Masa-masa awal kehidupan seorang bayi merupakan masa yang sangat penting bagi perkembangan aspek psikososialnya. Masa perkembangan seperti ini hanya terjadi sekali saja seumur hidup. Kita, sebagai orang tua, memiliki kesempatan singkat tapi sangat menentukan untuk menstimulasi bayi kita sehingga terciptanya perkembangan psikososial yang maksimal.

Berikut adalah sejumlah hal yang bisa Anda lakukan untuk menstimulasi bayi Anda :

Curahkan kasih sayang Hal pertama yang harus diingat, cinta dan kasih sayang merupakan kebutuhan yang nyata. Bayi Anda tidak akan pernah mencoba memanipulasi atau menguasai diri Anda. Ia hanya memerlukan cinta dan kasih sayang Anda. Cinta yang tidak bersyarat ini akan menciptakan penghargaan diri yang kuat serta meningkatkan perkembangan jaringan otak.
Bicaralah dengan lembut Berbicaralah kepada bayi Anda dengan suara yang lembut, kosa kata yang bervariasi dan ekspresi yang beragam. Suara Anda merupakan suara favoritnya (bayi Anda sudah mendengar suara Anda sejak ia masih dalam kandungan).
Berilah respon Respon permintaan bayi Anda tanpa keraguan. Hal ini mengajarkan kepadanya bahwa ia dapat berkomunikasi dengan orang lain, sehingga memberinya kepercayaan dan stabilitas emosional.
Berilah sentuhan Sentuhlah bayi Anda. Para periset mendapati, bayi yang biasa dipijat/dielus-elus tumbuh lebih cepat dan kurang suka menangis.
Dorong dirinya agar meniru Doronglah untuk meniru. Bayi Anda secara konstan akan menganalisis diri Anda dan merekam cara-cara Anda bersuara dan berekspresi.
Mainkan musik Selain sebagai sarana rileksasi, manfaat menikmati musik adalah untuk membantu mengoptimalkan perkembangan otak kiri dan kanan. Perkembangan otak kiri dan otak kanan secara optimal diyakini dapat memudahkan proses belajar.
Biarkan bereksplorasi Biarkan bayi Anda mengeksplorasi lingkungan yang baru, asalkan aman baginya. Misalnya, Anda bisa mengajaknya jalan-jalan ke sejumlah tempat sekaligus mengeksplorasi kondisi yang berbeda. Bila memungkinkan, biarkan pula ia menemukan hal-hal baru oleh dirinya sendiri.
Bacakan buku Bacakan buku. Meski bayi Anda belum bisa mengikuti alur cerita, namun ia menyukai gambar-gambar dan suara Anda.