Haid dan kehamilan adalah dua kondisi yang seringkali menimbulkan kebingungan pada banyak wanita. Padahal, ada sejumlah perbedaan haid dan hamil yang bisa diketahui dengan mudah. Sebelum membahasnya lebih lanjut, jika Ibu ternyata hamil pastikan Ibu memenuhi kebutuhan nutrisi selama hamil demi jaga kesehatan Ibu dan janin. Ibu bisa minum susu Frisian Flag PRIMAMUM untuk dukung Akal Cermat dan Imunitas Si Kecil dengan DHA dan 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin yang optimal. Susu ini juga mengandung 9 nutrisi penting untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh ibu dengan rasa cokelat yang lezat dan pasti disukai Ibu.

Banner Register
Banner AKP
Banner Register
Banner Pop Up

Mengenali perbedaan haid dan hamil dapat membantu Ibu memahami perubahan pada tubuh dengan lebih baik. Mari simak pembahasan lengkap berikut ini sampai habis ya, Bu.

Perbedaan Haid dan Hamil Berdasarkan Gejalanya

Meskipun gejala haid dan hamil dapat sangat mirip, ada beberapa perbedaan yang dapat membantu Ibu memahami perbedaan keduanya. Berikut adalah beberapa perbedaan gejala haid dan hamil:

  1. Nyeri payudara saat haid dan hamil

    Perbedaan haid dan hamil berdasarkan gejala yang berikutnya yaitu rasa nyeri payudara yang Ibu rasakan. Nyeri payudara akibat PMS biasanya dimulai beberapa hari sebelum menstruasi dan akan hilang setelah menstruasi dimulai. 

    Sementara bagi Ibu hamil, nyeri payudara biasanya mulai terasa sekitar 6-8 minggu setelah pembuahan dan bertahan hingga trimester pertama.

    Artikel Sejenis

  2. Kram perut saat haid dan hamil

    Kram perut adalah salah satu perbedaan antara haid dan hamil yang berikutnya. Rasa sakit perut saat haid biasanya terasa di perut bagian bawah dan terasa lebih sakit saat Ibu buang air besar atau buang air kecil. 

    Kram perut saat hamil juga terasa di perut bagian bawah, tetapi akan terasa lebih sakit saat Ibu berjalan atau berdiri.

  3. Perubahan suasana hati saat haid dan hamil

    Perubahan suasana hati dapat terjadi pada wanita yang sedang mengalami PMS atau hamil. Perubahan suasana hati saat PMS biasanya ringan dan berlangsung selama beberapa hari, sedangkan perubahan suasana hati saat hamil biasanya lebih berat dan berlangsung selama beberapa minggu atau bulan.

  4. Kelelahan saat haid dan hamil

    Kelelahan yang terjadi saat haid biasanya ringan dan hanya berlangsung selama beberapa hari. Kelelahan yang terjadi saat hamil biasanya lebih berat dan dapat berlangsung selama kehamilan.

  5. Sakit punggung saat haid dan hamil

    Salah satu gejala haid dan hamil yang kerap kali dikeluhkan adalah sakit punggung. Namun, terdapat perbedaan sakit punggung haid dan hamil yang mudah dikenali.

    Sakit punggung saat haid biasanya terjadi di bagian bawah punggung, sementara Sakit punggung saat hamil biasanya terjadi di bagian bawah punggung dan pinggul.

  6. Keputihan saat haid dan hamil

    Meskipun sekilas terlihat sama, ada perbedaan keputihan mau haid dan hamil. Keputihan saat hamil umumnya terjadi sekitar 1-2 minggu setelah pembuahan, sementara keputihan menjelang haid terjadi sekitar 1-2 hari sebelum haid.

    Jika Ibu mengalami gejala yang mirip dengan haid tetapi periode menstruasi tidak kunjung tiba, maka Ibu bisa melakukan tes kehamilan. Cara menghitung telat haid dan dikatakan hamil adalah dengan menghitung dari hari pertama haid terakhir (HPHT).

Baca juga: Normalkah Keputihan Saat Hamil Trimester 2? Ini Faktanya

Perbedaan Darah Haid dan Hamil

Perbedaan darah haid dan hamil - ibudanbalita

Selain dari gejalanya, perbedaan haid dan hamil juga bisa dilihat dari karakteristik darahnya. Haid biasanya disertai dengan perdarahan dari vagina yang berwarna merah atau cokelat dan agak kental.

