Memasuki usia pra-sekolah, memang ada saja kelakuan Anak yang terkadang membuat kita sebagai Ibu pusing dan terbawa emosi. Tidak jarang karena emosi berlebihan membuat Ibu menjadi lepas kontrol dan marah-marah pada Anak sampai mengeluarkan kata-kata negatif. Perlu Ibu tahu, sering menegur Anak dengan menggunakan kata-kata negatif ternyata memiliki dampak yang tidak baik untuk Anak lho.

Banner Register
Banner AKP
Banner Register

Nah apa saja sih yang akan terjadi pada Anak jika kita terlalu sering menegur dengan kata-kata negatif? Simak penjelasan berikut ya Bu:

Menurunkan kecerdasan Anak

Terlalu sering  menggunakan kata-kata negatif untuk menegur Anak ternyata dapat mempengaruhi tumbuh kembang otak Anak lho Bu. Kata-kata negatif yang sering keluar  dari mulut Ibu akan terserap oleh otak Anak sehingga secara tidak langsung otak Anak menjadi penuh dengan hal-hal negatif. Terlebih jika Ibu menegur Anak dengan suara keras dan membentak.

Bentakan dari Ibu akan mengaktifkan bagian otak Anak yang bernama Amigdala yang akan menekan kinerja otak Anak yang lain. Karena tidak berfungsi dengan maksimal, maka kemampuan Anak dalam berpikir jernih dan menangkap pengetahuan-pengetahuan baru menjadi terhambat. Jadi sebisa mungkin hindari menegur Anak dengan kata negatif dan membentak ya Bu.

Membuat Anak sering berpikiran dan berperilaku negatif

Masih ingat dengan ungkapan bahwa Anak adalah peniru yang baik? Begitu pula ketika Ibu sedang marah-marah dan menegur Anak dengan kata-kata negatif. Anak yang terbiasa mendengar kata-kata negatif akan memiliki memori kata-kata negatif tersebut di otaknya.

Artikel Sejenis

Ketika Ibu sedang mengeluarkan kata-kata negatif, Anak juga akan merekam perilaku Ibu dalam memori otaknya sehingga suatu saat dia berpeluang untuk meniru perilaku Ibu baik ketika bersama teman-temannya maupun bersama keluarga.

Anak menjadi penakut

Anak yang menjadi penakut bukannya tanpa alasan lho Bu. Banyak alasan yang membuat Anak takut menghadapi berbagai hal atau takut untuk menyatakan pendapatnya. Salah satunya adalah karena Ibu terlalu sering menegur Anak menggunakan kata-kata negatif.

Terlalu sering ditegur bahkan untuk kesalahan yang sepele dan wajar dilakukan oleh anak seusianya membuat Anak menjadi tidak berkembang. Anak menjadi lebih pemalu bahkan menjadi takut untuk melakukan sesuatu yang baru karena takut ibu menegur dengan kata-kata yang tidak baik. Jika kondisi ini terjadi terus-menerus, maka perkembangan Anak menjadi tidak maksimal. Kemampuannya dalam beradaptasi dengan lingkungan yang lebih luas pun akan terganggu.

Hubungan Anak dengan Ibu menjadi renggang

Di usianya yang keenam, Anak memang masih dalam tahap mengeksplorasi lebih banyak pengetahuan dan informasi untuk bekalnya kelak. Tidak jarang Anak melakukan banyak kesalahan dan tingkah lakunya sedikit usil. Namun jika Ibu sering menegur Anak, Anak akan merasa malas berdekatan dengan Ibu.

Dibandingkan dengan menegur dengan kata-kata negatif, ada baiknya Ibu memberikan pengertian pada Anak tentang kegiatan yang berbahaya dan Anak perlu lebih berhati-hati jika ingin melakukannya. Dengan pendekatan yang tepat, Anak tidak akan merasa terkekang, dan hubungannya dengan Ibu akan semakin lengket.

Ibu sudah tau kan bahayanya terlalu sering menegur Anak dengan menggunakan kata-kata negatif? Ada baiknya mulai sekarang Ibu mengurangi penggunaan kata negatif untuk menegur Anak ya. Bagaimana caranya? Tips berikut bisa menjadi referensi Ibu untuk menghindari kata-kata negatif:

  1. Menenangkan diri Ibu ketika melihat kelakuan Anak yang membuat emosi akan membuat Ibu sedikit lebih lunak dan tidak langsung terbakar emosi.
  2. Memahami bahwa Anak yang berusia sekitar 6 tahun sedang aktif-aktifnya dan terkadang usil merupakan hal yang wajar.
  3. Alihkan emosi dengan menggunakan kata-kata positif seperti
    “Duuuh, anak Ibu yuk makannya sambil duduk manis biar makin cantik”
  4. Ingat-ingat kembali dampak negatif pada Anak jika terlalu sering ditegur dengan kata-kata negatif akan membuat emosi Ibu melunak.

Penanganan yang tepat pada Anak yang usil dan rewel dengan tidak menggunakan kalimat teguran yang negatif ternyata akan berdampak baik pada tumbuh kembang kognitifnya lho Bu. Anak menjadi lebih bahagia dan lebih mudah menyerap informasi dan pengetahuan baru sehingga membuat ia semakin pintar.

Nah untuk mendukung Anak agar semakin pintar dan kreatif, berikan Susu Bubuk Pertumbuhan Frisian Flag 456 PRIMANUTRI yang mengandung Omega 3, Omega 6, Minyak Ikan, Zat Besi serta Asam Sialat dan Sphingomyelin seperti tercantum pada label nutrisI, ya Bu.

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf besar
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf kecil
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.