Bunda, sebagian besar anak bisa duduk tanpa bantuan sekitar usia 8 bulan, dan merangkak (bergerak dengan keempat anggota tubuhnya) sekitar usia 10 bulan. Yang penting stimulasinya untuk bisa duduk dan merangkak. Jangan terlalu banyak digendong, tapi berikan anak lebih banyak kesempatan bergerak sendiri, bisa di lantai bersih ataupun di atas tempat tidur.
Sebetulnya nih, semakin banyak anak dapat kesempatan bergerak, itu sudah menjadi stimulasi fisik. Tapi kalau ingin lebih banyak stimulasi lagi, Bunda bisa mendudukkan anak di pangkuan Bunda, jadi bukan digendong dalam posisi tidur / berdiri saja, tapi didudukkan. Lalu bisa mencoba mendudukkan anak dengan punggungnya disangga oleh guling atau bantal besar.
Untuk merangkak, satu cara sederhana adalah dengan menggelar kain gendongan yang lebar atau handuk. Anak diletakkan secara tengkurap di atas kain tersebut – sedemikian rupa sehingga – kain menutupi perut dan dadanya. Satukan kain ke atas, agak diangkat sedikit. Secara otomatis anak akan bergerak dalam posisi merangkak. Bisa juga dengan Bunda duduk dalam posisi kaki berselonjor ke depan. Anak ditengkurapkan di atas betis Bunda dengan kepalanya menghadap ke kepala Bunda. Bunda bisa bujuk anak untuk bergerak mendekati Bunda dengan bertepuk tangan atau tersenyum, sehingga anak mencoba bergerak. Coba dulu ya Bunda, kalaupun belum berhasil, bisa berulangkali dilakukan sampai berhasil.
jangan khawatir bunda, selagi si kecil tidak sakit - sakitan tidak masalah, putra saya saja usia 8 bln itu bisanya baru merayap, tapi selalu ingin di titah , usia 10 bln merangkak dan duduk. usia 1,2 th baru bisa jalan.
Terakhir dibalas oleh - 17 February 2015, 11:21 AM
Lihat Kategori Lain Forum Ibu & Balita
Cara Cek Nomor Anggota
Sudah punya nomor anggota tapi lupa nomornya? Cek nomor anggota Ibu dengan cara:
Kirim SMS ke 0811 860 8111/ 0817 660 811 dengan format:
FF#NOMOR#Nomor HP yang terdaftar di Ibu & Balita
Contoh: FF#NOMOR#08137869021
Keuntungan Menjadi Anggota Ibu&Balita
Dengan menjadi anggota Ibu&Balita, Ibu bisa mendapat keuntungan seperti: informasi terbaru mengenai kehamilan sampai tahap pertumbuhan si Kecil, kesempatan tanya jawab dengan pakar-pakar kami, dan berbincang dengan ibu-ibu lain tentang dunia si Kecil.
Selain itu, Ibu juga bisa memenangkan hadiah-hadiah menarik dengan mengikuti program poin dan hadiah Ibu&Balita.
Untuk info lebih lanjut, silakan buka halaman ini.
Pemberian ASI merupakan nutrisi terbaik untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi yang sehat. Pemberian ASI eksklusif selama enam bulan merupakan cara optimal untuk memberi makan kepada bayi. Setelah itu bayi harus menerima makanan pelengkap dengan terus menyusu hingga dua tahun atau lebih.
Nutrisi ibu yang baik membantu mempertahankan persediaan dan kualitas ASI yang memadai.
Pengenalan pemberian susu botol secara tidak benar, sebagian atau seluruhnya, atau makanan dan minuman pelengkap lainnya dapat memberikan dampak negatif pada proses menyusui, yang mungkin tidak dapat dipulihkan lagi.
Konsultasikan dengan dokter Anda dan pertimbangkan implikasi sosial dan finansial sebelum memutuskan untuk menggunakan pengganti ASI atau jika Anda mengalami kesulitan dalam menyusui.
Ikuti petunjuk penggunaan, persiapan dan penyimpanan pengganti ASI atau makanan dan minuman komplementer lainnya dengan hati-hati karena penggunaan yang tidak tepat atau tidak diperlukan dapat menimbulkan bahaya terhadap kesehatan.
28 November 2009, 05:32 AM
Sebetulnya nih, semakin banyak anak dapat kesempatan bergerak, itu sudah menjadi stimulasi fisik. Tapi kalau ingin lebih banyak stimulasi lagi, Bunda bisa mendudukkan anak di pangkuan Bunda, jadi bukan digendong dalam posisi tidur / berdiri saja, tapi didudukkan. Lalu bisa mencoba mendudukkan anak dengan punggungnya disangga oleh guling atau bantal besar.
Untuk merangkak, satu cara sederhana adalah dengan menggelar kain gendongan yang lebar atau handuk. Anak diletakkan secara tengkurap di atas kain tersebut – sedemikian rupa sehingga – kain menutupi perut dan dadanya. Satukan kain ke atas, agak diangkat sedikit. Secara otomatis anak akan bergerak dalam posisi merangkak. Bisa juga dengan Bunda duduk dalam posisi kaki berselonjor ke depan. Anak ditengkurapkan di atas betis Bunda dengan kepalanya menghadap ke kepala Bunda. Bunda bisa bujuk anak untuk bergerak mendekati Bunda dengan bertepuk tangan atau tersenyum, sehingga anak mencoba bergerak. Coba dulu ya Bunda, kalaupun belum berhasil, bisa berulangkali dilakukan sampai berhasil.
12 November 2009, 09:14 AM
11 November 2009, 15:13 PM
11 November 2009, 13:42 PM
11 November 2009, 12:49 PM