KIAT membuat anak cerdas pada usia :
• Dalam kandungan - lahir
• Baru lahir – 6 bulan
• 6 bulan – 12 bulan
• 12 bulan – 18 bulan
• 18 bulan – 3 tahun
• 3 tahun – 6 tahun



1 PENGANTAR.

Lama sebelum dilahirkan, seluruh sel-sel syaraf bejumlah 10-12 juta telah terbentuk. Akan tetapi jumlah serabut syaraf, denrit dan sinapsis yang menghubungkan sel-sel syaraf tersebut lebih sedikit dibandingkan orang dewasa. Selama masa kecil sel-sel penghubung ini berkembang sangat pesat. Pertumbuhan sistem syaraf tersebut dipengaruhi oleh kegiatan ( rangsangan ) syaraf-syaraf yang menuju otak. Jadi banyaknya rangsangan sensorik yang dialaminya sewaktu bayi menimbulkan perubahan-perubahan dalam otak dan membantu perkembangan mentalnya.
Komentar : jadi sebenarnya setiap bayi itu cerdas, tergantung kemampuan dan kemauannya kita dalam memberikan rangsangan sebanyak mungkin. Sejauhmana dan cepat tidaknya perkembangan itu berlangsung, dalam batas tertentu ditentukan oleh jumlah dan macam rangsangan yang dialami oleh anak.
Dr. Leon Einsberg, Universitas Johns Hopkins.

Bayi membutuhkan banyak pengalaman dalam mendengar, melihat, meraba, bergerak, juga dalam mengecap dan mencium walaupun tidak terlalu banyak. Lakukanlah berulang-ulang agar informasi yang diterima tersimpan dalam sistem memori jangka panjang anak ( LMT – long term memory )
Namun sayang, dalam kenyataanya apa yang terjadi dengan bayi kita:
• sering kali dinding kamar kita hanya berwarna putih, mata anak kita tidak belajar banyak dengan warna
• bayi ita sering didiamkan tidak diajak bicara,
• dia ditaruh di bok yang menghambat gerak mereka,
• dia dengan “baby walker” – alat pembantu berjalan yang tidak merangsang syaraf pada kakinya,
• dia tidak boleh bermain kotor karena kita malas mengganti pakaian kotornya.
• Dan dia dianggap “anak manis” bila tidak rewel – padahal menagis adalah ciri ia mendapatkan rangsangan, padahal ketika ia menagis itu tanda bayi anda sedang bereaksi dengan suatu rangsangan, (lapar, haus, ingin diajak berbicra – bercanda dsb ).

Jangan kaget jika suatu saat bayi anda menjadi lambat bicara jika anda tidak suka mengajak bicara. Hasil riset menunjukan, bahwa sejak lahirpun sudah dapat memusatkan matanya pada bentuk-bentuk dan menunjukan kegembiraannya sewaktu melihatnya.
Bayi sudah dapat diajak belajar banyak, asal mereka tidak sedang menangis atau sedang sakit. Dan mereka lebih menyukai warna terang yang berbeda dibandingkan satu warna saja.
Pada umur 30 hari bayi sudah dapat melihat benda bergerak ( sehingga sebelum 30 hari anda harus melatih dengan pilihan benda diam) yang berjarak lebih kurang 20 cm.
Dan pada usia 4 bulan bayi mempunyai kemampuan akomodasi visual yang sama dengan orang dewasa. Dan sesudah umur 2 bulan bayi mulai menggerakan tangannya pada sebuah benda ( tali popok dia sering ditarik )
Dr. White.


2. Membuat anak cerdas di usia
Dalam kandungan sampai saat lahir

Sesungguhnya Allah telah mengambil sumpah (persaksian) sewaktu manusia keluar dari tulang sulbi (pinggang). Berkatalah Allah: “ Bukankah Aku ini Rabbmu” , maka anak Adam, menjawab: “Betul, kami menjadi saksi”.
QS Al A’raaf 172

Proses manusia dalam kandungan: hari ke 40 berupa air yang kental (nuthfah), hari ke 80 berupa segumpal darah (‘alaqoh), hari ke 120 berupa segumpal daging dan selama itu juga diutuslah Malaikat untuk meniupkan roh kepadanya.
HR. Bukhari dan Muslim
Hadist Arbain ke 4
Catatan: 120 hari lebih kurang 4 bulan

Perhatikan gambar tentang perkembangan bayi dalam kandungan. Sebenarnya telinga janin sudah dapat berfungsi sejak usia 4 minggu dan terbentuk sempurna pada saat usia lebih kurang 18 minggu ( 4 bulan).
Moore, 1974

Pada hukum Fisika, bahwa suara dapat melewati objek (materi), karena suara bersifat menembus dan gelombang suara dapat merambat pada benda padat. Kesimpulan dari informasi ini sebenarnya suara dari luar tubuh ibu sudah dapat didengar oleh janin.

