo Clinic, dalam pernyataan resminya.

Berlari dan berenang, dua dari cabang olahraga Olimpiade yang paling populer, masing-masing bisa memberikan manfaat yang sangat baik dari jenis latihan aerobik.

Berenang memiliki manfaat tambahan untuk meningkatkan kinerja sendi. Sementara itu, Basket, bersepeda, sepak bola, hoki, bola tangan dan tenis juga bisa dilakukan untuk Anda yang ingin mencoba latihan aerobik berat.

Sesi cepat bulutangkis, tenis meja, dan taekwondo yang memerlukan konsentrasi, koordinasi tangan-mata dan presisi, serta mengharuskan orang untuk bergerak, bisa meraih manfaat yang maksimal dari aktivitas aerobik.

Dayung dan kano, terutama jika air berombak atau membutuhkan kecepatan, juga memberikan latihan kardiovaskular yang bagus dan dapat menguntungkan otak.

Demensia (berarti “kehilangan pikiran”) adalah gangguan kognitif yang serius. Demensia adalah sindrom non-spesifik penyakit (set tanda-tanda dan gejala) di mana daerah yang terkena dampak kognisi mungkin memori, perhatian, bahasa, dan pemecahan masalah.