Menurut saya anak SD kelas 6 (12 tahunan) msh 'layak' dbw k dokter anak. Diatas usia itu mungkin malah anaknya yg ga mau ke DSA, maunya ke dokter orang dewasa (umum). :-D
anakku lebih sering aku bw ke dktr umum.
Kl k spcalis anak pernah pnya pngalaman g enak. Trus kurang enak konsulnya.
Y tp hrs teliti jg sm dktr umum nya.
sebenernya menurut saya ga ada batasan khusus sampai usia berapa, ada orang yang beranggapan samapai usia 16 tahun ada juga yang beranggapan sampai usia 12 tahun...! cuma kalau saya lagi ke dokter anak saya jarang ya liat anak yg di atas 16 tahun...! ampir rata2 emang dibawah 12 tahun bunda...!
kalo menurut pengertian istilah "anak" ya pastinya usia 17 tahun dan atau sebelum dia menikah. tapi saya rasa ketika anak akil balig baru dia pindah ke dokter umum. hmmm..kayanya sampe kelas 1 SMP di dokter anak dulu deh.
Terakhir dibalas oleh - 17 February 2015, 11:21 AM
Lihat Kategori Lain Forum Ibu & Balita
Cara Cek Nomor Anggota
Sudah punya nomor anggota tapi lupa nomornya? Cek nomor anggota Ibu dengan cara:
Kirim SMS ke 0811 860 8111/ 0817 660 811 dengan format:
FF#NOMOR#Nomor HP yang terdaftar di Ibu & Balita
Contoh: FF#NOMOR#08137869021
Keuntungan Menjadi Anggota Ibu&Balita
Dengan menjadi anggota Ibu&Balita, Ibu bisa mendapat keuntungan seperti: informasi terbaru mengenai kehamilan sampai tahap pertumbuhan si Kecil, kesempatan tanya jawab dengan pakar-pakar kami, dan berbincang dengan ibu-ibu lain tentang dunia si Kecil.
Selain itu, Ibu juga bisa memenangkan hadiah-hadiah menarik dengan mengikuti program poin dan hadiah Ibu&Balita.
Untuk info lebih lanjut, silakan buka halaman ini.
Pemberian ASI merupakan nutrisi terbaik untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi yang sehat. Pemberian ASI eksklusif selama enam bulan merupakan cara optimal untuk memberi makan kepada bayi. Setelah itu bayi harus menerima makanan pelengkap dengan terus menyusu hingga dua tahun atau lebih.
Nutrisi ibu yang baik membantu mempertahankan persediaan dan kualitas ASI yang memadai.
Pengenalan pemberian susu botol secara tidak benar, sebagian atau seluruhnya, atau makanan dan minuman pelengkap lainnya dapat memberikan dampak negatif pada proses menyusui, yang mungkin tidak dapat dipulihkan lagi.
Konsultasikan dengan dokter Anda dan pertimbangkan implikasi sosial dan finansial sebelum memutuskan untuk menggunakan pengganti ASI atau jika Anda mengalami kesulitan dalam menyusui.
Ikuti petunjuk penggunaan, persiapan dan penyimpanan pengganti ASI atau makanan dan minuman komplementer lainnya dengan hati-hati karena penggunaan yang tidak tepat atau tidak diperlukan dapat menimbulkan bahaya terhadap kesehatan.
30 December 2010, 13:55 PM
30 December 2010, 12:24 PM
Kl k spcalis anak pernah pnya pngalaman g enak. Trus kurang enak konsulnya.
Y tp hrs teliti jg sm dktr umum nya.
30 December 2010, 11:00 AM
30 December 2010, 10:56 AM
30 December 2010, 10:54 AM