Pada usia di atas 4 bulan bayi dalam kandungan sudah dapat mendengarkan apa yang ada di luar perut ibunya. Dan pada saat itu pula manusia telah memili roh. Sehingga pada masa itu pulalah pendidikan sudah dapat dimulai.

Beberapa kebiasaan baik yang dapat dikerjakan pada pendidikan anak pada saat masa kehamilan, yaitu:
• Membacakan Ayat Al Quran
• Memberkenalkan diri nama orang tuanya
• Mengajak berdialog
• Menceritakan
• Beberapa teknik klasik dengan memperdengarkan nada lembut. Orang Barat menyarankan memperdengarkan music (instrumen) Mozzart concerto no 21 C Major, K. 467, symphony in D major (haffner dan prague). Sementara orang Jepang membiasakan dengan memperdengarkan musik klasik. Musik klasik Indonesia jenis keroncong. Music Rock sangat tidak dianjurkan, karena tidak melatih kosentrasi.

Jangan lupa setelah lahir, bersihkan badannya dan mintalah tolong pada bidan (simulasikan dengan wudhu padanya) dan berilah adzan dan iqomah sebagai kalimat thoyibah saat mengawali kehidupan di dunia. Peran bapak sangat penting, karena kondisi paska partus (melahirkan) ibu hanya dapat berbaring saja.

3. Membuat bayi cerdas di usia
Bayi baru lahir sampai usia 6 bulan.

Anak anda adalah aset dan investasi untuk masa anda, didiklah dia.
Beri rangsangan sebanyak mungkin setelah pulang dari rumah sakit sensorik dan motorik ( meraba dan mengajak bicara salah satu metode yang paling murah dan paling efektif ). Gantungkan mainan diatas tempat tidurnya dengan variasi warna dan bentuk mainan dan goyangkanlah mainannya (ayun) yang telah digantung tersebut. Setelah beberapa hari gantilah mainan yang ada, jika bayi anda sudah menguasai atau hafal mainan tersebut maka dia mulai bosan dan ingin yang lain.
Anda juga dapat memberikan warna langit-langit dengan warna yang kontras, yaitu kotak-kotak warna hitam dan putih seperti papan catur. Dan ini melatih mata dengan baik sejak kecil.

INGAT ANAK SUDAH BISA DIAJAK BELAJAR ASAL TIDAK SEDANG MENANGIS ATAU SAKIT.

Mainan tidak harus mahal, anda dapat membuat mainan sendiri tanpa harus membeli, pesan saya jangan malas dan orang tua perlu agak kreatif memecahkan masalah ini.

Gantungkanlah gambar di dinding / tembok dengan warna yang mencolok. Gendonglah anak dan tunjukan kepadanya sebanyak mungkin benda di rumah anda. Dia tidak bisa bicara, tapi dia menggunakan body “language”.

Anda jangan diam jika saat melakukan apa saja dengan dia.
Contoh ketika anda sedang memandikan, ucapkan “kaki disabun” yaitu jika sedang memegang kaki dan memberi sabun. Lakukan kegiatan ini saat anda mengganti baju, ceritakan bahwa anda sedang menyiapkan pakaian untuk dia, katakan tangan kanan dimasukkan dan tangan kiri dimasukkan.
Ingat pada usia 3,4 dan 5 bulan bayi anda sangat suka pada pengulangan. Anda bisa merangasang dengan main semacam “ciluk baa”
Anda harus mulai mengajak bicara dengan bayi anda dengan jelas dan baik. Anda juga bisa meniru apa yang diucapkannya, tirulah suara dia sebagai umpan balik. Dia akan senang jika anda sudi mengulangnya, karena pertanda ada komunikasi. Bayi senang dengan sesuatu yang diulang-ulang ( memori dia masih lambat dan perlu berulang-ulang, anda masih perlu menata sirkit dalam otaknya ). Ingat konsep ingatan dari STM menjadi LTM.