Sebaliknya, perdarahan pada awal kehamilan yang disebut perdarahan implantasi biasanya lebih ringan dan berwarna merah muda atau cokelat muda. Bagaimana dengan bau darah haid dan hamil?

Secara umum, bau darah haid dan hamil tidak memiliki perbedaan yang signifikan. Kedua jenis darah yang keluar akan memiliki bau tidak sedap, seperti bau amis atau logam. 

Ciri-ciri Darah Haid yang Tidak Normal

Darah haid yang normal berwarna merah terang hingga merah tua kecokelatan. Namun, ada beberapa ciri-ciri darah haid yang tidak normal yang perlu Ibu waspadai, antara lain:

  1. Warna darah haid kehitaman

    Darah haid yang berwarna hitam, abu-abu, oranye, atau kuning bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan, seperti infeksi, keguguran, atau kanker rahim.

  2. Bau darah haid yang tidak sedap

    Darah haid yang normal umumnya memiliki sedikit bau logam. Namun, jika darah haid memiliki bau yang sangat menyengat atau amis, hal ini bisa menjadi tanda adanya infeksi.

  3. Konsistensi darah haid yang tidak normal

    Umumnya, darah haid yang normal mengalir dengan lancar. Apabila Ibu mengalami haid yang menggumpal atau memiliki tekstur seperti gel, hal ini bisa menjadi tanda masalah kesehatan.

Penyebab Telat Datang Bulan Selain Hamil

Telat datang bulan sering dikaitkan dengan kehamilan. Namun, sebenarnya ada banyak penyebab telat datang bulan selain kehamilan. Berikut ini beberapa penyebab telat datang bulan yang umum:

  1. Stres. Stres dapat menurunkan kadar hormon yang diperlukan untuk ovulasi, sehingga sel telur tidak dilepaskan dari indung telur.
  2. Berat badan berlebih. Kelebihan berat badan dapat mengganggu keseimbangan hormon, yang dapat menyebabkan siklus haid tidak teratur.
  3. Kekurangan berat badan. Selain berat badan berlebih, kekurangan berat badan bisa memengaruhi siklus menstruasi.
  4. Perimenopause. Perimenopause adalah periode perubahan hormonal yang dapat menyebabkan gejala-gejala seperti siklus menstruasi yang tidak teratur. 
  5. Menopause. Menopause adalah akhir dari masa reproduksi wanita. Kondisi ini ditandai dengan berhentinya menstruasi dan ovulasi.

Selain kelima penyebab di atas, masih ada banyak penyebab telat datang bulan lainnya yang mungkin Ibu alami.

Apakah Orang Hamil Bisa Haid?

Apakah orang hamil bisa haid - ibudanbalita

Secara medis, mengalami gejala hamil tapi haid adalah kondisi yang tidak mungkin terjadi. Menstruasi terjadi ketika sel telur lepas dari ovarium setiap satu bulan sekali atau siklus 21-28 hari. 

Ketika tidak terjadi pembuahan, sel telur akan luruh dan keluar dari rahim lewat vagina, kemudian terjadi menstruasi. Jika Ibu mengalami keluarnya darah saat hamil, salah satu kemungkinannya yaitu adanya perdarahan implantasi.

Perdarahan implantasi adalah perdarahan ringan yang terjadi ketika embrio menempel pada dinding rahim. Darah yang keluar biasanya berupa flek berwarna merah muda atau cokelat, dan berlangsung selama beberapa hari.

Baca juga: Bu, Ini Penyebab dan Cara Mengatasi Flek Saat Hamil

Penyebab Kondisi Hamil Tapi Haid

Apakah bisa hamil tapi haid? Ternyata jawabannya bisa lho, Bu. Penyebab kondisi hamil tapi haid ini bisa disebabkan oleh beberapa hal dan tergantung dengan situasi masa kehamilannya.

1. Di Masa Awal Kehamilan

Menurut The American College of Obstetricians Gynecologists (ACOG), kondisi hamil tapi haid mungkin terjadi pada trimester pertama. Biasanya, Ibu hamil tapi masih keluar darah seperti haid ketika 1-2 minggu setelah pembuahan yang terjadi dalam waktu singkat sekitar 1-2 hari.

Ciri-ciri hamil tapi haid lancar pada masa awal kehamilan bisa juga dikarenakan karena hal-hal ini:

  • Infeksi vagina atau leher rahim
  • Keguguran
  • Kehamilan di luar rahim atau kehamilan ektopik
  • Hamil anggur

Segera konsultasi ke dokter jika keluarnya darah ini dengan gejala kram perut yang mengganggu, lemas atau sakit punggung bagian bawah.

