Sudah tidak aneh lagi untuk seorang ibu untuk berperan ganda, apalagi di zaman sekarang ini, menjadi ibu dirumah sekaligus bekerja di luar rumah.
Sekarang mari kita coba jabarkan apa sisi positif dan sisi negatif dari ibu bekerja terhadap anak-anaknya.

Positif
-Anak-anak belajar mandiri dalam melakukan aktivitas di rumah tanpa bantuan atau ditemani ibu.
-Anak belajar mengembangkan kedekatan dengan orang lain.
-Anak menantikan dan menghargai kebersamaan dengan ibu.
-Anak belajar tentang peran orang dewasa bagaimana ibu juga bertanggung jawab atas kehidupan keluarga.

Negatif
-Ibu tidak banyak peluang intervensi dalam aktivitas anak karena anak sudah mengembangkan kemandirian atau berpegangan pada apa yang ia dapat dari pengasuh pengganti ibu selama ibu bekerja.
-Anak mungkin mejadi lebih dekat dengan pengasuh, nenek atau siapapun yang berada di rumah ketika ibu bekerja.
-Peran ibu berkurang di mata anak karena sedikitnya waktu yang ibu punya untuk dihabiskan bersama anak.
-Anak mungkin punya keinginan lain akan peran ibunya, seperti ingin ibu di rumah saja selayaknya ibu dari teman sekolahnya.

Nah, bekerja di luar rumah bukanlah suatu pantangan tapi melainkan suatu tantangan bagi ibu. Berikut sedikit tips yang dapat bermanfaat bagi ibu bekerja:
1. Sadari dan terimalah peran ganda berikut tugas-tugas yang menyertai, baik sebagai ibu maupun sebagai pekerja. Penerimaan ini penting bagi kelancaran keseharian selanjutnya.

2. Jika di kantor, ibu terbiasa bekerja dengan jadwal pertemuan, deadline dan sebagainya, maka buatlah pula jadwal untuk aktivitas di rumah. Dengan demikian waktu bersama anak menjadi agenda yang sudah terjadwal, bukan lagi diambil dari waktu yang tersisa.

3. Ketika pulang ke rumah, sebelum masuk ke dalam rumah, ibaratkan ada tombol pembalik peran dari peran wanita pekerja menjadi peran ibu. Begitu masuk rumah, tinggalkan semua tugas kantor dan keruwetannya. Sadari bahwa anak-anak butuh ibunya.

4. Meskipun tidak di rumah, usahakan anak tetap merasakan kehadiran ibunya, misalnya meninggalkan note kecil di kulkas, telepon di jeda makan siang dan lainnya.

5. Segala peraturan rumah meski ibu tidak di rumah, haruslah melibatkan intervensi dari ibu. Anak-anak perlu tahu tentang hal ini supaya mereka tetap lihat ibu tetap punya andil dalam aturan rumah.