Dr. Fowler membuat percobaan dengan menyebutken kata dengan berulang-ulang pada bayi muda ( kata pendek 2-3 kata seperti ball, dog, dll atau diganti dengan abbi, ummi, Allah dsb )
Ternyata pada umur 8 bulan anak sudah dapat menyebutkan dengan sempurna apa yang didengar. Kemudian anak itu sirkit otaknya sudah terlatih, dan usia 14 bulan sudah menguasai 100 kata dan usia 15 bulan sudah menguasai 200 kata. Sebagai bahan perbandingan, anak hanya dapat menyebut beberapa buah kata saja pada hari ulang tahun pertamanya.

Bagaimana dengan kemampuan anak anda. Anda belum terlambat ?
Anak yang sudah biasa dilatih menyebutkan kata seperti ini akan mudah diajarkan mambaca. Perhatikan gambar tentang grafik dari perkembangan penguasaan kosa kata anak. Penguasaan kosa kata akan meningkat pada usia satu tahun, tetapi dasarnya anda dapat disiapkan sebelum satu tahun.
Ingat, kegagalan anda meletakan pondasi kemampuan belajar pada awal dia akan berakibat pada tahap selanjutnya.

Komentar :
Ingat cara belajar Nabi Adam – wa ‘alama adama asma kulaha …dan Allah telah mengajarkan kepada Adam tentang nama-nama benda semuanya
QS. Al Baqorah 31

Ternyata model pendidikan yang dikembangkan Qur’an dengan memperkenalkan kosa kata yang banyak pada awal pendidikan.

Berilah dia mainan yang dapat di pegang dan bisa dibuat sendiri. Berikan macam-macam benda untuk mainan yang halus dahulu. Baringkanlah ia di karpet yang keras agar dia dapat bergerak dengan leluasa. Latihlah dengan tengkurap dan biarkan dia berbalik sendiri.

Menurut Dr.Hunt, bahwa merangsang visual dan auditiv ( penglihatan dan pendengaran ) pada masa pertama akan menarik perhatiannya untuk masa kedua, ketiga, dan seterusnya.

Melatih indra pencecap. Jangan biarkan mulutnya hanya mendapatkan rangsangan dari ASI saja, anda dapat mencoba memperkenalkan dengan jumlah sedikit pada sesuatu lain yang berbeda. Pengalaman saya dengan memberikan sedikit madu, garam, gula, coklat dll. Pada saat anda memberikan, maka anda dapat memperkenalkan sekaligus nama bendnya dan nama rasanya.
Contoh: Aisyah, Aisyah ini namanya garam, lihat nih (tunjukkan barangnya). Kemudian berikan pada mulutnya dalam jumlah yang sedikit. Dan setelah dia merasakan baru katakan , bahwa garama rasanya asin. Kemudian ulangi lagi agar dia mencatat dengan baik.

Pengalaman pribadi saya, ketika anak yang ketiga sering diberikan berbagai rasa sejak kecil, bahkan kami mencoba rasa yang sangat pahit. Apa yang terjadi pada kemudian harinya, dia mudah untuk makan dan kalau makan obat yang pahit sekalipun tidak sulit untuk menelannya.

Dan masih banyak pelajaran yang perlu anda gali dan anda kembangkan sendiri. Yang mahal adalah anda mencatat setiap intervensi dan mencatat pula hasil perkembangannya.


4. Membuat bayi cerdas di usia
Usia 6 bulan sampai 12 bulan ( 1 tahun )

Anda harus mulai merangsang dengan mainan yang berbunyi, mainan yang di guncang, diraba, atau dicecap lebih banyak lagi, pokoknya mainan yang tidak berbahaya. Merangkak adalah sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan bayi dan kecerdasan visualnya
Dr. Lewis J )
Cara cepat merangsang dia merangkak, yaitu dengan sering meletakan tengkurap pada lantai di usia 5,6 dan 7 bulan. Pada usia ini anda harus sudah mulai menyebutkan benda yang dipegangnya, dia sangat suka sekali.
Anda harus mulai membacakan buku pada usia ini, mata dan pendenganrannya sudah mulai sempurna. Hal ini untuk mendapatkan kebiasaan membaca atau reading habits guna membentuk neuro – association (ketenangan, kenikmatan dan kesukaan ketika membaca ) pada tahap selanjutnya.

Ingat, jika anda telah memberikan rangsangan motorik dan sensorik pada bulan-bulan sebelumnya dengan cukup, maka anda akan melihat hasilnya pada bulan ini.