2. Trimester Kedua atau Ketiga

Kondisi hamil tapi haid pada kehamilan trimester kedua dan ketiga bisa disebabkan oleh beberapa hal berikut:

  • Plasenta previa, saat plasenta menutupi leher rahim.
  • Solusio plasenta, ketika plasenta terlepas dari rahim dan memicu perdarahan hebat.
  • Ruptur uteri (otot rahim sobek).
  • Melakukan hubungan seksual.

Selain kondisi hamil tapi haid yang mungkin Ibu alami, Ibu juga bisa merasakan kram atau kontraksi. Kondisi dengan penyebab di atas ada yang termasuk ke dalam komplikasi kehamilan dan komplikasi persalinan.

Lakukan Hal-hal Ini Saat Kondisi Hamil Tapi Haid Terjadi

Hal yang harus dilakukan saat hamil - ibudanbalita

Kondisi hamil tapi haid tidak selalu disebabkan oleh hal-hal yang berbahaya. Tapi saat terjadi Ibu hamil wajar kalau merasa khawatir dan cemas.

Selain menenangkan diri, memberi afirmasi positif dan mencoba menghubungi atau mendatangi dokter, Ibu bisa melakukan beberapa hal berikut ini:

  • Pakai pembalut untuk menentukan seberapa banyak pendarahan yang terjadi dan bagaimana warna darah yang keluar, apakah darah tersebut berwarna merah, cokelat, atau merah muda.
  • Perhatikan apakah kondisi hamil tapi haid ini muncul beserta keluarnya jaringan atau gumpalan menyerupai daging.
  • Hindari penggunaan tampon dan produk pembersih vagina.
  • Tunda dulu untuk berhubungan seksual.
  • Perbanyak istirahat di rumah dan hindari aktivitas fisik berat.

Rutin melakukan pemeriksaan ke dokter kandungan adalah hal yang penting untuk dilakukan selama masa kehamilan. Hal ini berguna untuk bisa selalu tahu kondisi ibu dan janin apakah dalam kondisi yang baik atau tidak.

Selama kehamilan, Ibu memerlukan tambahan energi, protein dan nutrisi penting lainnya untuk mendukung kesehatan Ibu dan tumbuh kembang janin yang sehat dan optimal. Selain mengonsumsi makanan bergizi, Ibu juga perlu mengonsumsi susu ibu hamil yang mengandung tinggi DHA untuk mendukung perkembangan otak janin, 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin yang optimal serta 9 nutrisi penting lainnya seperti; tinggi asam folat, omega 3 (ALA), Omega 6 (LA), tinggi zat besi, serat pangan inulin, tinggi vitamin C, protein, tinggi kalsium dan tinggi seng untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh Ibu selama periode kehamilan.

Frisian Flag PRIMAMUM adalah susu ibu hamil untuk dukung imunitas dan akal cermat Si Kecil dengan DHA serta 9 Asam Amino Esensial (AAE) selama periode kehamilan. Satu gelas Frisian Flag PRIMAMUM mengandung energi sebanyak 180 kalori, DHA 34 mg, protein 9 gram dan 9 nutrisi penting lainnya dalam jumlah yang disesuaikan dengan tambahan nutrisi yang dibutuhkan ibu selama periode kehamilan. Frisian Flag PRIMAMUM tersedia dalam rasa cokelat yang lezat, tidak membuat enek atau mual serta enak disajikan dalam kondisi hangat maupun dingin. Optimalkan tumbuh kembang janin dengan susu Frisian Flag PRIMAMUM!

Perkembangan si Kecil di dalam rahim juga perlu Ibu perhatikan dengan seksama. Untuk memudahkan Ibu, fitur Kamus Kehamilan bisa jadi solusi yang tepat untuk mencari informasi tentang kehamilan, asupan nutrisi, dan hal-hal lain yang penting bagi Ibu hamil. Yuk, coba fiturnya sekarang juga.

Jangan lupa registrasikan data Ibu untuk informasi dan fitur lengkap seputar kehamilan dan tumbuh kembang si Kecil dari Ibu dan Balita. Selain itu, dengan registrasi Ibu juga dapat memperoleh poin yang akan bisa ditukarkan dengan hadiah dan promo yang menarik. Daftar sekarang di halaman ini ya!

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf besar
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf kecil
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.