Perut kembung ketika hamil dipengaruhi faktor antara lain:
1) Peningkatan hormon progesteron dan estrogen selama hamil membuat pergerakan usus menjadi lambat sehingga makanan dan gas yang diproduksi menjadi lebih lama transit di lambung dan usus sehingga dapat mengakibatkan kembung dan rasa penuh di perut.
2) Pertumbuhan bayi yang semakin besar menyebabkan tekanan pada sistem pencernaan sehingga pergerakan usus juga berkurang.
3) Tekanan pada lambung dapat mengakibatkan asam lambung yang diproduksi berada lebih lama di lambung, akibatnya rasa perih di lambung bertambah dan dapat pula menyebabkan “heart burn” atau rasa terbakar /nyeri di sekitar lambung, dada hingga ke tenggorokan. Apabila hal ini terjadi ibu dapat minum obat maag.