5. Membuat bayi cerdas di usia
Usia 12 bulan sampai 18 bulan ( 1,5 tahun )

Anak anda sudah mulai mengenali lingkungannya. Berikan rangsangan yang banyak, maka janganlah dikurung di BOX tempat bayi sebagai alternatif atas ketidak mammpuan kita mengikuti kegiatan anak tersebut.
Anda sudah mulai melatih naik turun tangga, agar motorik dia semakin baik dan terud berkembang. Sering seringlah ia dibawa keluar rumah untuk mengenal lingkungannya dengan lebih jauh, dan ini pengalaman dia yang menyenangkan.
Janganlah anda terlalu sering mengatakan “jangan” atau “tidak boleh” kecuali pada semestinya jika ingin anak mempunyai kemampuan berkembang nalar (sara berfikirnya) dan keberaniannya. Lebih baik dengan sifat preventif, yaitu anda memperkennalkan terlebih dahulu benda-benda yang boleh dipegang dan dimainkan dan mana-mana benda yang tidak boleh dimainkan dengan alasan yang baik.

Ambil pelajaran cerita Nabi Adam pada buah kuldi.

Terus bacakanlah buku, buatlah keliping sendiri yang sederhana. Para ahli menyarankan buku seusia ini yang berkarakteristik tebal dan berdimensi (jika ada).

Pada usia ini kebutuhan benda untuk bereksperimen semakin banyak, kreatifitas oreng tua sangat dituntut untuk menyediakan mainan yang diabuat sendiri. Juga orang tua harus secara terus menerus mengembangkan model pengajaran yang sederhana tapi terus menantang.

Saya sarankan kepada orang tua, khususnya para ibu-ibu mengikuti workshop kretiftas. Rasa sulit memehami, jika anak disuruh kreatif sementara orang tua tidak memberikan pelajaran yang tidak kreatif.

THEY DO NOT DO WHAT YOU SAY TO THEM,
BUT THEY WILL DO WHAT YOU DO !!!!!!!

6. Membuat bayi cerdas di usia
Usia 1,8 (1,5 tahun) sampai 3 tahun

Anda dapat belajar dengan dia ketika di toko atau super market, ini bahan pelajaran yang efektfi, alsannya mampu mengendalikan dia.
Umur 18 bulan sampai 3 tahun adalah usia dorongan belajar sangat basar, sebab bahasa sebagai alat komunikasi untuk mengeksperimenkan keingin tahuannya. Wow luar biasa.
Berkatalah dengan baik dan benar, karena pada usia ini penyerapan kosa kata pada grafik yang luar biasa, disaat sistem memori dia menapaki tahap awal perkembangan pesat. Ingat jika ia masih cadel, anda jangan meniru dia, malah benarkan dan anda pada rel yang benar.

Pada usia ini anda sudah dapat mulai mengenalkan konsap hubungan sebab akibat yang sederhana, karena dia sudah mempunyai sejumlah kosa kata dan terbiasa mendengar dan mencerna dengan baik. Contoh hubungan kran dibuka dengan air yang mengalir dan keharusan kita menutupnya.( bermanfaat kesadaran ia tumbuh jika tidak ada orang menutup kran ). Bacalah buku dengan teratur, buku seusia dia harus kuat dan tidak mudah robek. Anda sudah boleh mengajarkan langkah-langkah sederhana yang sistematis. Contoh urutan menggunakan telepon, urutan membunyikan tape recorder atau TV dsb.
Anda juga sudah dapat memperkenalkan konsep sederhana, seperti kanan, kiri, kemarin, stasiun, terminal (difinisi operasional )

Berikan mainan yang merangsang anak, seperti : puzzle, lampu baterai, balok-balok kayu yang dapat disusun, mobil yang dapat dipisah-pisah dan dibentuk lain dsb.
(tergantung kantong anda jika mampu beli)

7. Membuat bayi cerdas di usia
Usia 1,8 (1,5 tahun) sampai 3 tahun

pada usia ini kita sudah dapat merangsang kemampuannya dengan :
bahsa, membaca, bahasa kedua, pengamatan, ilmu pengetahuan, pembentukan konsep dan permainan yang menantang dan berfikir. Serta persiapan dia ke sekolah dasar.

