bunda...pernah dengar ada ga penelitian atau pengalaman yang menunjukkan bahwa ada hubungan antara kalau bunda dan bayinya yang masih dalam kandungan sering diajak ngobrol akan membentuk bayi yang lahir juga senang berbicara alias aktif berbicara ketika lahir?sebaliknya jika bunda jarang mengajak bayi ngobrol ketika dalam kandungan, bayi akan tumbuh cenderung pendiam dan tidak banyak bicara?
bner tuch bund..aq dl juga sring ajak ngobrol anakq wkt lg hamil..6bln keatas...sama aja klw qt mendengarkan lagu pd clon baby qt...
hal itu menstimulasi kcrdsan baby kala dlm perut bunda jg lho...
ga pernah dengeer bunda, tapi bener juga tuh mungkin faktor sugesti nayla waktu dalem kandungan sering saya ajak ngobrol sekarang cerewetnya minta ampun, walau dia belum bisa ngomong jelas tapi ah, eh, yayah, uu... apa aja dia sebutin.
Terakhir dibalas oleh - 17 February 2015, 11:21 AM
Lihat Kategori Lain Forum Ibu & Balita
Cara Cek Nomor Anggota
Sudah punya nomor anggota tapi lupa nomornya? Cek nomor anggota Ibu dengan cara:
Kirim SMS ke 0811 860 8111/ 0817 660 811 dengan format:
FF#NOMOR#Nomor HP yang terdaftar di Ibu & Balita
Contoh: FF#NOMOR#08137869021
Keuntungan Menjadi Anggota Ibu&Balita
Dengan menjadi anggota Ibu&Balita, Ibu bisa mendapat keuntungan seperti: informasi terbaru mengenai kehamilan sampai tahap pertumbuhan si Kecil, kesempatan tanya jawab dengan pakar-pakar kami, dan berbincang dengan ibu-ibu lain tentang dunia si Kecil.
Selain itu, Ibu juga bisa memenangkan hadiah-hadiah menarik dengan mengikuti program poin dan hadiah Ibu&Balita.
Untuk info lebih lanjut, silakan buka halaman ini.
Pemberian ASI merupakan nutrisi terbaik untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi yang sehat. Pemberian ASI eksklusif selama enam bulan merupakan cara optimal untuk memberi makan kepada bayi. Setelah itu bayi harus menerima makanan pelengkap dengan terus menyusu hingga dua tahun atau lebih.
Nutrisi ibu yang baik membantu mempertahankan persediaan dan kualitas ASI yang memadai.
Pengenalan pemberian susu botol secara tidak benar, sebagian atau seluruhnya, atau makanan dan minuman pelengkap lainnya dapat memberikan dampak negatif pada proses menyusui, yang mungkin tidak dapat dipulihkan lagi.
Konsultasikan dengan dokter Anda dan pertimbangkan implikasi sosial dan finansial sebelum memutuskan untuk menggunakan pengganti ASI atau jika Anda mengalami kesulitan dalam menyusui.
Ikuti petunjuk penggunaan, persiapan dan penyimpanan pengganti ASI atau makanan dan minuman komplementer lainnya dengan hati-hati karena penggunaan yang tidak tepat atau tidak diperlukan dapat menimbulkan bahaya terhadap kesehatan.
22 February 2011, 11:07 AM
22 February 2011, 11:05 AM
22 February 2011, 11:05 AM
hal itu menstimulasi kcrdsan baby kala dlm perut bunda jg lho...
22 February 2011, 11:04 AM
22 February 2011, 11:03 AM