Sebetulnya Bunda, maksimal perkenalan dengan botol susu adalah usia 1 tahun lho. Karena nih kalau sudah jadi terbiasa, lebih sulit lagi melepas anak dari botolnya, seperti yang sekarang terasa oleh Bunda. Tapi sudahlah, sudah terlanjur sampai di usia ini, jadi sekarang Bunda perlu kembali ke tahap usia sebelumnya, dan dilakukan dengan sabar, OK!
Sekarang perkenalkan dulu dengan sippy cup, itu adalah gelas yang ujungnya seperti tiupan flute / seruling. Kalau anak sudah mahir dengan sippy cup, kenalkan minum dengan gelas bersedotan. Tahap berikutnya adalah gelas yang tutupnya agak datar namun ada bolongannya di sisinya. Tahap-tahap ini adalah tahap perkenalan anak kepada gelas.
Yang sering kali membuat anak malas adalah karena dengan botol dia bisa minum sambil tiduran sementara dengan gelas lain dia harus minum sambil duduk. Jadi supaya dia mau, tentu saja pada saat peralihan ini, Bunda perlu dengan sabar menemaninya. Mengingatkan dia dengan halus untuk duduk, misalnya dengan memberi contoh dan memberi semangat.
Contoh dari Bunda Debby boleh dicoba, yaitu dengan ’menghilangkan’ si botol susu, atau memperlihatkan bahwa botolnya sudah rusak. Tentu saja di awal anak akan bereaksi keras. Artinya dia cerdas, karena dia tahu bahwa sekarang ’kenyamanannya’ terancam. Maka dari itu kita tanggapi dengan tenang saja, karena kita harus memberi tahu anak bahwa dia tetap bisa nyaman kok dari pelukan kita atau kedekatan dengan kita. Selamat mencoba Bunda!
pengalaman saya,bu,anak saya daffa lepas botol setelah usianya 3 tahun. awalnya saya selalu membujuk dia untuk mau minum susu pakai gelas,tapi selalu saja tidak berhasil. akhirnya,saya dan suami berinisiatif jika ingin daffa lepas botol,botol botol susunya memang harus 'disingkirkan' dan tidak terlihat lagi oleh daffa.
suatu hari,kami bepergian naik motor,dan kebetulan saat di jalan itu,daffa minta minum susu-tentu dengan botolnya...
setelah di rumah,saat daffa minta minum susu lagi,kami berdua bersandiwara dan mengatakan botol susunya jatuh saat naik motor tadi,jadi sekarang minum susunya mesti pakai gelas. bagi kami,tak apalah berbohong 'putih' demi kebaikannya.
awalnya, daffa ngambek dan mogok minum susu hingga 2 hari.terus terang kami sempat bingung apakah ingin meneruskan atau tidak. tapi kami sepakat untuk konsisten dan 'tega'.
di hari ketiga,dia minta minum susu. saya ambilkan susunya dan dengan' terpaksa' dia menghabiskan susunya. begituseterusnya,sambil kami memberi pengertian kepadanya dan memberi pujian saat dia dapat menghabiskan susu di gelasnya.
alhamdulilah tidak sampai seminggu,daffa sudah lupa dengan botolnya dan dengan suka rela minum susu pakai gelas.
hallo bunda...saya berbagi pengalaman saya sj ya...anak saya yang pertama lepas dot sekitar umur mau 4th karena ud mau masuk TK lalu saya bujuk "mbk kan udah mau sekolah masak minum pakai dot nanti di ejek teman2nya lho..*ihh udah sekolah kog masih nge dot*.. trus anak saya berhenti deh pake dot langsung pake gelas, kalo anak yang ke 2 skrg msh 3th jadi saya biarin aja msh pake dot.. th dpn kalo ud mau msuk TK pengalaman kakaknya akan saya wariskan juga..jadi terserah ibu bagaimana baiknya karena tiap ibu punya cara sendiri2 & yang plg tepat untuk menentukan kebiasaan anaknya..terimakasih
anak sy tidak mau nge-dot tapi kalo susu, dy pake gelas yg ada sedotannya. untuk air putih, dy mau pake gelas. enaknya pake dot, bisa minum sambil tidur ato jalan2. coba pake training cup dulu aja
Terakhir dibalas oleh - 17 February 2015, 11:21 AM
Lihat Kategori Lain Forum Ibu & Balita
Cara Cek Nomor Anggota
Sudah punya nomor anggota tapi lupa nomornya? Cek nomor anggota Ibu dengan cara:
Kirim SMS ke 0811 860 8111/ 0817 660 811 dengan format:
FF#NOMOR#Nomor HP yang terdaftar di Ibu & Balita
Contoh: FF#NOMOR#08137869021
Keuntungan Menjadi Anggota Ibu&Balita
Dengan menjadi anggota Ibu&Balita, Ibu bisa mendapat keuntungan seperti: informasi terbaru mengenai kehamilan sampai tahap pertumbuhan si Kecil, kesempatan tanya jawab dengan pakar-pakar kami, dan berbincang dengan ibu-ibu lain tentang dunia si Kecil.