BAHASA, dengan terus menambahkan kosa kata yang lebih banyak.
MEMBACA, anda harus menargetkan dia dapat membaca sebelum masuk sekolah. Gunakan metode Glendomen tentang “HO TO TEACH READ TO YOUR BABY”. Dan ingatlah, bahwa prestasi anak yang lebih baik di sekolah dasar pada mereka yang sudah dapat membaca sebelum sekolah. Karena dia sudah mempunyai informasi yang lebih banyak terlebih dahulu.
BAHASA KEDUA, ingat pertumbuhan kosa kata semakin menakjubkan serta pada usia 3 sampai 4,5 tahun merupakan % terbesar dalam pertumbuhan otak. Sahingga pada usia ini anak sangat mudah belajar bahsa kedua. SAYA SARANKAN BAHSA ARAB DAN BAHASA INGGRIS sebagai target bahasa keduanya.
PENGAMATAN, anda perlu membuat program out door class bagi anda agar semakin tertatang, unik, selalu baru. Untuk itu gunakan seluruh alam ini sebagai ruang belajarnya, jangan terpaku di rumah anda atau dibangku ruang belajar yang sesak dan menyesakan. Rangsanglah secara totalitas seluruh kemampuan berfikirnya dan deteksi jika ada kelainan segera konsultsikan kepada ahlinya ( dokter, psikolog atau ahli pendidikan ). Kalau dia bosan manipulasi dengan segala belajar dengan sambil bermain yang menarik.
ILMU PENGETAHUAN, tugas anda selalu memberikan yang baru, saran anda harus banyak membaca dan jangan sampai anda malah tidak tahu.
Contoh pertanyaan : kenapa burung terbang dan ayam tidak terbang ?
Kenapa pesawat bisa terbang abbi ?
Kenapa lautwarnanya biru ?
Langit warnanya apa ummi ?
Kenapa motor bisa keluar suaranya ?
Kenapa TV ada gambarnya ummi ?

INGAT, JIKA ANAK ANDA TIDAK BERTANYA SEPERTI ITU, JUSTRU ANDA YANG MENCERTAKAN DAHULU KEPADANYA.

PEMBENTUKAN KOSEP, Pada usia ini anak anda sudah membuat penggabungan dua konsep, penggabungan, kombinasi, menyusun kembali dengan baik. Latihan otak kanan dan otak kirinya agar dia kreatif tulen sejak kecil.
Mulai kembangkan bentk jawaban yang tidak jawaban tunggal, namun berfikir sambil bercanda. Contoh : berapa Ibrahim kaki sapi ? dia akan menjawab dengan kosep sebelumnya, yaitu ada 4 buah.
Coba prhatkan ( sambil tidak menyalahkan ) berpa kaki depan, 2 buah, kaki belakangnya, 2 buah, kaki kanan 2 buah, kaki kiri 2 buah! Jadi berapa kaki sapi ?
Latihan ini sederhana tapi merangsang dia untuk mau berfikir tapi tidak dengan logis tapimelihat masalah secara kreatif. Karena berfikir lateral dan pendekatan dari berbagai arah.

8. JANGAN anda BOSAN mengajar anak,
BIASANYA ANAK TIDAK PERNAH BOSAN JIKA
SIRKIT NEURO-PATHWAY ( sistem otak yang mengendalikan bertanya dan rasa ingin tahu ) MEREKA TELAH TERBENTUK

Metode Glenn Doman (GD) yaitu mengajar bayi membaca sambil bermain efektif digunakan sejak anak usia 3 bulan. Jadi untuk anak 16 bulan juga efektif.
Perlu diketahui bahwa tidak semua orang setuju dengan metode GD. Seperti kebanyakan metode yang lain, ada yang setuju dan ada yang tidak. Sekarang tergantung kesiapan Bli Made sebagai orang tua, mana yang akan digunakan.
Pelajari dulu metode tersebut, cari tahu manfaat yang diberikannya, contoh nyata sebagai testimoni, dsb.
Saya sangat sarankan Bli Made untuk membaca buku “Bagaimana Mengajar Bayi Membaca Sambil Bermain” yang ditulis langsung oleh Glenn Doman. Di sana diuraikan bahwa otak anak usia di bawah 4 tahun sangat pesat perkembangannya. Otak anak bisa menyerap informasi sebanyak 50%. Ini sangat luar biasa.
Otak anak bagaikan spon. Dia akan menyerap informasi apa pun yang kita berikan kepadanya dengan begitu luar biasa. Walaupun bayi belum bisa bicara, dia mengerti. Nah, begitu saatnya dia bisa bicara, maka Bli Made akan kaget sendiri. Kok anak saya bisa begini ya? Kok anak saya bisa begitu?

Yach, karena sejak kecil dia sudah diberikan buuaanyak sekali informasi.

Mungkin ada yang kurang mengerti, apa yang dimaksud dengan informasi ya? Informasi adalah lagu-lagu yang kita ajarkan kepadanya, buku cerita yang kita bacakan, gambar-gambar yang kita perlihatkan kepadanya, dsb.