Salah satu dari banyak masalah yang sering dialami dan dikeluhkan oleh ibu hamil adalah posisi tidur. Posisi tidur yang paling Bunda sukai sebelum hamil akan menjadi tidak nyaman saat hamil, terutama bagi Bunda yang usia kehamilannya sudah besar. Dan, terkadang kondisi tersebut membuat Bunda menjadi serba salah untuk mendapatkan posisi tidur yang nyaman dan aman agar tidak mengganggu janin dan menimbulkan rasa sakit di tubuh apalagi hingga mengganggu kesehatan Bunda.

Untuk mengatasi kondisi tersebut, Bunda perlu mengetahui beberapa tips ibu hamil mengenai posisi tidur yang nyaman dan aman untuk kesehatan Bunda dan janin. Berikut adalah tips ibu hamil tersebut:

1. dr. Tanti Retnowati menyarankan bahwa ibu hamil sebaiknya tidur dengan posisi miring. Posisi miring ke kiri adalah posisi yang paling nyaman karena dapat memberikan keuntungan pada janin yaitu dapat memaksimalkan aliran darah dan nutrisi menuju plasenta serta dapat mencegah janin terkena tekanan organ hati Bunda yang terletak di sebelah kanan. Selain itu, posisi ini juga dapat membantu ginjal Bunda bekerja lebih efisien dalam membuang kotoran-kotoran dan cairan-cairan tubuh sehingga rasa sakit pada pergelangan kaki, telapak kaki dan tangan akan berkurang. Untuk mendapatkan posisi ini, Bunda bisa menyelipkan bantal di antara kedua lutut yang ditekuk. Kemudian, atur beberapa bantal di bawah pinggang serta di belakang punggung Bunda agar terasa lebih nyaman.

2. Sedangkan posisi tidur yang sebaiknya dihindari oleh ibu hamil adalah posisi telentang. Pada trimester kedua dan ketiga kehamilan, posisi ini dapat menyebabkan perubahan pada tekanan darah Bunda. Selain itu, posisi ini juga dapat meningkatkan risiko sakit punggung, sembelit, gangguan saluran pencernaan, lemahnya pernapasan dan sirkulasi karena seluruh berat di perut Bunda saat hamil ditumpukan pada usus, pembuluh darah inferior. Terutama saat usia kehamilan sudah lanjut, posisi ini bisa membuat janin menekan pembuluh dasar besar pada bagian tubuh belakang Bunda sehingga Bunda akan sering merasa pusing.

Namun, jika Bunda terbangun dan mendapati posisi tidur sedang telentang, jangan khawatir karena hal ini tidak akan menganggu janin. Bunda hanya cukup merubah kembali posisi tidur Bunda miring ke kiri. Alangkah baiknya jika Bunda menggunakan bantal khusus kehamilan, bantal ini dapat meninggikan bagian atas tubuh Bunda, terutama bagi Bunda yang sering mengalami sesak napas.
- See more at: http://www.zwitsal.co.id/kehamilan/pregnancy-archive/454-posisi-tidur-yang-nyaman-dan-aman-saat-hamil#sthash.FyvKj4FO.dpuf