Untuk mendapatkan tumbuh kembang balita yang optimal, orangtua hendaknya peka dengan kebutuhan balita untuk beraktifitas d iluar ruangan atau kegiatan outdoor. Aktifitas outdoor balita yang sedini mungkin diterapkan, ternyata berguna untuk melatih beberapa ketrampilan fisik dan kognitifnya, serta berguna juga sebagai sarana sosialisasi antar balita atau anak. Menurut penelitian terakhir yang pernah dipublikasikan, aktifitas outdoor yang dilakukan oleh balita juga mampu meningkatkan kecerdasan emosional atau EQ. Apa saja jenis aktifitas outdoor balita yang cocok diterapkan dan dilakukan bersama orangtua?
Berikut ini beberapa jenis aktifitas outdoor balita dan manfaat bagi tumbuh kembangnya sebagaimana diolah dari berbagai sumber, yaitu:
Sepak bola.
Aktifitas olahraga berupa sepakbola selain menyehatkan, juga berguna untuk melatih ketrampilan fisik dan sosialisasi balita. Ketrampilan fisik ini meliputi keseimbangan, kelenturan dan kekuatan.
Berenang.
Selain menyehatkan, berenang juga berguna untuk melatih keseimbangan dan fokus balita. Selain itu berenang juga berguna untuk meningkatkan pertumbuhan badan.
Petak umpet.
Permainan petak umpet berguna untuk melatih ketrampilan motorik dan fokus balita. Selain itu, permainan petak umpet juga digunakan sebagai sarana sosialisasi teman baru.
Berkebun.
Aktifitas berkebun bersama keluarga memiliki berbagai manfaat yaitu melatih kebersamaan, kesabaran serta memberikan pengetahuan. Anak akan mendapatkan segudang ilmu pengetahuan mengenai jenis tanaman dan sabar menunggu tanaman yang ditanamnya tumbuh.
Kebun binatang.
Mengunjungi kebun binatang selain menyegarkan, juga bermanfaat menambah pengetahuan anak tentang berbagai jenis binatang.
Jungkat-jungkit dan ayunan.
Jenis permainan ini berguna untuk melatih kesabaran balita dalam menunggu giliran. Manfaat lainnya adalah mengembangkan kemampuan motorik anak dengan melatih keseimbangan, serta melatih keberanian anak untuk melakukannya sendiri.
Demikianlah beberapa jenis aktifitas outdoor balita yang ternyata memberikan berbagai manfaat bagi tumbuh kembang balita. Satu hal penting yang harus diingat adalah berikan pengawasan dari jauh. Orangtua tidak harus segera membantu ketika balita mengalami kesulitan. Biarkan perkembangan motorik dan kognitif anak berjalan dengan semestinya tanpa campur tangan orangtua yang terlalu besar. Semoga bermanfaat.
