Dengan cara bermain

Memperkenalkan Allah, memperkenalkan agama Islam pada anak usia dini untuk tahap pertama, sebaiknya dilakukan dengan cara bermain, dengan cara yang menyenangkan. Game, film, buku cerita, lagu atau media lain yang di era sekarang cukup banyak tersedia bisa digunakan sebagai alat bantu. Memperkenalkan Allah pada balita harus disesuaikan dengan umurnya. Cara menyenangkan lebih mudah diterima dan dipahami oleh anak. Dalam tahap perkenalan, hal2 yang menakutkan ”bahwa kalau bohong nanti masuk neraka, disana apinya panas”, atau ” kalau mencuri nanti diakhirat tangannya dipotong” dsb sebaiknya tidak disampaikan dulu. Kenapa ? karena anak usia dini masih belum faham apa arti pahala, dosa, surga neraka, mereka berfikirnya masih dalam tahap konkret atau yang nyata2 belum hal2 abstrak. Menakut-nakuti anak justru akan membuat anak punya pemahaman sejak dini bahwa Islam itu agama yang menakutkan dan penuh ancaman. Buat se-fun mungkin, biar anak semangat untuk mempelajari Islam. Misalkan mengenalkan nilai2 moral agama lewat permainan ular tangga dll, yang suka bukan cuma anaknya, orangtuanya juga.