Salah satu ganguan yang mungkin timbul pada organ kelamin Si Kecil adalah ujung kulup penis tertutup. Gangguan ini disebut sebagai fimosis. Akibatnya urin tidak dapat keluar secara normal dan kepala penis tidak dapat dibersihkan. Kondisi ini akan memicu terjadinya infeksi di kepala penis. Jika keadaan ini terus berlangsung (muara saluran kencing di ujung penis tersumbat), dokter akan menganjurkan Si Kecil di sunat (membuka dan memotong kulit penisnya agar ujungnya terbuka).
Kulup penis Si Kecil yang belum disunat masih tertutup. untuk menjaga kebersihannya dan agar kotoran tidak menumpuk di sekitar penis, lakukanlah beberapa tindakan di bawah ini:
1. Mandikan Si Kecil hingga bersih, dengan menggunakan air dan sabun. Bersihkan seluruh tubuh, terutama daerah sekitar kemaluan dan daerah yang tertutup popok.
2. Setelah selesai mandi, keringkan seluruh tubuhnya (termasuk penis).
3. Jangan terlambat mengganti popok yang sudah kotor untuk menghindari Si Kecil terhindar dari infeksi dan iritasi pada kulit dan penis Si Kecil.
4. Hindari untuk membubuhkan bedak atau krim di daerah sekitar kemaluan.
Jangan sekali-kali mencoba membuka kulup secara paksa dengan menariknya ke arah pangkal penis, karena kulup yang ditarik ke pangkal dapat terjepit sehingga menimbulkan rasa nyeri dan pembengkakkan hebat.
