Anak hilang di tengah keramaian pernahkah Anda mengalami hal ini sebelumnya? Dan bagaimana caranya menemukan sang anak? Seringkali kita mendengar banyaknya berita tentang anak hilang ataupun kasus penculikan di bawah umur sekitar 10 tahun. Ini disebabkan karena anak yang masih berusia dini masih sangat terlau polos dan mudah percaya pada orang asing, yang terkadang mereka pun mengaku mengenal dekat dengan orangtua si anak dan berperilaku baik terhadap sang anak.

Terjadinya kasus-kasus seperti anak hilang dan penculikan anak ini terkadang bisa diakibatkan karena kelalaian orangtua. Sedangkan orangtua sendiri berpesan pada sang anak, agar mereka selalu berhati-hati dan menjauhi orang asing yang tidak mereka kenal sebelumnya. Namun, bisa jadi ini bukan merupakan cara yang efektif bagi Anda dalam mengajarkan kemandirian pada anak jika Anda sendiri kurang dalam mengawasi sang anak.

Oleh karena itu, Anda perlu pengawasan ketat terhadap anak terutama saat sedang mengajak mereka pergi ke tempat umum ataupun saat berada di sekolah. Berikut beberapa tips yang dapat Anda ikuti agar kejadian anak hilang di tengah keramaian tidak terjadi pada anak Anda.

1. Saat anak akan berangkat sekolah atau pergi bermain, sebaiknya Anda buatkan terlebih dahulu catatan kecil di sebuah kertas dan masukkan ke dalam saku baju atau celananya. Catat nama anak dan nomor telepon pengasuhnya atau orang yang bertanggung jawab saat menjaga anak Anda agar bisa segera dihubungi. Dan sebaiknya tidak mencatat alamat rumah, dikarenakan hal ini bisa mengundang orang asing yang menemukan anak Anda mengantarnya ke rumah.
2. Berpergian dengan anak usia dibawah umur 10 tahun memang sulit rasanya untuk mengontrolnya tidak berlari-larian dan tidak jauh dari pengawasan Anda. Namun begitu, Anda bisa memberikan penjelasan pada mereka jika saat mereka tersesat atau terpisah langsung beritahukan hal tersebut pada satpam, ibu yang sedang membawa anak kecil, atau receptionist bahwa ia tersesat dan terpisah oleh orangtuanya. Selain itu yang paling penting, beritahukan juga agar anak tidak duduk sendirian dengan ekspresi wajah yang sedang sedih karena merasa tersesat. Hal ini bisa mengundang perhatikan penculik.
3. Walaupun memang belum cukup umur anak dibekali ponsel, namun jika melihat kebutuhannya saat ini Anda tidak perlu ragu dan terpenting memberikan pengawasan yang cukup pada anak termasuk dalam pemakaian pulsa. Ini memudahkan Anda untuk melacak keberadaan anak saat jauh dari pantauan Anda.
4. Ketika Anda mengajak anak pergi ke tempat ramai baik itu mall atau taman hiburan, gunakan kamera ponsel Anda untuk mengambil foto sang anak saat ia mengenakan pakaian yang digunakan pada hari itu. Hal ini dapat membantu Anda saat melakukan pencarian di tempat sekitar, jika anak terlepas dari pengawasan Anda.
5. Kenakanlah pakaian yang berwarna cerah pada anak, agar membantu memudahkan dalam pencarian saat ia terlepas dari genggaman tangan atau terpisah dari Anda.
6. Jika salah satu anak Anda ada yang terpisah, maka segeralah informasikan hal tersebut pada bagian receptionist atau satpam agar segera memanggil sang anak melalui pengeras suara sehingga anak bisa mendengar Anda atau satpam yang memanggilnya. Dengan begitu, ia bisa langsung mendatangi Anda ke bagian receptionist.
7. Dan setelah Anda menemukan sang anak, maka jangan memarahinya. Berilah ia pujian bahwa ia telah menemukan Anda dengan sangat pintar. Tunjukkan kekhawatiran dan kerinduan Anda padanya, agar ia akan selalu merasa dirindukan oleh Anda. Beritahu padanya, bahwa lain waktu untuk tidak mengulanginya kembali agar tidak terlepas dari pengawasan Anda.

Oleh karena itu, jagalah anak selalu dalam pantauan dan pengawasan Anda agar tidak terjadi kasus anak hilang atau penculikan seperti yang sering diberitakan.