Selain itu, Ibu juga bisa memenangkan hadiah-hadiah menarik dengan mengikuti program poin dan hadiah Ibu&Balita.
Untuk info lebih lanjut, silakan buka halaman ini.
Pemberian ASI merupakan nutrisi terbaik untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi yang sehat. Pemberian ASI eksklusif selama enam bulan merupakan cara optimal untuk memberi makan kepada bayi. Setelah itu bayi harus menerima makanan pelengkap dengan terus menyusu hingga dua tahun atau lebih.
Nutrisi ibu yang baik membantu mempertahankan persediaan dan kualitas ASI yang memadai.
Pengenalan pemberian susu botol secara tidak benar, sebagian atau seluruhnya, atau makanan dan minuman pelengkap lainnya dapat memberikan dampak negatif pada proses menyusui, yang mungkin tidak dapat dipulihkan lagi.
Konsultasikan dengan dokter Anda dan pertimbangkan implikasi sosial dan finansial sebelum memutuskan untuk menggunakan pengganti ASI atau jika Anda mengalami kesulitan dalam menyusui.
Ikuti petunjuk penggunaan, persiapan dan penyimpanan pengganti ASI atau makanan dan minuman komplementer lainnya dengan hati-hati karena penggunaan yang tidak tepat atau tidak diperlukan dapat menimbulkan bahaya terhadap kesehatan.
3 October 2009, 08:10 AM
Sekarang perkenalkan dulu dengan sippy cup, itu adalah gelas yang ujungnya seperti tiupan flute / seruling. Kalau anak sudah mahir dengan sippy cup, kenalkan minum dengan gelas bersedotan. Tahap berikutnya adalah gelas yang tutupnya agak datar namun ada bolongannya di sisinya. Tahap-tahap ini adalah tahap perkenalan anak kepada gelas.
Yang sering kali membuat anak malas adalah karena dengan botol dia bisa minum sambil tiduran sementara dengan gelas lain dia harus minum sambil duduk. Jadi supaya dia mau, tentu saja pada saat peralihan ini, Bunda perlu dengan sabar menemaninya. Mengingatkan dia dengan halus untuk duduk, misalnya dengan memberi contoh dan memberi semangat.
Contoh dari Bunda Debby boleh dicoba, yaitu dengan ’menghilangkan’ si botol susu, atau memperlihatkan bahwa botolnya sudah rusak. Tentu saja di awal anak akan bereaksi keras. Artinya dia cerdas, karena dia tahu bahwa sekarang ’kenyamanannya’ terancam. Maka dari itu kita tanggapi dengan tenang saja, karena kita harus memberi tahu anak bahwa dia tetap bisa nyaman kok dari pelukan kita atau kedekatan dengan kita. Selamat mencoba Bunda!
3 October 2009, 01:09 AM
suatu hari,kami bepergian naik motor,dan kebetulan saat di jalan itu,daffa minta minum susu-tentu dengan botolnya...
setelah di rumah,saat daffa minta minum susu lagi,kami berdua bersandiwara dan mengatakan botol susunya jatuh saat naik motor tadi,jadi sekarang minum susunya mesti pakai gelas. bagi kami,tak apalah berbohong 'putih' demi kebaikannya.
awalnya, daffa ngambek dan mogok minum susu hingga 2 hari.terus terang kami sempat bingung apakah ingin meneruskan atau tidak. tapi kami sepakat untuk konsisten dan 'tega'.
di hari ketiga,dia minta minum susu. saya ambilkan susunya dan dengan' terpaksa' dia menghabiskan susunya. begituseterusnya,sambil kami memberi pengertian kepadanya dan memberi pujian saat dia dapat menghabiskan susu di gelasnya.
alhamdulilah tidak sampai seminggu,daffa sudah lupa dengan botolnya dan dengan suka rela minum susu pakai gelas.
30 September 2009, 23:26 PM
29 September 2009, 16:31 PM