Pencegahan preeklamsia bagi ibu hamil salah satunya bisa dilakukan dengan rajin mengonsumsi probiotik (bakteri baik). Dalam sebuah studi, wanita hamil yang sering mengonsumsi susu atau makanan dengan kandungan probiotik akan mengurangi kemungkinan menderita komplikasi kehamilan akhir atau preeklamsia.

Sebagai antisipasi dan untuk mengetahui apakah Ibu terkena preeklamsia atau tidak, Ibu bisa melakukan pemeriksaan sebelum kelahiran. Biasanya dokter akan memeriksa tekanan darah, jumlah urin dan mungkin Ibu juga akan diminta untuk menjalani tes darah yang bisa menunjukkan apakah Ibu mengidap preeklamsia atau tidak.

Selain itu, dokter juga akan melakukan beberapa tes, termasuk diantaranya: pemeriksaan ginjal, fungsi pembekuan darah; pemeriksaan dengan USG untuk melihat pertumbuhan janin dan pemindaian dengan alat Doppler untuk mengukur efisiensi aliran darah ke plesenta.