Mengatasi Kejang Karena Salah Minum Obat
oleh Seseorang, 14 Tahun Yang Lalu
Smalem anakku sakit,krn dia sktnya mlm hari jd hanya saya blikan obat diApotik,tak brapa lama kemudian dia kejang2 gitu..
Q sampe ketakutan sambil menangis Q berdoa,tkt klw terjadi apa2 sama anakku..
maklum msh ank pertama,yg saya mau tanya bgimana crna mengatasi kejang krn slh minum obt...
Ada 1 komentar pada diskusi ini
14 Tahun Yang Lalu
Orangtua mana yang tak khawatir saat menyaksikan anaknya kejang dan matanya membalik ke atas. Apalagi dalam beberapa kasus, kejang yang melebihi 10 menit bisa membuat otak batita terganggu. Anda tak usah panik menghadapi anak yang kejang. Panik tidak akan membuat kejang terhenti, bahkan mungkin membuat anda menangani anak secara salah. Sebaliknya dengan penanganan yang tepat anda bisa membantu anak mengatasi kejangnya.
Kejang dengan Demam
Kejang bisa terjadi pada anak-anak kecil yang mengalami panas tinggi yaitu lebih dari 39 derajat Celcius. Kejang yang disertai demam ini biasanya tidak berbahaya, meski begitu, jangan sampai anak kejang dalam waktu lama.
Kejang sendiri terjadi ketika aktivitas listrik normal pada otak terganggu sementara. Penyebabnya berbagai macam, umumnya karena panas tinggi. Jika kejang berulang tanpa disertai demam, kemungkinan anak menderita epilepsi.
Kejang demam biasanya tidak berbahay dan berlangsung 5 menit, kecuali bila kepalanya terbentur atau terjatuh, atau berlangsung kejang terlalu lama yang dapat menyebabkan kekurangan oksigen di otak.
Cegah demam tinggi pada anak dengan cara memberikan obat penurun panas dan kompres dengan air hangat (kurang dari suhu tubuh yang demam) selama 15 menit bila demam mencapai suhu 38,5 derajat Celcius atau lebih.
Kejang Epilepsi
Bila anak anda tiba-tiba kejang berulang dalam sehari belum tentu ia menderita epilepsi. Bila kejang beurlang di kemudian hari barulah kita patut curiga ia terkena epilepsi. Untuk itu, segera pastikan ia ke dokter ahli neurologi anak.
Saat serangan kejang datang, orangtua diingatkan untuk mengusahakan kejang berhenti dalam jangka waktu 5 menit. Sebab kejang yang hanya berlangsung dalam hitungan 1-2 menit tidak merusak, tetapi kalau berlangsung lebih dari 10 menit biasanya merusak.
Untuk mencegah hal buruk, ingatkan anak anda jangan melakukan aktivitas yang tidak aman saat serangan kejang datang. Misalnya berenang sendirian, naik pohon, atau bersepeda di jalan raya.
Apa Yang Harus Dilakukan
* Pastikan dulu apakah anak epilepsi atau bukan. Kalau memang epilepsi mesti kontrol teratur ke dokter. Selalu sediakan obat-obatannya di rumah. Pastikan semua orang di rumah mengetahui tempat obat nati kejang itu.
* Jangan mencoba menghentikan kejang karena sekali terpicu kejang tidak akan berneti apapun anda lakukan.
* Baringkan anak di tempat yang aman serta datar, dan miringkan mukanya.
* Keluarkan makanan yang ada di mulutnya untuk mendegah penyumbatan aliran udara.
* Longgarkan pakaian yang mungkin ketat pada bagian leher.
* Nilailah ABCnya membuka Airway (jalan udara), memeriksa Breathing (pernafasan) dan Circulation (sirkulasi). Jangan memulai CPR jika anak anda berhenti bernafas 5-10 detik, sebaiknya bersihkan jalan nafasnya. Mulai CPR jika nafasnya terhenti setelah kejang usai.
* Jika anak muntah, palingkan kepalanya ke samping untuk mencegahnya tercekik.
* Jangan memberikan apapun untuk diminum selama anak kejang.
* Jangan gigitkan suatu benda di antara giginya karena jarang sekali penderita kejang menggigit lidahnya sendiri, kecuali pada anak dengan mental terbelakang.
* Beri obat anti kejang melalui dubur. Setelah serangan kejang, meskipun sudah makan obat sebaiknya anak dibawa ke dokter untuk memeriksa pengaruhnya.
* Ketika kejang berhenti, miringkan penderita supaya tidak menelan cairan muntahnya sendiri.
* Jangan memberikan makanan/minuman segera setelah berhenti kejang.
* Setelah kejang, bila anak demam, konpres dengan handuk basah hangat selama 15 menit atau sampai suhu tubuh kurang dari 38 derajat Celcius.
* Jika kejang tidak berhenti dalam 5 menit atau anak mengalami kejang lebih dari satu kali segera hubungi ambulans dan dokter.