Saya baru ngerti Bunda..,ternyata klo anak yg ssh mkn n badanny kurus bkn karena sering aktif bergerak n g bs diam,tetapi aktifny si kecil yg ssh mkn ad penyebabny..,
Serta gangguan apa saja yg timbul ketika si kecil sulit makan,simak yuk..penjelasanny agar kita tau n bs segera menanganinya..!

Tampak aneh memang, meskipun anak sulit makan tetapi dalam kegiatan sehari-hari anak tampak tidak bisa diam, bergerak terus tidak kenal lelah. Ternyata fenomena ini terjadi karena pada anak sulit makan sering disertai adanya peningkatan rangsangan ke susunan saraf pusat. Fenomena inilah yang menyingkirkan anggapan salah bahwa anak berat badan selalu segitu2 aja atau sulit naik karena tidak bisa diam.Padahal sebenarnya banyak anak yang gemuk ternyata juga aktifitasnya sangat tinggi dan tidak bisa diam.

Penelitian yang dilakukan di Picky Eaters Clinic jakarta tersebut menunjukkan, ternyata gangguan fungsi saluran cerna tidak hanya mengakibatkan sulit makan tetapi juga disertai beberapa gangguan perkembangan dan perilaku ringan. Banyak penelitian menunjukkan bahwa ternyata gangguan saluran cerna tersebut dapat merangsang ke fungsi susunan saraf pusat yang dapat meningkatkan beberapa perilaku yang mengganggu pada anak.

· GERAKAN MOTORIK BERLEBIHAN
Mata bayi sering melihat ke atas. Tangan dan kaki bergerak terus tidak bisa dibedong atau diselimuti. Senang posisi berdiri bila digendong, sering minta turun atau sering menggerakkan kepala ke belakang (head banging), membentur benturkan kepala. Waspadai anak mudah jatuh dari tempat tidur. Sering bergulung-gulung di kasur, menjatuhkan badan di kasur (“smackdown”}, sering memanjat. ”Tomboy” pada anak perempuan : main bola, memanjat dll.

· GANGGUAN KONSENTRASI :
Cepat bosan thd sesuatu aktifitas kecuali menonton televisi,main game,baca komik, belajar & mengerjakan sesuatu tidak bisa bertahan lama, tidak teliti, sering kehilangan barang, tidak mau antri, pelupa, suka “bengong”, TAPI BIASANYA ANAK TAMPAK CERDAS

· AGRESIF MENINGKAT:
Sering memukul kepala sendiri atau orang lain. Sering menggigit, menjilat, mencubit, menjambak (spt “gemes”).

· EMOSI TINGGI:
(mudah marah, sering berteriak /mengamuk/tantrum), NEGATIVISME jg TINGGI : keras kepala, suka membantah,misal orang tua bilang A anak bilang B.

· GANGGUAN SENSORIS, KOORDINASI DAN MOTORIK (KESEIMBANGAN):
Bolak-balik, duduk, merangkak terlambat atau tidak sesuai usia. Jalan terburu-buru, mudah terjatuh atau menabrak, Gangguan sensoris : sensitif terhadap raba (jalan jinjit, duduk leter ”W”,gampang geli), sensitif cahaya dan suara.

· GANGGUAN ORAL MOTOR :
GANGGUAN BICARA : Terlambat bicara, bicara tidak jelas, bicara terburu-buru, cadel, gagap. GANGGUAN MENGUNYAH MENELAN : tidak bisa makan makanan berserat (daging sapi, sayur, nasi) Disertai keterlambatan pertumbuhan gigi.

· IMPULSIF : banyak bicara,tertawa berlebihan, sering memotong pembicaraan orang lain

· GANGGUAN TIDUR MALAM :
Tidur larut malam, sulit untuk memulai tidur, Tidur gelisah bolak-balik ujung ke ujung, tidur posisi “nungging”, berbicara,tertawa,berteriak saat tidur, sulit tidur, malam sering terbangun atau duduk,mimpi buruk, “beradu gigi” atau gigi gemeretak (bruxism)