Di daerah punggung, dada, perut dan ketiak anda terdapat bercak-bercak merah kecoklatan?. Begitu pula wajah, leher, tangan dan kaki?. Anda menidap panu hitam.
Penyakit panu adalah penyakit jamur kulit yang pengobatannya harus dilakukan dengan tekun dan konsisten (terus menerus sampai sembuh). Panu ini bukan penyakit menular! semua manusia punya jamur penyebab panu pada kulit tubuh, tapi jamur tersebut normal dan jinak. Pada orang tertentu jamur panu berubah sifatnya dan berkembang biak, sehingga terjadilah penyakit ini. Kenapa ada orang yang gampang sekali menderita panu dan ada yang sama sekali tidak kena? ternyata banyak faktornya. Dari dalam tubuh sendiri, ada bakat ‘disenangi’ jamur, atau daya tahan tubuh kurang (karena kelelahan, stres emosional, gizi tidak seimbang, penyakit berat). Faktor dari luar tubuh ialah suhu yang panas, kelembaban udara tinggi dan keringat banyak.
Untuk pengobatan yang diminum biasanya untuk penyakit yang berulang obat anti jamur ketokonazol satu kali sehari selama 10 hari. Untuk pemakaian sabun sebaiknya yang mengandung sulfur, karena sulfur dapat mematikan jamur, mandi teratur dan ganti baju bila berkeringat.
Untuk penderita panu yang membandel, ternyata cukup manjur diatasi dengan menggunakan shampo yang mengandung selenium sulfide (shampo untuk rambut dan kulit kepala berketombe). Caranya, shampo dioles merata pada kulit yang berpanu dan sekitarnya, kemudian diamkan selama 15-30 menit, setelah itu mandi seperti biasa. Cukup sekali sehari, misalnya sebelum mandi sore stiap hari. Lakukan selama 2-3 minggu berturut-turut. Pemakaian jangan lebih dari 30 menit karena bisa iritasi. Jika kulit terasa perih, gatal, kemerahan dan terkelupas, mungkin shampo tersebut terlalu lama didiamkan di kulit. Sebaiknya hentikan dulu 1-2 hari. Setelah itu pakai lagi, dan diamkan 15 menit saja. Bila berkeringat banyak, kuli di lap dengan lap basah, baru lap kering, lalu diberi bedak tabur, seperti bedak salisil. Setelah itu gati baju. Kemudian usahakan daya tahan tubuh selalu baik, dengan cara makan makanan bergizi seimbang, cukup istirahat, hindari stres, dan olah raga teratur. Kunci menghadapi penyakit ini tekun dan teratur menjalani pengobatan.
