Halo, Bu! Saya ingin berbagi cerita, nih. Dalam merawat dan menjaga si Kecil, saya terbiasa membuat keputusan untuknya. Namun, lama-kelamaan saya mulai merasa si Kecil tumbuh menjadi anak yang kurang mandiri dan pemalu. Saya akhirnya mulai mencari tahu penyebab perilakunya ini. Nah, dari artikel online yang saya baca, mengajarkan si Kecil untuk belajar memilih ternyata bisa menjadi salah satu cara melatih anak percaya diri dan berani berpendapat.

Lalu, bagaimana cara mengajarkan si Kecil untuk belajar memutuskan sesuatu?  Yuk, simak panduan di bawah ini:

1. Mulai dari Barang Terdekat

Bu, di usia tiga tahun, si Kecil umumnya sudah mampu menentukan pilihannya sendiri. Nah, kemampuan memilih ini bisa terus Ibu latih dengan memanfaatkan barang terdekat, seperti membiarkan ia memilih bajunya sendiri. Menurut American Academy of Pediatrics, kebiasaan ini bisa menjadi salah satu cara sederhana untuk stimulasi perkembangan anak agar tumbuh lebih kreatif dan mandiri.

2. Batasi Pilihan

Berdasarkan pengalaman saya dulu, awalnya si Kecil akan merasa kesulitan ketika disuruh menentukan pilihan, apalagi jika opsi yang Ibu berikan terlalu banyak. Hal ini bisa membuat si Kecil kebingungan. Nah, untuk memudahkan si Kecil dalam memilih, coba persempit menjadi 2-3 pilihan saja. Contohnya, ketika memilih buah, beri ia pilihan antara pisang dan apel saja, Bu.

3. Konsisten

Perlu Ibu mengerti bahwa konsistensi merupakan kunci utama dalam membiasakan si Kecil belajar memilih. Jika suatu hari Ibu bertanya “adik mau makan malam apa?” sedangkan besoknya “hari ini makan malam nasi goreng, ya,” tanpa disadari bisa membuat si Kecil bingung dan ragu ketika harus menentukan pilihan. Oleh sebab itu, berusahalah konsisten dengan selalu membiarkan si Kecil memilih menu makanannya

4. Ucapkan Terima Kasih

Bu, ucapan terima kasih sangat penting diutarakan dalam membiasakan si Kecil belajar memilih. Contohnya, ucapkan terima kasih ketika ia memilih baju yang ingin dipakai hari itu. Ibu bisa katakan “terima kasih sudah bantu Ibu pilih baju adik.” Dengan begitu, si Kecil akan merasa bahwa pendapatnya dihargai, sehingga ia lebih percaya diri dalam menentukan pilihan hingga dewasa nanti.

Selain membantu si Kecil belajar memilih, kegiatan di atas juga bisa menjadi cara efektif untuk melatih anak percaya diri. Namun ingat, hal yang paling penting adalah Ibu tidak memaksa si Kecil dan bersabar ketika ia menentukan pilihannya agar terus terlatih menjadi anak yang cepat tangkap. Selamat mencoba, Bu!