Gunakan ASI yang lebih lama terlebih dahulu.

Bayi boleh diberi ASI dalam keadaan dingin, setara dengan suhu ruang, atau dihangatkan.

Thaw ASI dengan meletakkannya pada kulkas semalam sebelum akan digunakan atau hangatkan dengan menaruhnya pada wadah berisi air hangat.

Jangan sampai batas air hangat rendaman di mangkok menyentuh bibir wadah ASI.

ASI dapat disimpan di kulkas selama 24 jam setelah di-thawed.

Jangan pernah gunakan microwave oven atau kompor untuk memanaskan susu, karena dapat meletup dan dapat merusak antibodi dalam ASI.

Goyang-goyang wadah ASI untuk mencampur kembali krim yang memisah, dan untuk menyebarkan hangatnya. Jangan diaduk.

ASI yang tertinggal di wadah setelah diberikan ke bayi harus dibuang dan jangan dipakai lagi.

Seperti halnya semua makanan, jangan membekukan kembali ASI setelah dihangatkan.

Sang ibu bukanlah yang memutuskan untuk membuat ASI, sumber zat makanan terbaik bagi bayi yang lemah yang memerlukan makanan di dalam tubuhnya. Sang ibu bukan pula yang menentukan beragam kadar gizi yang dikandung ASI. Allah Yang Mahakuasa-lah, Yang mengetahui kebutuhan setiap makhluk hidup dan memperlihatkan kasih sayang kepadanya, Yang menciptakan ASI untuk bayi didalam tubuh sang ibu.

balita-anda.com