Semakin banyak penggunaan komputer dan laptop membuat kegiatan menulis jadi terlupakan. Kedua barang elektronik itu sudah tidak lagi masuk kategori barang mewah, hampir semua orang memilikinya, bahkan anak-anak yang masih dalam masa Sekolah Dasar.

Dengan dalih bahwa anak-anak harus mengenal tekhnologi sejak dini, maka banyak sekolah yang mewajibkan murid mereka untuk membawa laptop sebagai saran belajar. Mulai dari mengerjakan tugas, praktik dan presentasi. Sedangkan kegiatan menulis... hampir dilupakan. Memang tidak sepenuhnya hilang, tetapi dibandingkan beberapa tahun yang lalu, lebih banyak anak-anak yang senang menyelesaikan tugas mereka melalui bantuan keyboard.

Tidak salah, anak-anak harus mengenal tekhnologi sejak dini, hanya saja, kebiasaan menulis dengan tangan seharusnya tetap dipertahankan. Mengapa begitu, karena menulis dengan tangan dapat membuat anak Anda lebih cerdas, lebih mudah mengembangkan ide-ide dan gagasan, serta merangsang syaraf motorik daripada mereka yang lebih sering memakai keyboard. Inilah faktanya.

Bagaimana Bisa?

Seperti yang kami lansir dari Readers Digest, Virginia Berninger seorang profesor psikologi dari The University of Washington mengatakan bahwa menulis dengan menggunakan tangan berbeda dengan memilih tombol-tombol huruf yang tercetak pada keyboard. Penggunaan keyboard hanya menjalankan fungsi untuk memilih huruf hingga membentuk rangkaian kata. Sedangkan menulis menggunakan tangan akan membuat seorang anak membuat bentuk huruf yang berbeda, ketebalan yang berbeda, karena sensor pada jari akan langsung merangsang otak yang bertanggung jawab untuk berpikir, menyimpan memori dan kemampuan bahasa.

Menurut hasil study Prof. Berninger, anak-anak usia sekolah dasar yang menulis dengan tangan lebih mudah merangkai kata, lebih cepat saat menemukan ide dibandingkan saat mereka harus mengetik dengan keyboard. Selain itu penelitian yang dilakukan Indiana University menemukan bahwa anak-anak yang sering menulis dengan tangan memiliki otak yang lebih aktif dibandingkan anak-anak yang hanya melihat huruf untuk mengetik.

Mengagumkan bukan? Tidak hanya anak-anak yang bisa mengalami efek lebih cerdas dengan menulis, Anda juga bisa mendapat efek yang sama, begitulah kesimpulan sebuah study yang dituangkan dalam Journal of Cognitive Neuroscience. Orang dewasa akan lebih mudah mengingat bahasa baru dengan menuliskannya di atas kertas dibandingkan menuliskan kata itu dengan bantuan keyboard.

Menulis tangan bukan sesuatu yang kuno, ini baik untuk otak Anda. Mulai sekarang, latihlah anak Anda, termasuk diri Anda untuk menulis. Tidak perlu menulis sesuatu yang berat. Menumpahkan cerita, pujian atau kekesalan di diary tidak terlalu sulit bukan?

sumber:balita-anda.com