Keracunan pada anak termasuk keadaan darurat medis yang harus segera mendapat pertolongan. Penyebab keracunan antara lain:

Keracunan karena obat-obatan.
Keracunan oleh makanan, biasanya disebabkan karena makanan tersebut tercemar oleh bahan kimia, racun tanaman/serangga, kuman atau pengolahan makanan yang asal-asalan.
Keracunan oleh bahan kimia, misalnya minyak tanah, bensin, obat nyamuk, cat, dsb. Uap yang terhirup bisa sangat berbahaya. Asap rokok pada anak yang sangat sensitif bisa juga menjadi penyebab.
Keracunan oleh gas .

Gejala Keracunan:

Beberapa bahan kimia beracun memang dapat memberikan gejala yang khas sehingga kita mudah mengenalinya, tetapi ada juga tanda keracunan yang sama sekali tidak dapat dikenali. Keracunan makanan mengakibatkan gejala mual, sakit perut dan diare. Keracunan bahan kimia pada umumnya diketahui dari reaksi yang tiba-tiba, seperti sangat rewel, batuk-batuk dan menangis tanpa sebab. Bila seorang anak tiba-tiba menjadi sakit dengan gejala yang sukar diketahui boleh jadi itu karena keracunan.

Pertolongan Pertama:

Bila racun mengenai bagian tubuh bagian luar, maka bekas zat racun dapat dihilangkan dengan dibasuh air mengalir.
Mengeluarkan racun dari dalam tubuh dilakukan dengan cara merangsang anak untuk muntah.
Bila keracunan karena gas, anak dibawa keluar dari ruangan yang penuh gas/uap/asap beracun agar mendapat udara segar. Selanjutnya bawalah anak Anda ke dokter. Cegah keracunan dengan menjauhkan bayi kita dari bahan beracun,udara yang tercemar, tempat tinggal yang bersih, tempat tidur yang bersih; pastikan bebas dari serangga,beri label kadaluarsa yang jelas pada obat, memasak makanan pada tempat yang aman dan dengan cara yang sehat, hindari memasukkan masakan panas pada wadah plastik.