Rajin Menulis

SALAM KENAL BUNDA.

Dear Bunda Fada
Salam kenal sebelumnya. Jika si kecil saat ini malas menulis, maka kita harus melihat apa penyebabnya lebih dalam lagi. Hal ini dikarenakan penyebabnya bisa karena beberapa factor. Pertama, kemampuan menulis erat kaitannya dengan kemampuan motorik halus. Jika si kecil memiliki gangguan atau keterlambatan dalam motorik halus seperti kesulitan memegang benda-benda kecil, tidak terampil dalam manipulasi benda dengan tangannya maka kita perlu melatihnya terlebih dahulu. Kedua, kegiatan menulis juga membutuhkan koordinasi motorik-visual. Jika si kecil memiliki kesulitan dalam hal ini, akan menyebabkan anak menolak atau enggan untuk menulis. Anda bisa mengecek kesulitan koordinasi ini dari ada tidaknya kesalahan dalam meniru tulisan atau bentuk yang konsisten. Ketiga, keengganan menulis juga bisa dikarenakan rentang konsentrasi yang kurang. Mengapa? Karena untuk melakukan kegiatan menulis, seorang anak harus dengan sengaja memusatkan perhatian agar bisa menuangkan jawaban dalam bentuk tulisan. Keempat, si kecil juga bisa menolak untuk menulis karena ia belum memiliki pemahaman atau pengetahuan yang cukup untuk menulis. Misalnya ia belum bisa merangkai huruf atau bahkan belum ajeg mengenal huruf. Jika ini yang terjadi maka anda harus melatihnya dari kemampuan dasar yang dibutuhkan dalam menulis. Kelima, bisa karena motivasi si kecil untuk mengerjakan tugas akademis yang kurang.
Beberapa tips yang bisa bunda lakukan untuk membantu si kecil menyukai menulis adalah :
1. Pahami dahulu apa penyebabnya. Jika anda merasa ragu akan penyebab yang mana yang sesuai dengan si kecil anda bisa mendapat pertolongan dengan berkonsultasi langsung dengan psikolog.
2. Motivasi si kecil untuk mau menulis. Anda bisa memberikan pujian saat si kecil sudah mau menulis pekerjaannya di sekolah ataupun pekerjaan rumah (PR).
3. Buatlah surat kepadanya. Anda bisa mengatakan bahwa anda memerlukan balasan tertulis dari dirinya. Katakan kepadanya bahwa suratnya akan anda simpan atau dipajang di dinding rumah sebagai bukti keberhasilan si kecil menulis.
4. Minta bantuan anak untuk menuliskan sesuatu seperti daftar barang yang ingin ia beli atau menuliskan nama pada buku-buku yang ada di rumah. Dengan kegiatan ini ia memiliki kesempatan untuk berlatih menulis dan membuatnya merasa membantu anda. Berikan pujian saat ia mau melakukannya.
5. Pada beberapa kasus, misalnya keterlambatan perkembangan motorik halus atau koordinasi visual motorik, anda disarankan untuk mengikut sertakan anak kepada jenis terapi tertentu. Untuk itu anda bisa berkonsultasi juga dengan psikolog.

Selamat mencoba
EDJ

Saya setuju dgn bunda Fachry, kita perlu lebih banyak memberi motifasi, tapi kalau bisa jangan mengiming-imingi anak dgn memberi hadiah karena saya rasa itu kurang baik. Lebih baik kita lebih sering menemani dia belajar dan sering2lah memuji mereka karena saya rasa itu lebih baik. Anak kecil kalau dipuji dia akan merasa lebih bersemangat dan happy.

Bunda,kmrn stlh ikut sidik jari cerdas ff sdkt bnyk saya memperoleh informasi mengenai gaya belajar dan jg potensi bakat dimana msg2 anak memiliki keunggulan kecerdasannya msg2..(multiple intelligent).mgkn jk ditilik dr kecenderungannya yang krg gemar mencatat akan tetapi memahami pelajaran dg baik kemungkinan putra bunda memiliki gaya belajar dg tipe auditori atau lbh mudah memahami melalui suara atau audio (mhn koreksi apabila salah).dan memang menjadi kendala kt krn sekolah2 konvensional pd umumx menerapkan standar penilaian general yg krg mengapresiasi ke unikan pd diri msg2 anak.apa yg dikatakan bpk fachry saya sgt setuju.bgaimanapun motivasi yg kt berikan akan menambah rasa percaya dirinya.mgkn jg dg disertai alunan musik u/ tipe anak auditori mampu meningkatkan semangatnya ktka sdg melakukan kegiatan.

kalau anak males menulis mungkin kita kurang memberinya motifasi. sebenarnya anak itu bisa tapi kalau kurang motifasi anak akan menjadi males, cobalah untuk menambah motifasi anak semisal jika adek selesai menulis maka bunda akan memberika hadiah, dll